Monday, October 13, 2008
Cinta Mati Yang Terabaikan
"setia waktuku"
hariku melangkah dengan tak pasti
seiring waktu berganti
ku tak henti menangis bila ku ingat janji itu
karena janji sebuah kepastian
janji cinta mati kita berdua
telah kau abaikan
semua bagai ombak tak bermakna
tak pasti kemana cinta ini kan terganti
biarlah cinta ini abadi di ragaku
karena ku yakin ku bisa bahagia dengan cinta ini
ku tak perlu miliki jiwa dan ragamu
hanya ku ingin cinta ini ku jaga
agar tak meluka dan tetap membawa angin bahagia
ku menangis karena kamu
ku menangis karena rindu
ku menangis karena terbayang masa lalu
yang indah dan indah saat menjadi kenangan kini
kau yang telah menjadi milik orang lain
tak mungkin lagi ku dapat miliki jiwa dan ragamu
ku ingin satu kau kabulkan
bahagialah dirimu dengannya
dan biarkanlah diriku mencintaimu secara abadi
karena aku bahagia melihatmu bahagia
dan ku bahagia di dalam cinta ini
hariku melangkah dengan tak pasti
seiring waktu berganti
ku tak henti menangis bila ku ingat janji itu
karena janji sebuah kepastian
janji cinta mati kita berdua
telah kau abaikan
semua bagai ombak tak bermakna
tak pasti kemana cinta ini kan terganti
biarlah cinta ini abadi di ragaku
karena ku yakin ku bisa bahagia dengan cinta ini
ku tak perlu miliki jiwa dan ragamu
hanya ku ingin cinta ini ku jaga
agar tak meluka dan tetap membawa angin bahagia
ku menangis karena kamu
ku menangis karena rindu
ku menangis karena terbayang masa lalu
yang indah dan indah saat menjadi kenangan kini
kau yang telah menjadi milik orang lain
tak mungkin lagi ku dapat miliki jiwa dan ragamu
ku ingin satu kau kabulkan
bahagialah dirimu dengannya
dan biarkanlah diriku mencintaimu secara abadi
karena aku bahagia melihatmu bahagia
dan ku bahagia di dalam cinta ini
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment