Sunday, August 10, 2008
Andai Kau Bulan Dan Aku Matahari
"setia waktuku”
Engkau bulan... dan aku matahari...
Kita berbeda tapi kita satu...
Tanpa cahayamu,malam adalah gelap...
Tanpa cahayaku,siang adalah malam...
Begitu jauh jarak namun tetap bersinar..
Engkau adalah pantulan cahyaku...
Bersama bintang, jadikan perhiasanmu..
Sekalipun kutak pernah temui malam..
Dari jauh engkau tetap menyapaku..
Katakan bahwa malam telah tiba...
Tanpamu, waktu dan kehadiranku tak ada..
Aku cuma bola sinar apa adanya...
Tiada istimewanya, dan tak terpandang...
Engkau pantulanku, warnaku terlihat..
Hingga kuberarti bagi semuanya di dunia...
Andaikan matahari dan bulan bersatu...
Sungguh indah rasanya menerangi dunia..
Dalam siang dan malam slalu bersama..
Tiada gelap kan menguasai bumi...
Duniapun jadi milik kita....
Oh...angan menertawakanku..
Sesungguhnya matahari dan bulan slalu terpisah..
Namun, engkau bulanku...
Penantianmu kutunggu hingga kita bersatu...
Dan penuhi alam dengan sinar kita berdua..
Engkau bulan... dan aku matahari...
Kita berbeda tapi kita satu...
Tanpa cahayamu,malam adalah gelap...
Tanpa cahayaku,siang adalah malam...
Begitu jauh jarak namun tetap bersinar..
Engkau adalah pantulan cahyaku...
Bersama bintang, jadikan perhiasanmu..
Sekalipun kutak pernah temui malam..
Dari jauh engkau tetap menyapaku..
Katakan bahwa malam telah tiba...
Tanpamu, waktu dan kehadiranku tak ada..
Aku cuma bola sinar apa adanya...
Tiada istimewanya, dan tak terpandang...
Engkau pantulanku, warnaku terlihat..
Hingga kuberarti bagi semuanya di dunia...
Andaikan matahari dan bulan bersatu...
Sungguh indah rasanya menerangi dunia..
Dalam siang dan malam slalu bersama..
Tiada gelap kan menguasai bumi...
Duniapun jadi milik kita....
Oh...angan menertawakanku..
Sesungguhnya matahari dan bulan slalu terpisah..
Namun, engkau bulanku...
Penantianmu kutunggu hingga kita bersatu...
Dan penuhi alam dengan sinar kita berdua..
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
No comments:
Post a Comment