Sunday, August 31, 2008
Malam Pertama Ramadhan 1429 H
"setia waktuku"
Tak terasa waktu telah berputar cepat
Hingga ku tersadar bahwa bulan yang dinanti telah tiba
Detik-detik rhamadanpun telah ramai berkumanadang
Saat tiba perdana sujud shalat tarawih, dan
Saat orang-orang pun sibuk melangkah menuju rumah Allah
Akhirnya aku bisa melihat bulan penuh cahaya suci ini
Kadang terpikir sejenak
Akan seperti apakah hidupku bila nafasku tak sampai besok
Aku takut akan dosa, ingkar dan semua yang terhubung murka angkara
Di sini ku menangis akan kesadaranku
Akulah manusia yang harus selalu bersyukur
Dan sadarku membawa samapai saat detik ramadan tiba kembali
Malam ini aku akan terus berdzikir
Dan bersujud atas sembah syukurku kepada-Mu
Dunia telah ramai dengan datangnya bulan seperti ini
Inilah kebangkitan dari segala umat islam
Dan sucikan selalu dalam bulan ramadhan ini
Malam pertama untuk-Mu kuharap akan selalu suci di jalanmu
Hingga akhir malam takbir nanti
”Amin Ya Robbal Alamin”
Tak terasa waktu telah berputar cepat
Hingga ku tersadar bahwa bulan yang dinanti telah tiba
Detik-detik rhamadanpun telah ramai berkumanadang
Saat tiba perdana sujud shalat tarawih, dan
Saat orang-orang pun sibuk melangkah menuju rumah Allah
Akhirnya aku bisa melihat bulan penuh cahaya suci ini
Kadang terpikir sejenak
Akan seperti apakah hidupku bila nafasku tak sampai besok
Aku takut akan dosa, ingkar dan semua yang terhubung murka angkara
Di sini ku menangis akan kesadaranku
Akulah manusia yang harus selalu bersyukur
Dan sadarku membawa samapai saat detik ramadan tiba kembali
Malam ini aku akan terus berdzikir
Dan bersujud atas sembah syukurku kepada-Mu
Dunia telah ramai dengan datangnya bulan seperti ini
Inilah kebangkitan dari segala umat islam
Dan sucikan selalu dalam bulan ramadhan ini
Malam pertama untuk-Mu kuharap akan selalu suci di jalanmu
Hingga akhir malam takbir nanti
”Amin Ya Robbal Alamin”
Penjelajah Cinta
"setia waktuku"
Aku menjejakkan langkahku..
Mengisi hariku dalam bingkisan kata...
Yang teruntai bagaikan aliran air..
Yang tercurah bagaikan rintikan hujan...
Demi semua orang yang merasakan cinta...
Ku mencinta dan tiada akhir cintaku..
Kumerasakan cinta, dan kuberbagi cinta...
Pada setiap insan yang memerlukan cinta..
Ah, apa daya jikalau dunia tanpa cinta?
Hidup ini hanya puing reruntuhan belaka...
Harga diri dan kehormatan tak lagi bermakna...
Karena cinta sudah tiada jadi ukuran...
Karena kuhidup dalam aliran cinta,
Hidup matiku kukorbankan demi cinta...
Selama kumasih memiliki hati,
Selama kumasih bisa merasa,
Takkan ada yang tak berarti...
Kefanaan tertutup rapi dalam bingkisan cinta..
Dan ketahuilah selalu, hidup bersama cinta..
Lebih manis dari pada gula,
Lebih indah dari pada matahari terbenam...
Inilah aku...sang pengembara cinta,
Melalui siapapun, aku mengadu cinta...
Berbagi cinta dan mencari cinta..
Yang sejati dalam arti abadi...
Aku menjejakkan langkahku..
Mengisi hariku dalam bingkisan kata...
Yang teruntai bagaikan aliran air..
Yang tercurah bagaikan rintikan hujan...
Demi semua orang yang merasakan cinta...
Ku mencinta dan tiada akhir cintaku..
Kumerasakan cinta, dan kuberbagi cinta...
Pada setiap insan yang memerlukan cinta..
Ah, apa daya jikalau dunia tanpa cinta?
Hidup ini hanya puing reruntuhan belaka...
Harga diri dan kehormatan tak lagi bermakna...
Karena cinta sudah tiada jadi ukuran...
Karena kuhidup dalam aliran cinta,
Hidup matiku kukorbankan demi cinta...
Selama kumasih memiliki hati,
Selama kumasih bisa merasa,
Takkan ada yang tak berarti...
Kefanaan tertutup rapi dalam bingkisan cinta..
Dan ketahuilah selalu, hidup bersama cinta..
Lebih manis dari pada gula,
Lebih indah dari pada matahari terbenam...
Inilah aku...sang pengembara cinta,
Melalui siapapun, aku mengadu cinta...
Berbagi cinta dan mencari cinta..
Yang sejati dalam arti abadi...
Aku Jatuh Cinta Lagi
"setia waktuku"
Aku jatuh cinta lagi...
Cintaku melayang-layang ke langit surga..
Ragaku seakan mati di mabuk kepayang...
Lebih memabukkan dari pada anggur...
Engkau kasih, sayangku, cintaku...
Kau buatku bahagia di sela kedamaianku...
Engkau melengkapi arti dunia dengan kilaumu...
Lonjakan gairah hidup bertambah tinggi...
Seakan kudapatkan kekuatan di setiap waktu...
Begitu kuat dan kurasakan begitu dalam...
Hati kecilku girang dan berdetak keras...
Menikmati indahnya parade simponi kalbu...
Kutertidur dalam mimpi yang nyata...
Menari riang mengikuti irama cinta...
Yang serasi, bagi semua insan yang merasa...
Langkah kakiku kuteruskan terjejak...
Hingga kutak rasakan lagi raga ini hidup...
Tapi kebahagiaan cinta bisa kubawa..
Kubungkus rapi hingga akhir dunia...
Aku jatuh cinta lagi...
Cintaku melayang-layang ke langit surga..
Ragaku seakan mati di mabuk kepayang...
Lebih memabukkan dari pada anggur...
Engkau kasih, sayangku, cintaku...
Kau buatku bahagia di sela kedamaianku...
Engkau melengkapi arti dunia dengan kilaumu...
Lonjakan gairah hidup bertambah tinggi...
Seakan kudapatkan kekuatan di setiap waktu...
Begitu kuat dan kurasakan begitu dalam...
Hati kecilku girang dan berdetak keras...
Menikmati indahnya parade simponi kalbu...
Kutertidur dalam mimpi yang nyata...
Menari riang mengikuti irama cinta...
Yang serasi, bagi semua insan yang merasa...
Langkah kakiku kuteruskan terjejak...
Hingga kutak rasakan lagi raga ini hidup...
Tapi kebahagiaan cinta bisa kubawa..
Kubungkus rapi hingga akhir dunia...
Saturday, August 30, 2008
Sebuah Doa Dari Hati Yang Terluka
"setia waktuku"
Kubersujud didalam tangisku...
Kuberdoa didalam ketulusanku...
Masih adakah cinta untukku...???
Dan masih adakah rasa sayang yang dulu sempat aku rasakan...???
Aku rapuh...
Dan aku lelah...
Menjalani semua ini tanpa tujuan dan arah...
Aku bingung...
Dan aku gundah...
Jalan mana yang akan aku pilih untuk dapat melangkah...
Aku hanya dapat merasakan perihnya hati dan sakitnya jiwa...
Karena tak dapat apa itu namanya kasih sayang...
Please...ya Allah...
Berikan aku yang namanya kasih sayang dari orang-orang yang kusayang...
Aku tau engkau maha mendengar...
Dan aku tau engkau maha melihat...
Apa yang kurasakan hanya dapat kupendam dan aku simpan didalam hati ini yang paling dalam...
Ya Allah...
Bila engkau masih sayang padaku ya Allah...
Berikan aku satu kesempatan agar dapat menebus semua kesalahan yang pernah aku lakukan...
Dan berikan aku satu kekuatan agar dapat aku berjalan didalam kerasnya batu kerikil dan getirnya kehidupan...
Ya Allah...
Tegarkan aku disetiap langkah yang aku pilih...
Kuatkan aku setegar batu karang yang takkan tumbang walau diterpa badai dan ombak yang selalu menghadang...
Aku percaya akan engkau ya Allah...
Engkau maha penyayang segala umat yang kau ciptakan...
Dan aku percaya akan adanya kekuatanmu ya Allah...
Karena Tiada satupun yang mampu menandingi engkau...
Kubersujud didalam tangisku...
Kuberdoa didalam ketulusanku...
Masih adakah cinta untukku...???
Dan masih adakah rasa sayang yang dulu sempat aku rasakan...???
Aku rapuh...
Dan aku lelah...
Menjalani semua ini tanpa tujuan dan arah...
Aku bingung...
Dan aku gundah...
Jalan mana yang akan aku pilih untuk dapat melangkah...
Aku hanya dapat merasakan perihnya hati dan sakitnya jiwa...
Karena tak dapat apa itu namanya kasih sayang...
Please...ya Allah...
Berikan aku yang namanya kasih sayang dari orang-orang yang kusayang...
Aku tau engkau maha mendengar...
Dan aku tau engkau maha melihat...
Apa yang kurasakan hanya dapat kupendam dan aku simpan didalam hati ini yang paling dalam...
Ya Allah...
Bila engkau masih sayang padaku ya Allah...
Berikan aku satu kesempatan agar dapat menebus semua kesalahan yang pernah aku lakukan...
Dan berikan aku satu kekuatan agar dapat aku berjalan didalam kerasnya batu kerikil dan getirnya kehidupan...
Ya Allah...
Tegarkan aku disetiap langkah yang aku pilih...
Kuatkan aku setegar batu karang yang takkan tumbang walau diterpa badai dan ombak yang selalu menghadang...
Aku percaya akan engkau ya Allah...
Engkau maha penyayang segala umat yang kau ciptakan...
Dan aku percaya akan adanya kekuatanmu ya Allah...
Karena Tiada satupun yang mampu menandingi engkau...
Labels:
By : Ariants Smokemans La_Lights
Bulan Ramadhan Tiba
"setia waktuku"
Alhamdulilah aku bisa hidup sampai detik ini
Ku ucap syukur tiada henti
Untuk menyambut bulan suci ini
Tak kunjung doaku untuk berhenti
Memohon ampun dan berkah dari-Nya
Aku hidup sampai detit ini
Tak tahu hari besok dan selanjutnya
Satu harapan muliaku
Bisa ikut menyambut dan melaksanakan
Hari yang penuh berkah
Diriku takut akan kehilangan bulan ini
Dari semua rasa, cinta, ampunan ada di bulan seperti ini
Aku mohon maaf dan ampunan dengan segala kesalahanku
Menjelang ramadan ini
Maaf adalah sebuah kata yang selalu terucap
Dan hati kitalah yang akan menyikapi semua
Antara maaf dan ampunan-Nya
Ya Allah...
Ku bersujud padamu menyambut datangnya bulan suci ini
Kuatkanlah dalam iman dan kesehatan untuk menjalani hari suci ini
”Amin Ya Robbal Alamin”
Untuk bulan ramadahn yang telah tiba
Ku ucap....
“SELAMAT MENUNAIKAN IBADAH PUASA BULAN SUCI RAMADHAN 1428 H”
Alhamdulilah aku bisa hidup sampai detik ini
Ku ucap syukur tiada henti
Untuk menyambut bulan suci ini
Tak kunjung doaku untuk berhenti
Memohon ampun dan berkah dari-Nya
Aku hidup sampai detit ini
Tak tahu hari besok dan selanjutnya
Satu harapan muliaku
Bisa ikut menyambut dan melaksanakan
Hari yang penuh berkah
Diriku takut akan kehilangan bulan ini
Dari semua rasa, cinta, ampunan ada di bulan seperti ini
Aku mohon maaf dan ampunan dengan segala kesalahanku
Menjelang ramadan ini
Maaf adalah sebuah kata yang selalu terucap
Dan hati kitalah yang akan menyikapi semua
Antara maaf dan ampunan-Nya
Ya Allah...
Ku bersujud padamu menyambut datangnya bulan suci ini
Kuatkanlah dalam iman dan kesehatan untuk menjalani hari suci ini
”Amin Ya Robbal Alamin”
Untuk bulan ramadahn yang telah tiba
Ku ucap....
“SELAMAT MENUNAIKAN IBADAH PUASA BULAN SUCI RAMADHAN 1428 H”
Ucapan Pagi Pada Kekasih
"setia waktuku"
Ku terbangun dari tidurku
Ku dengar suara ayam berkokok
Di ikuti merdunya kicauan burung di atas genteng
Dengan rasa semangat dan penuh kesegaran pagi
Ku nikmati rasa yang begitu nyaman
Mataharipun mulai terbit
Merubah segala suasana yang tak terduga
Bintangpun harus mengalah demi kedatangan sang surya
Memerah layaknya mentari yang begitu hebat
Dunia kembali terhangatkan olehnya
Dan ku ucap selamat pagi pada kekasihku disana
Ku pastikan langkahmu berjalan seperti
Arah mentari yang bercahaya terang
Dan tetap memberi cahaya terang untukku
Agar ku tak sampai kegelapan saat melangkah
Dan tetap melaju dengan gigihnya ke pangkuan cintamu
Ku terbangun dari tidurku
Ku dengar suara ayam berkokok
Di ikuti merdunya kicauan burung di atas genteng
Dengan rasa semangat dan penuh kesegaran pagi
Ku nikmati rasa yang begitu nyaman
Mataharipun mulai terbit
Merubah segala suasana yang tak terduga
Bintangpun harus mengalah demi kedatangan sang surya
Memerah layaknya mentari yang begitu hebat
Dunia kembali terhangatkan olehnya
Dan ku ucap selamat pagi pada kekasihku disana
Ku pastikan langkahmu berjalan seperti
Arah mentari yang bercahaya terang
Dan tetap memberi cahaya terang untukku
Agar ku tak sampai kegelapan saat melangkah
Dan tetap melaju dengan gigihnya ke pangkuan cintamu
Cinta Itu...?
"setia waktuku"
Kala cinta merasuk...
Anganku melayang ke dalam dunia nan indah...
Nyanyian surga terdengar dalam benakku...
Hati kecil melonjak, menangkap rasa yang ada..
Bagaikan kupu-kupu yang terbang kian kemari..
Kelegaan kurasakan setelah cinta kuungkapkan..
Betapa indahnya dunia...oh..sungguh indah...
Hanya bayangnya, bernaung dalam tahta anganku...
Namanya selalu berhembus lewati nafasku...
Dia...dia...dialah...yang aku pikirkan...
Sekilas cinta seperti menyiksa..
Bak tenggelam dalam lautan...
Kusesak dalam larutannya, lautan cinta...
Sehari saja tak bertemu, aku hampir gila...
Oh Cinta, jiwaku terbawa dalam arusnya...
Sungai kasih mengkandaskan aku di deltanya..
Aku terlepas dalam segala rasa...
Karena cinta, aku menjadi gila...
Kumabuk asmara...ku tergila-gila
Cinta sudah merasukiku hingga ke dasar jiwa...
Dan bila kukehilangan cinta...
Kutakut tenggelam dan takkan timbul lagi...
Cinta...manis rasamu, sakitmu menyiksa...
Kala cinta merasuk...
Anganku melayang ke dalam dunia nan indah...
Nyanyian surga terdengar dalam benakku...
Hati kecil melonjak, menangkap rasa yang ada..
Bagaikan kupu-kupu yang terbang kian kemari..
Kelegaan kurasakan setelah cinta kuungkapkan..
Betapa indahnya dunia...oh..sungguh indah...
Hanya bayangnya, bernaung dalam tahta anganku...
Namanya selalu berhembus lewati nafasku...
Dia...dia...dialah...yang aku pikirkan...
Sekilas cinta seperti menyiksa..
Bak tenggelam dalam lautan...
Kusesak dalam larutannya, lautan cinta...
Sehari saja tak bertemu, aku hampir gila...
Oh Cinta, jiwaku terbawa dalam arusnya...
Sungai kasih mengkandaskan aku di deltanya..
Aku terlepas dalam segala rasa...
Karena cinta, aku menjadi gila...
Kumabuk asmara...ku tergila-gila
Cinta sudah merasukiku hingga ke dasar jiwa...
Dan bila kukehilangan cinta...
Kutakut tenggelam dan takkan timbul lagi...
Cinta...manis rasamu, sakitmu menyiksa...
Mesti Terluka Aku Tetap Mencinta
"setia waktuku"
Sayang... lihatlah dadaku...
Dada ini penuh dengan sayatan...
Taukah engkau, betapaku menderita??
Sayang... lihatlah mataku...
Aku tak dapat melihat cintamu...
Taukah engkau, betapaku menderita??
Berkalipun engkau lukai aku, oh kasih...
Tak pernahku rasakan indah padamu...
Sekalipun aku mencoba... tak pernah kau puas...
Kau rasuki jiwaku dengan kebencian...
Kau penuhi aku dengan amarahmu...
Tapi sadarkah engkau, betapaku cinta padamu..
Aku ingin kau selalu tahu itu...
Tapi engkau benar-benar keras bagai batu...
Aku yang cair dalam kerasmu mencoba terus berusaha...
Aku tetap cinta meski terluka..
Dan hingga suatu hari nanti, sabarku memuncak..
Lembaran itu 'kan tertutup selamanya untukmu..
Sayang... lihatlah dadaku...
Dada ini penuh dengan sayatan...
Taukah engkau, betapaku menderita??
Sayang... lihatlah mataku...
Aku tak dapat melihat cintamu...
Taukah engkau, betapaku menderita??
Berkalipun engkau lukai aku, oh kasih...
Tak pernahku rasakan indah padamu...
Sekalipun aku mencoba... tak pernah kau puas...
Kau rasuki jiwaku dengan kebencian...
Kau penuhi aku dengan amarahmu...
Tapi sadarkah engkau, betapaku cinta padamu..
Aku ingin kau selalu tahu itu...
Tapi engkau benar-benar keras bagai batu...
Aku yang cair dalam kerasmu mencoba terus berusaha...
Aku tetap cinta meski terluka..
Dan hingga suatu hari nanti, sabarku memuncak..
Lembaran itu 'kan tertutup selamanya untukmu..
Friday, August 29, 2008
Tangisku ( putus 29 agust'05 )
"setia waktuku"
Oh TUhan..
Semalaman aku menangis lagi..
Dunia meratap aku dengan tawa..
Hari seakan menjadi kesialan..
Yang takkan pernah kulupakan...
Hari ini dadaku remuk..
Hatiku hancur tiada bentuk..
Aku merana dalam kehancuran..
Aku tak dapat berkata dalam cinta..
Aku muak!! Aku hancur!!!
Aku telah kehilangan semuanya...
Aku merana...kecewa tiada tara...
Aku berduka...amat terluka...
Dunia tertawalah keras..
Agar kujua dapat menertawakan nasib ini..
Yang terus menerus menusukku dengan keras..
Begitu kejam...kejamnya...
Kutakkan pernah mau lagi..
Ucapkan cinta...karena kutakut menderita..
Kutak mau...kuhancur sudah..
Selamanya cinta ini kan kupendam..
Siapa lagi yang mau membuka hatiku..?
Harus sungguh mampu melelehkannya...
Karena pintu hati ini telah beku...
Tertutup erat untuk cinta..
Biarkanlah cinta ku terlihat dari sikap..
Takkan pernah ada yang akan kuucapkan..
Untuk cinta...apalagi tuk katakan cinta..
Selamanya.....
Oh TUhan..
Semalaman aku menangis lagi..
Dunia meratap aku dengan tawa..
Hari seakan menjadi kesialan..
Yang takkan pernah kulupakan...
Hari ini dadaku remuk..
Hatiku hancur tiada bentuk..
Aku merana dalam kehancuran..
Aku tak dapat berkata dalam cinta..
Aku muak!! Aku hancur!!!
Aku telah kehilangan semuanya...
Aku merana...kecewa tiada tara...
Aku berduka...amat terluka...
Dunia tertawalah keras..
Agar kujua dapat menertawakan nasib ini..
Yang terus menerus menusukku dengan keras..
Begitu kejam...kejamnya...
Kutakkan pernah mau lagi..
Ucapkan cinta...karena kutakut menderita..
Kutak mau...kuhancur sudah..
Selamanya cinta ini kan kupendam..
Siapa lagi yang mau membuka hatiku..?
Harus sungguh mampu melelehkannya...
Karena pintu hati ini telah beku...
Tertutup erat untuk cinta..
Biarkanlah cinta ku terlihat dari sikap..
Takkan pernah ada yang akan kuucapkan..
Untuk cinta...apalagi tuk katakan cinta..
Selamanya.....
Cinta Yang Hanya Tersurat ( putus 29 agust'05 )
"setia waktuku"
Sudah...
Lelah aku terbuai semua..
Kutelah tertipu akan semuanya..
Semua dunia yang sia-sia..
Harapan yang menggelantung..
Membuat semuanya terbuang percuma..
BEgitu teganya..
Engkau membuang muka..
Setelah apa yang tlah dijalani..
Semuanya berantakan kau hancurkan..
Kau tega padaku...sungguh tega..
Kutakmenyangka cintamu samalah saja...
Palsu dan hanya semaumu...
Kutelah terluka lagi...
Dalam penantian yang mematikan ini...
Aku sudah tak berdaya..
Aku sudah tak bernyawa..
Pupus semua harapanku...
Kutak mau lagi mencinta..
Meskipun aku adalah pujangga..
Cintaku hanya tersurat..
Takkan pernah ada yang tersirat.
Sudah...
Lelah aku terbuai semua..
Kutelah tertipu akan semuanya..
Semua dunia yang sia-sia..
Harapan yang menggelantung..
Membuat semuanya terbuang percuma..
BEgitu teganya..
Engkau membuang muka..
Setelah apa yang tlah dijalani..
Semuanya berantakan kau hancurkan..
Kau tega padaku...sungguh tega..
Kutakmenyangka cintamu samalah saja...
Palsu dan hanya semaumu...
Kutelah terluka lagi...
Dalam penantian yang mematikan ini...
Aku sudah tak berdaya..
Aku sudah tak bernyawa..
Pupus semua harapanku...
Kutak mau lagi mencinta..
Meskipun aku adalah pujangga..
Cintaku hanya tersurat..
Takkan pernah ada yang tersirat.
Saat Aku Kau Tinggalkan ( Putus 29 agust'05)
"setia waktuku"
seakan langkahku terhenti
kecewa melanda saat aku kau tinggalkan
ada sepi disini,ada sunyi menghampiri
debar hati yg kian tak menentu penuhi relung kalbu
aku sendiri lagi
hanya sepintas suara tawa dan candamu yg masih tersisa di sini
mengapa aku kian merindukanmu
mengapa aku harus merasa kehilanganmu
dan mengapa pula aku harus merasakan kegelisahan hati yg semakin tak pasti
entahlah aku semakin tak mengerti
mengapa semua harus terjadi
sesuatu yg buat kegelisan dalam hatiku
dan aku tak kan mampu tuk ucapkan
aku selalu merindukanmu.....selalu..
seakan langkahku terhenti
kecewa melanda saat aku kau tinggalkan
ada sepi disini,ada sunyi menghampiri
debar hati yg kian tak menentu penuhi relung kalbu
aku sendiri lagi
hanya sepintas suara tawa dan candamu yg masih tersisa di sini
mengapa aku kian merindukanmu
mengapa aku harus merasa kehilanganmu
dan mengapa pula aku harus merasakan kegelisahan hati yg semakin tak pasti
entahlah aku semakin tak mengerti
mengapa semua harus terjadi
sesuatu yg buat kegelisan dalam hatiku
dan aku tak kan mampu tuk ucapkan
aku selalu merindukanmu.....selalu..
Cerita Tentang Cinta Yang Hilang ( Putus 29 agust'05)
"setia waktuku"
Masih kurasa duka ditengah tawa
Masih saja teringat
saat coba untuk tidak mengingat
waktu tak bisa hapuskan
apa yang pernah aku rasakan
Nyanyianku kembali nyanyian sepi..
Senandungku senandung pilu bukan rindu..
Teriakku teriak resah bukan sumringah..
langkahku langkah pertanyaan
bukan jawaban kepastian..
Hari-hariku hari-hari pengharapan..
Semua ini kurasa saat kisah cerita cinta
Yang aku punya pergi
Dan diriku kembali seperti dulu lagi
Sendiri..tanpa seorang yang jadi
Penghias Hati
Masih kurasa duka ditengah tawa
Masih saja teringat
saat coba untuk tidak mengingat
waktu tak bisa hapuskan
apa yang pernah aku rasakan
Nyanyianku kembali nyanyian sepi..
Senandungku senandung pilu bukan rindu..
Teriakku teriak resah bukan sumringah..
langkahku langkah pertanyaan
bukan jawaban kepastian..
Hari-hariku hari-hari pengharapan..
Semua ini kurasa saat kisah cerita cinta
Yang aku punya pergi
Dan diriku kembali seperti dulu lagi
Sendiri..tanpa seorang yang jadi
Penghias Hati
Mengenang Cinta yang Terluka ( replay 29 agust'05 )
"setia waktuku"
Mengapa kau tega menggores lukaku seperti ini
Kalau kau sendiri tahu ending-nya 'kan begini
Sungguh baru kali ini
Aku rasakan begitu sakitnya hati ini
Aku terima jika memang kau bukan jodohku
Tapi ku tak bisa terima begitu tragisnya akhir cerita cintaku
Mengapa ku harus mengenalmu
Kenapa juga hatiku hanya ada kamu
Sungguh ku tak menyangka semua itu
Kalau aku hanya masuk dalam dunia semu
Dan akhirnya aku tenggelam dalam kesunyian kalbu
Cinta Sejati memang ada
Meski tak harus jadi nyata
Meski pada akhirnya hanya sakit yang kurasa
Karna kutahu Cinta Sejatiku tlah pergi menjauh
Namun hanya dengan miliki hatimu
Sudah sangat cukup bagiku
Rasa itu memang masih ada
Meski kuhanya bisa mengenang kasihmu pernah ada
Namun kini hanya sebatas rasa suka
Hanya ’tuk sebagai pelengkap rasa
Agar hidup takkan merasa hampa
Cinta yang pernah singgah takkan pernah bisa sirna
Hanya ’tuk sekedar mengenang memory indah itu pernah ada
Karena Cinta Abadi pasti ada
’Tuk pendamping hidup sampai di usia senja
Terima kasih atas Cinta
Yang hadir di keheningan jiwa
Mengapa kau tega menggores lukaku seperti ini
Kalau kau sendiri tahu ending-nya 'kan begini
Sungguh baru kali ini
Aku rasakan begitu sakitnya hati ini
Aku terima jika memang kau bukan jodohku
Tapi ku tak bisa terima begitu tragisnya akhir cerita cintaku
Mengapa ku harus mengenalmu
Kenapa juga hatiku hanya ada kamu
Sungguh ku tak menyangka semua itu
Kalau aku hanya masuk dalam dunia semu
Dan akhirnya aku tenggelam dalam kesunyian kalbu
Cinta Sejati memang ada
Meski tak harus jadi nyata
Meski pada akhirnya hanya sakit yang kurasa
Karna kutahu Cinta Sejatiku tlah pergi menjauh
Namun hanya dengan miliki hatimu
Sudah sangat cukup bagiku
Rasa itu memang masih ada
Meski kuhanya bisa mengenang kasihmu pernah ada
Namun kini hanya sebatas rasa suka
Hanya ’tuk sebagai pelengkap rasa
Agar hidup takkan merasa hampa
Cinta yang pernah singgah takkan pernah bisa sirna
Hanya ’tuk sekedar mengenang memory indah itu pernah ada
Karena Cinta Abadi pasti ada
’Tuk pendamping hidup sampai di usia senja
Terima kasih atas Cinta
Yang hadir di keheningan jiwa
Thursday, August 28, 2008
Kerinduan
"setia waktuku"
Seharusnya aku memang tak hadir lagi
Seharusnya aku mapu membuang cinta ini
Dan seharusnya aku mampu bahagia tanpamu
Namun nyatanya aku tak bisa merelakan ini semua berakhir
Aku sadar seharusya tak boleh mencintaimu lagi
Kau mungkin telah benar-benar bahagia
Dan tajk seharusnya ku mengusik bahagiamu itu
Aku sadar dengan segala kenyataan ini
Takdir yang teramat menyakitkan
Jika kesedihan melanda
Ingin rasanya kulari mengejarmu
Agar aku dapat memelukmu
Agar bebean yg berat ini dapat terangkat
Dan damai terasa di jiwa
Jika pedih terasa
Akupun ingin bersamamu
Agar aku dapat merasa bahagia
Walau hanya melihatmu
Rindu ini terasa terobati
Aku igin kau dapat menjadi sesuatu
Yang selalu ada di dekatku
Dan kuingin kau menjadi bayanganku
Yang selalu menemaniku kemanapun aku pergi
Yang selalu kupercaya
Cinta sejatiku takkan pernah berubah
Dia kan selalu ada di dalam hatiku
Dan selalu indah tersimpan di kalbu
Mesti kita harus berpisah
Seharusnya aku memang tak hadir lagi
Seharusnya aku mapu membuang cinta ini
Dan seharusnya aku mampu bahagia tanpamu
Namun nyatanya aku tak bisa merelakan ini semua berakhir
Aku sadar seharusya tak boleh mencintaimu lagi
Kau mungkin telah benar-benar bahagia
Dan tajk seharusnya ku mengusik bahagiamu itu
Aku sadar dengan segala kenyataan ini
Takdir yang teramat menyakitkan
Jika kesedihan melanda
Ingin rasanya kulari mengejarmu
Agar aku dapat memelukmu
Agar bebean yg berat ini dapat terangkat
Dan damai terasa di jiwa
Jika pedih terasa
Akupun ingin bersamamu
Agar aku dapat merasa bahagia
Walau hanya melihatmu
Rindu ini terasa terobati
Aku igin kau dapat menjadi sesuatu
Yang selalu ada di dekatku
Dan kuingin kau menjadi bayanganku
Yang selalu menemaniku kemanapun aku pergi
Yang selalu kupercaya
Cinta sejatiku takkan pernah berubah
Dia kan selalu ada di dalam hatiku
Dan selalu indah tersimpan di kalbu
Mesti kita harus berpisah
Bermodal Cinta
"setia waktuku"
ku tak tahu harus berkata apa padamu
sejak pertama kali kita bertemu
mengapa hatiq selalu saja memikirkanmu
disaat aku duduk sendiri bermenung
ntah kenapa bayanganmu selalu datang
disaat aku tidur
ntah kenapa kamu selalu hadir dalam mimpiku
mungkinkah aku mulai merasa jatuh cinta lagi
apakah kau merasakan apa yang kurasakan saat ini
ku tahu itu tak mungkin terjadi pada kita
sebab status kita sungguh jauh berbeda
kamu seperti putri khayangan
yang sulit sekali untuk dicapai dengan tangan hampa
sedangkan aku seorang bangsawan
yang tidak punya apa2 cuma bermodal cinta
ku tak tahu harus berkata apa padamu
sejak pertama kali kita bertemu
mengapa hatiq selalu saja memikirkanmu
disaat aku duduk sendiri bermenung
ntah kenapa bayanganmu selalu datang
disaat aku tidur
ntah kenapa kamu selalu hadir dalam mimpiku
mungkinkah aku mulai merasa jatuh cinta lagi
apakah kau merasakan apa yang kurasakan saat ini
ku tahu itu tak mungkin terjadi pada kita
sebab status kita sungguh jauh berbeda
kamu seperti putri khayangan
yang sulit sekali untuk dicapai dengan tangan hampa
sedangkan aku seorang bangsawan
yang tidak punya apa2 cuma bermodal cinta
Pedulinya Bintang Pada Bulan
"setia waktuku"
rembulan....
masihkah kau bersinar di malam hari
saat ku menatapmu
kau pun lelah memancarkan sinarmu
hatiku pun mulai resah
apakah yang terjadi denganmu?
setiap malam ku tatapi langit
setiap malam ku berdo'a
mengharapkan sinarmu datang
menghiasi malam ku
yang gelap tanpa serpihan sinarmu
bintang....
muncullah engkau di malam hari
berilah sinarmu
kepada sang rembulan yang bersembunyi
meskipun engkau lebih kecil
dari sang rembulan
tapi engkau bertaburan dilangit
membuat suasana hati serasa damai
bantulah aku wahai bintang
mendapatkan sinar rembulan
bantulah aku wahai bintang
mendapatkan dia kembali
dia yang menjadi rembulan malam di hatiku
rembulan....
masihkah kau bersinar di malam hari
saat ku menatapmu
kau pun lelah memancarkan sinarmu
hatiku pun mulai resah
apakah yang terjadi denganmu?
setiap malam ku tatapi langit
setiap malam ku berdo'a
mengharapkan sinarmu datang
menghiasi malam ku
yang gelap tanpa serpihan sinarmu
bintang....
muncullah engkau di malam hari
berilah sinarmu
kepada sang rembulan yang bersembunyi
meskipun engkau lebih kecil
dari sang rembulan
tapi engkau bertaburan dilangit
membuat suasana hati serasa damai
bantulah aku wahai bintang
mendapatkan sinar rembulan
bantulah aku wahai bintang
mendapatkan dia kembali
dia yang menjadi rembulan malam di hatiku
Ucapan Maaf Menjelang Puasa
"setia waktuku"
Tiada kata seindah zikir
Tiada bulan seindah bulan ramadhan
Untuk itu izinkan kedua tangan bersimpuh
Memohon maaf untuk
Lisan yang tak di sengaja,,,,
Janji yang terabaikan,,,,
Hati yang berprasangka,,,,
Dan semua sikap yang pernah menyakitkan.
Mohon maaf lahir dan batin
Semoga kesucian hati ini
Tak hanya untuk bulan ramadhan ini…
AMIN YA ROBBAL ALAMIN….
Sebentar lagi selamat menunaikan ibadah puasa
“Insha Allah”
Bagi yang menjalankanya
Tiada kata seindah zikir
Tiada bulan seindah bulan ramadhan
Untuk itu izinkan kedua tangan bersimpuh
Memohon maaf untuk
Lisan yang tak di sengaja,,,,
Janji yang terabaikan,,,,
Hati yang berprasangka,,,,
Dan semua sikap yang pernah menyakitkan.
Mohon maaf lahir dan batin
Semoga kesucian hati ini
Tak hanya untuk bulan ramadhan ini…
AMIN YA ROBBAL ALAMIN….
Sebentar lagi selamat menunaikan ibadah puasa
“Insha Allah”
Bagi yang menjalankanya
Sebentuk Cinta
"setia waktuku"
Cinta tiada nafsu melainkan dirinya
tetapi seandainya kamu bercinta
dan ada nafsu pada cintamu itu
maka biarlah yang berikut ini menjadi nafsumu;
menjadi air batu yang cair
membentuk anak-anak sungai
yang menyanyikan melodi cinta
pada malam yang gelap gelita
untuk mengenal betapa pedihnya kemesraan
untuk merasa luka kerana engkau kini mengenali cinta
dan rela serta gembira
melihat darah dari lukanya
untuk bangun pada waktu fajar dengan hati yang lega
dan bersyukur untuk satu hari lagi yang terisi cinta
untuk beristirehat ketika matahari remang
untuk mengingati kemanisan cinta yang tidak terperi
untuk kembali ke rumahmu ketika air mati
dengan rasa kesyukuran di dalam hati
dan dalam tidurmu berdoalah untuk kekasihmu
yang bersemadi di dalam hatimu
dengan lagu kesyukuran pada bibirmu
Cinta tiada nafsu melainkan dirinya
tetapi seandainya kamu bercinta
dan ada nafsu pada cintamu itu
maka biarlah yang berikut ini menjadi nafsumu;
menjadi air batu yang cair
membentuk anak-anak sungai
yang menyanyikan melodi cinta
pada malam yang gelap gelita
untuk mengenal betapa pedihnya kemesraan
untuk merasa luka kerana engkau kini mengenali cinta
dan rela serta gembira
melihat darah dari lukanya
untuk bangun pada waktu fajar dengan hati yang lega
dan bersyukur untuk satu hari lagi yang terisi cinta
untuk beristirehat ketika matahari remang
untuk mengingati kemanisan cinta yang tidak terperi
untuk kembali ke rumahmu ketika air mati
dengan rasa kesyukuran di dalam hati
dan dalam tidurmu berdoalah untuk kekasihmu
yang bersemadi di dalam hatimu
dengan lagu kesyukuran pada bibirmu
Wednesday, August 27, 2008
Cerita Tentangmu ( Kasih )
"setia waktuku"
Aku sudah mengenalmu
walaupun jarang kita bertemu
Aku bisa rasakan kasih sayang itu
kasih sayang yang tlah lama hilang
tapi kasih sayang itu beda
kasih sayang yang kau berikan begitu indah
begitu lembut seperti langit tanpa awan
cerah, ceria, penuh cinta
dalam hidup aku, kau sempurna
saat kau berikan perhatianmu
seakan aku ingin berada di sisimu
berada di samping mu
tuk merasakan kasih sayang yang sebenarnya
kau bisa menerima aku apa adanya
kau sosok yang bisa membuat ku lebih semangat
lebih bermakna menghadapi hidup ini
sungguh kau impian aku
kau pujaan aku
Aku sudah mengenalmu
walaupun jarang kita bertemu
Aku bisa rasakan kasih sayang itu
kasih sayang yang tlah lama hilang
tapi kasih sayang itu beda
kasih sayang yang kau berikan begitu indah
begitu lembut seperti langit tanpa awan
cerah, ceria, penuh cinta
dalam hidup aku, kau sempurna
saat kau berikan perhatianmu
seakan aku ingin berada di sisimu
berada di samping mu
tuk merasakan kasih sayang yang sebenarnya
kau bisa menerima aku apa adanya
kau sosok yang bisa membuat ku lebih semangat
lebih bermakna menghadapi hidup ini
sungguh kau impian aku
kau pujaan aku
Aku Butuh Kamu...(Cinta)
"setia waktuku"
aku memujamu cinta..
inginkan kamu hadir bersemi..
aku butuh kamu cinta..
ciptakan hal indah ditengah badai hidupku..
kini..cerita tentangmu mengalir dariku..
disatu ketika aku merasa hal beda..
diriku didera sepi..
ketika aku ditemani..
sunyinya perasaan hati..
disiang atau malam yang tercipta olehmu..
aku tak mempunyai tempat disana..
aku terasing diduniaku sendiri..
berharap dihampiri kesemuan..
berangan tuk dapati kepastian..
bermimpi seperti pangeran..
sang putri hadir disisinya..
tapi aku..
hanya berharap bayang bayang samar jadi ada..
tanpa teu sebenarnya aku ..
berada ditempat tertutup..
penjara hatiku sendiri..
cinta ..berharap kudihampiri..
mungkin saat ini..
esok..dan seterusnya..
aku memujamu cinta..
inginkan kamu hadir bersemi..
aku butuh kamu cinta..
ciptakan hal indah ditengah badai hidupku..
kini..cerita tentangmu mengalir dariku..
disatu ketika aku merasa hal beda..
diriku didera sepi..
ketika aku ditemani..
sunyinya perasaan hati..
disiang atau malam yang tercipta olehmu..
aku tak mempunyai tempat disana..
aku terasing diduniaku sendiri..
berharap dihampiri kesemuan..
berangan tuk dapati kepastian..
bermimpi seperti pangeran..
sang putri hadir disisinya..
tapi aku..
hanya berharap bayang bayang samar jadi ada..
tanpa teu sebenarnya aku ..
berada ditempat tertutup..
penjara hatiku sendiri..
cinta ..berharap kudihampiri..
mungkin saat ini..
esok..dan seterusnya..
Luka Cinta Semu Di Masa Lalu
"setia waktuku"
Engkau... cinta lamaku...
Menyiksa hati dan perasaanku..
Sungguh bedebah, engkau siksa aku dalam hampa..
Duri-duri telah kau tancapkan dalam hatiku..
Apakah salahku padamu? Wahai masa laluku??
Sungguh tega kau bunuh aku perlahan?
Padahal kumau..kumau hidup denganmu..
Jangan lukai aku bila tak mencintaiku...
Jangan katakan cinta, bila tak sayang padaku...
Katakanlah...aku benci..aku tak cinta...
Jangan siksa aku seperti cacing...
Sembilu dalam kubu dadaku telah menancap..
Ku tak mau karatnya buatku tersiksa...
Hilanglah saja, dan anggap aku tak pernah ada..
Jangan katakan kau kan selalu setia...
Tapi ragamu bercumbu bersama lain orang...
Kutak terima itu, kutak mau mati karenamu...
Karena engkau menyiksa..dan cintamu semu..
Enyahlah kau, masa laluku...
Kiniku kembali bangkit dari kematian...
Terpanggil kembali,menutup lembaran lama...
Menulis cinta di lembaran baru bersama yang lain..
Cinta sejatiku...
Engkau... cinta lamaku...
Menyiksa hati dan perasaanku..
Sungguh bedebah, engkau siksa aku dalam hampa..
Duri-duri telah kau tancapkan dalam hatiku..
Apakah salahku padamu? Wahai masa laluku??
Sungguh tega kau bunuh aku perlahan?
Padahal kumau..kumau hidup denganmu..
Jangan lukai aku bila tak mencintaiku...
Jangan katakan cinta, bila tak sayang padaku...
Katakanlah...aku benci..aku tak cinta...
Jangan siksa aku seperti cacing...
Sembilu dalam kubu dadaku telah menancap..
Ku tak mau karatnya buatku tersiksa...
Hilanglah saja, dan anggap aku tak pernah ada..
Jangan katakan kau kan selalu setia...
Tapi ragamu bercumbu bersama lain orang...
Kutak terima itu, kutak mau mati karenamu...
Karena engkau menyiksa..dan cintamu semu..
Enyahlah kau, masa laluku...
Kiniku kembali bangkit dari kematian...
Terpanggil kembali,menutup lembaran lama...
Menulis cinta di lembaran baru bersama yang lain..
Cinta sejatiku...
Luka Cinta
"setia waktuku"
Aku tercabik dalam luka lama...
Hatiku hancur dan hilang akan rasa cinta..
Kebalku dalam kehancuran cinta...
Kekasih-kekasihku telah hancurkan aku...
Hujamkan perih dengan cuka dalam darahku...
Patahkan seluruh tulangku dan kutak mampu lagi..
Berdiri dalam harmoni cinta yang kujalani..
Mereka terlalu indah bagiku yang terlalu hina...
Penjajah cinta palsu, hancurkan asaku...
Hatiku pupus tanpa bentuk, remuk tak tersisa
Kutlah mengubur jantungku dalam ingatanku..
Pun luka-luka ini tak mudah terhapuskan..
Siapa?? Siapakah mampu? Sembuhkan lukaku...
Seandainyapun... Ada hati yang inginkanku...
Kutak pernah menutup hatiku, terbuka lebar...
Untuk semua hati.. yang sungguh mencari...
Kan kutanggung lagi luka, jika memang harus terjadi
Ingat selalu, hatiku selalu terbuka...
Meskipun pintunya penuh dengan darah..
Dan sayatan yang menyiksa batin..
Aku tercabik dalam luka lama...
Hatiku hancur dan hilang akan rasa cinta..
Kebalku dalam kehancuran cinta...
Kekasih-kekasihku telah hancurkan aku...
Hujamkan perih dengan cuka dalam darahku...
Patahkan seluruh tulangku dan kutak mampu lagi..
Berdiri dalam harmoni cinta yang kujalani..
Mereka terlalu indah bagiku yang terlalu hina...
Penjajah cinta palsu, hancurkan asaku...
Hatiku pupus tanpa bentuk, remuk tak tersisa
Kutlah mengubur jantungku dalam ingatanku..
Pun luka-luka ini tak mudah terhapuskan..
Siapa?? Siapakah mampu? Sembuhkan lukaku...
Seandainyapun... Ada hati yang inginkanku...
Kutak pernah menutup hatiku, terbuka lebar...
Untuk semua hati.. yang sungguh mencari...
Kan kutanggung lagi luka, jika memang harus terjadi
Ingat selalu, hatiku selalu terbuka...
Meskipun pintunya penuh dengan darah..
Dan sayatan yang menyiksa batin..
Cinta Di Antara Dua Pilihan
"setia waktuku"
Haruskah ku memilih keduanya???
Oh...Tuhan harus gimana ku melangkah
Kenapa kau ciptakan hati untuk yang kedua dalam cintaku
Aku tau Engkau selalu yang terbaik
Dalam hal ini pasti ada yang terbaik buat di antaranya
Dia baik dan dia juga baik
Tak ada yang menyimpang dari cinta sejati
Akupun bimbang dalam ini
Semua memberi cahaya terang dalam hidupku
Selalu beri canda dan tawa di antaranya
Bahkan saling mengetahui keduanya
Aku mencintai yang satu
Tapi bagaimana aku harus melepas teman yang menyimpan sebuah ketulusan cinta padaku??
Aku hanya ingin semua bersama dalam teman
Dan sama berbagi canda tak ada cemburu
Aku selalu bahagia dengan yang satu
Dan takut dengan datangnya cinta kedua
Oh...Tuhan tolonglah aku
Buatlah yang terbaik untukku
Dan ku harap semua berakhir dengan baik
Dan bisa berbagi cinta hanya dengan satu cahaya
Satu bintang buatku cukup untuk segalanya
Haruskah ku memilih keduanya???
Oh...Tuhan harus gimana ku melangkah
Kenapa kau ciptakan hati untuk yang kedua dalam cintaku
Aku tau Engkau selalu yang terbaik
Dalam hal ini pasti ada yang terbaik buat di antaranya
Dia baik dan dia juga baik
Tak ada yang menyimpang dari cinta sejati
Akupun bimbang dalam ini
Semua memberi cahaya terang dalam hidupku
Selalu beri canda dan tawa di antaranya
Bahkan saling mengetahui keduanya
Aku mencintai yang satu
Tapi bagaimana aku harus melepas teman yang menyimpan sebuah ketulusan cinta padaku??
Aku hanya ingin semua bersama dalam teman
Dan sama berbagi canda tak ada cemburu
Aku selalu bahagia dengan yang satu
Dan takut dengan datangnya cinta kedua
Oh...Tuhan tolonglah aku
Buatlah yang terbaik untukku
Dan ku harap semua berakhir dengan baik
Dan bisa berbagi cinta hanya dengan satu cahaya
Satu bintang buatku cukup untuk segalanya
Tuesday, August 26, 2008
Bagian Dalam Cinta, Hidup, Dan Matiku
"setia waktuku"
Pertama kali kulihat dirimu...
Oh, sungguh kuterkesima...
Jiwaku terdiam melihat parasmu yang elok...
Sekilas, bola mataku kosong menatapmu...
Surga dunia melintas di alam sadarku...
Kusadar, engkau begitu nyata...
Suaramu..
Wajahmu..
Indahmu.. adalah nyata adanya...
Sungguh... kutemukan bidadari dalam khayalanku..
Menjadi nyata dalam wujud nan rupawan
Tangan ini beku, kaku tak bergerak mendekatimu..
Oh... apa gerakan yang menghantam ragaku..
Seperti burung aku terkekang...malukah??
Sudah...kubuang sudah rasa malu itu...
Dan paku itu tercabut membebaskan langkahku..
Hingga kau, dewi mimpiku... terjamahku...
Kau kumiliki dan tak kan kulepas..
Kau dan aku tlah menyatu dalam cinta...
Tak satupun jua yang dapat memisahkan kita..
Seandainya kupendam rasaku..
Tak mungkin sejengkalpun hatiku menyentuhmu...
Namun, Tuhan merestuinya dan berikan engkau..
Jadi bagian dalam cinta hidup dan matiku...
Pertama kali kulihat dirimu...
Oh, sungguh kuterkesima...
Jiwaku terdiam melihat parasmu yang elok...
Sekilas, bola mataku kosong menatapmu...
Surga dunia melintas di alam sadarku...
Kusadar, engkau begitu nyata...
Suaramu..
Wajahmu..
Indahmu.. adalah nyata adanya...
Sungguh... kutemukan bidadari dalam khayalanku..
Menjadi nyata dalam wujud nan rupawan
Tangan ini beku, kaku tak bergerak mendekatimu..
Oh... apa gerakan yang menghantam ragaku..
Seperti burung aku terkekang...malukah??
Sudah...kubuang sudah rasa malu itu...
Dan paku itu tercabut membebaskan langkahku..
Hingga kau, dewi mimpiku... terjamahku...
Kau kumiliki dan tak kan kulepas..
Kau dan aku tlah menyatu dalam cinta...
Tak satupun jua yang dapat memisahkan kita..
Seandainya kupendam rasaku..
Tak mungkin sejengkalpun hatiku menyentuhmu...
Namun, Tuhan merestuinya dan berikan engkau..
Jadi bagian dalam cinta hidup dan matiku...
Pangeran Cinta
"setia waktuku"
Wahai kasihku...pujaan hatiku..
Sosokmu yang elok selalu mempesonaku...
Tak segan-segan ingin kurayu engkau..
Dengan 1001 puisi bagimu, sang pujaan hati..
Hatiku luluh, tat kala suaramu menggema..
Aku lemas dalam tatap matamu yang lembut...
Nafasmu bagai angin dipagi hari begitu sejuk..
Seolah-olah kuterjaga setiap kali bersamamu..
Ku merasakan cinta, di bola matamu kasihku..
Setiap perhatianmu, bagaikan kristal permata...
Membiaskan cahaya cinta, yang tak pernah padam
Kau tunjukkan rasa sayangmu padaku...
Sang Pangeran Cinta yang haus akan kasih..
Jika memang, waktu memanggil kita...
Kan kupinang dikau, persembahkan tahtaku padamu
Sekiranya habis darahku, tulangku pun untukmu
Sekiranya jantungku berhenti, jiwaku milikmu..
Tak apalah kuhilang apapun... namun jangan...
Jangan sampai kukehilanganmu...oh pujaanku...
Aku tak bisa hidup tanpamu..
Peluk aku, dan ijinkan aku lepaskan nyawa...
Bersamamu aku bahagia...
Wahai kasihku...pujaan hatiku..
Sosokmu yang elok selalu mempesonaku...
Tak segan-segan ingin kurayu engkau..
Dengan 1001 puisi bagimu, sang pujaan hati..
Hatiku luluh, tat kala suaramu menggema..
Aku lemas dalam tatap matamu yang lembut...
Nafasmu bagai angin dipagi hari begitu sejuk..
Seolah-olah kuterjaga setiap kali bersamamu..
Ku merasakan cinta, di bola matamu kasihku..
Setiap perhatianmu, bagaikan kristal permata...
Membiaskan cahaya cinta, yang tak pernah padam
Kau tunjukkan rasa sayangmu padaku...
Sang Pangeran Cinta yang haus akan kasih..
Jika memang, waktu memanggil kita...
Kan kupinang dikau, persembahkan tahtaku padamu
Sekiranya habis darahku, tulangku pun untukmu
Sekiranya jantungku berhenti, jiwaku milikmu..
Tak apalah kuhilang apapun... namun jangan...
Jangan sampai kukehilanganmu...oh pujaanku...
Aku tak bisa hidup tanpamu..
Peluk aku, dan ijinkan aku lepaskan nyawa...
Bersamamu aku bahagia...
Langit Yang Indah
"setia waktuku"
Sore kupandang langit menjingga...
Menandakan sang langit mulai terlelah...
Lelah dan membisu, kau seperti daku wahai langit...
Kenapa lelah?? Kenapa memudar??
Birukupun hampir sirna, tapi bukanku lenyap...
Kuterlelap dan saatnya kembali ke peraduanku..
Meratap kembali, suka dan duka hari ini..
Kulalui dengan langkah yang tak sempurna..
Jalan hidupku berkelok,hampir tak terarah..
Kucoba terus, terus kucoba lagi dan lagi...
Namun, apa daya.. langkahku terhenti sejenak..
Kutakberdaya akan lika-liku hidup ini..
Yang berputar ibarat roda, menggilas sanubariku..
Langit jingga, beristirahatlah bersamaku...
Terlelah temani sang matahari, tertidur bagi bulan
Terpejam menghamparkan bintang-bintang...
Dan esok terjaga, penuh kesegaran...
Kembali menjalani hidup dan birumu tercerah..
Kau seperti daku, langit nan jingga...
Siang membiru, sore menjingga...
Kupun ingin jadi langit bagi sluruh insan...
Kita bernyanyi bagi dunia
Sore kupandang langit menjingga...
Menandakan sang langit mulai terlelah...
Lelah dan membisu, kau seperti daku wahai langit...
Kenapa lelah?? Kenapa memudar??
Birukupun hampir sirna, tapi bukanku lenyap...
Kuterlelap dan saatnya kembali ke peraduanku..
Meratap kembali, suka dan duka hari ini..
Kulalui dengan langkah yang tak sempurna..
Jalan hidupku berkelok,hampir tak terarah..
Kucoba terus, terus kucoba lagi dan lagi...
Namun, apa daya.. langkahku terhenti sejenak..
Kutakberdaya akan lika-liku hidup ini..
Yang berputar ibarat roda, menggilas sanubariku..
Langit jingga, beristirahatlah bersamaku...
Terlelah temani sang matahari, tertidur bagi bulan
Terpejam menghamparkan bintang-bintang...
Dan esok terjaga, penuh kesegaran...
Kembali menjalani hidup dan birumu tercerah..
Kau seperti daku, langit nan jingga...
Siang membiru, sore menjingga...
Kupun ingin jadi langit bagi sluruh insan...
Kita bernyanyi bagi dunia
Maaf Atas Kesalahanku
"setia waktuku"
Lelah menghitung segala kesalahanku
Mungkin bagimu ini adalah saat yang menjenuhkan
Satu persatu ku coba jabarkan kesalah itu
Mungkin ada diantaranya yang telah mengukir luka
Ada banyak jalan yang telah ku tempuh
Ada beribu kata yang ingin ku sampaikan
Walaupun terlalu banyak kesalahan yang ada
Telah ku rangkai sederet syair indah
Berharap menemukan maaf darimu
Lelah ku coba satukan puing-puing perasaan kita
Walaupun aku sadar takkan ada hasilnya
Mungkin tangiskupun takkan merubah perasaanmu
Walau hanya sedikit
Aku masih mengharapkan maaf itu
Sungguh perasaan yang sulit
Kenangan kita terhapus oleh kesalahan ini
Begitu beratkah kesalah ku ?
Kebahagiaan yang kita rangkai
Perlahan rusak menjadi puing-puing kenangan
Mungkin ada lebih banyak lagi
Walaupun kata itu hanya tersimpan dihati
Tapi tak terucap dibibir
Hanya saja jika kau masih menyisakan kata itu untuk ku
Maka kata yang kuharapkan.....
Adalah maaf darimu.
Lelah menghitung segala kesalahanku
Mungkin bagimu ini adalah saat yang menjenuhkan
Satu persatu ku coba jabarkan kesalah itu
Mungkin ada diantaranya yang telah mengukir luka
Ada banyak jalan yang telah ku tempuh
Ada beribu kata yang ingin ku sampaikan
Walaupun terlalu banyak kesalahan yang ada
Telah ku rangkai sederet syair indah
Berharap menemukan maaf darimu
Lelah ku coba satukan puing-puing perasaan kita
Walaupun aku sadar takkan ada hasilnya
Mungkin tangiskupun takkan merubah perasaanmu
Walau hanya sedikit
Aku masih mengharapkan maaf itu
Sungguh perasaan yang sulit
Kenangan kita terhapus oleh kesalahan ini
Begitu beratkah kesalah ku ?
Kebahagiaan yang kita rangkai
Perlahan rusak menjadi puing-puing kenangan
Mungkin ada lebih banyak lagi
Walaupun kata itu hanya tersimpan dihati
Tapi tak terucap dibibir
Hanya saja jika kau masih menyisakan kata itu untuk ku
Maka kata yang kuharapkan.....
Adalah maaf darimu.
Ingin Bersamamu Slalu
"setia waktuku"
Betapa ingin bersamamu slalu
Menghabiskan sisa waktu
Melewati malam hingga pagi
Betapa ingin bersamamu
Melepas rindu yang menyesak di dada
Ingin ku peluk dirimu
Tak kan ku lepas lagi
Akan ku pertahankan kau di sisiku selamanya
Betapa ingin bersamamu
Mencintaimu seperti dulu
Ku ingin terus bersamamu
Menyayangimu seperti dulu
Bila ada kau di sisiku
Aku tak takut api membakar seluruh tubuhku
Aku tak takut ribuan belati menghujam dadaku
Bila bersamamu
Aku melupakan duka mendalam
Aku memiliki ribuan harapan dan impian yang siap terwujud
Selamanya bersamamu
Ku tak takut apapun
Ku sungguh ingin bersamamu slalu
Betapa ingin bersamamu slalu
Menghabiskan sisa waktu
Melewati malam hingga pagi
Betapa ingin bersamamu
Melepas rindu yang menyesak di dada
Ingin ku peluk dirimu
Tak kan ku lepas lagi
Akan ku pertahankan kau di sisiku selamanya
Betapa ingin bersamamu
Mencintaimu seperti dulu
Ku ingin terus bersamamu
Menyayangimu seperti dulu
Bila ada kau di sisiku
Aku tak takut api membakar seluruh tubuhku
Aku tak takut ribuan belati menghujam dadaku
Bila bersamamu
Aku melupakan duka mendalam
Aku memiliki ribuan harapan dan impian yang siap terwujud
Selamanya bersamamu
Ku tak takut apapun
Ku sungguh ingin bersamamu slalu
Arti Dari Win32 ( Akhir Dari Sebuah Kesetiaan Untuk Cinta )
"setia waktuku"
Kadang di tengah malam..
Aku terbayang dan melihatmu terlelap
Ku bertanya dalam hati
Apa yang sedang kau mimpikan?
Begitu indahkah?
Melihatmu tersenyum dalam tawa riang saat bersamaku
Hatiku terasa tenang
Dan aku menyadari hidupku yang dalam hitungan saat akan berakhir
Apa yang harus ku lakukan sebelum ku benar-benar pergi?
Bila esok tak kan datang lagi untukku
Ku ingin dia tau
Bahwa aku sangat mencintainya
Dan ku ingin membisikkan beribu-ribu kata cinta dengan manis tepat di telinganya
Dan kan bahagiakan dia lebih dari sebelumnya
Sebelum aku harus benar-benar pergi
Dialah satu-satunya dalam hidupku yang buat aku semangat
Betapa aku sangat mencintainya
Dan ku percayakan pada bintang-bintang untuk menjaganya tetap bahagia
Dia tak pernah tau hidupku akan segera berakhir
Aku diam saja, karena tak ingin melihatnya menangis
Yang ku pikirkan kini adalah..
Bila esok tak kan datang lagi untukku..
Bagaimana dia menjalani hari-harinya tanpaku?
Bagaimana dia melewati jalanan hidup berlikunya tanpaku di sisinya?
Apakah cintaku saja cukup untuk menjaganya?
Sungguh ku tak ingin meninggalkannya
Namun apalah dayaku
Tuhan telah menentukannya
Win32,itulah tanda dari ini
Saat ku ucap biar dia tak sedih
Bila esok tak kan datang lagi untukku
Ingin ku habiskan sisa waktuku hanya dengannya
Menemaninya tersenyum dan tertawa
Melupakan segala duka di hati
Hanya bersamanya tuk tinggalkan kesan bahagia sebelum ku pergi
Bila esok benar-benar tak kan datang lagi untukku
Ingin terus ku pandangi wajahnya, senyumnya, tawanya, dan tangisnya
Yang pasti kan menemaniku dalam perjalanan ke surga
Dia begitu berarti dalam hidupku
Dan ku berjanji pada diriku sendiri
Akan lebih membahagiakannya hari ini
Sebelum akhirnya ku harus pergi selamanya
Akan ku katakan pada cintaku untuk menemaninya
Semoga cinta menyanggupinya
Sebelum esok tak kan datang lagi untukku..
Kadang di tengah malam..
Aku terbayang dan melihatmu terlelap
Ku bertanya dalam hati
Apa yang sedang kau mimpikan?
Begitu indahkah?
Melihatmu tersenyum dalam tawa riang saat bersamaku
Hatiku terasa tenang
Dan aku menyadari hidupku yang dalam hitungan saat akan berakhir
Apa yang harus ku lakukan sebelum ku benar-benar pergi?
Bila esok tak kan datang lagi untukku
Ku ingin dia tau
Bahwa aku sangat mencintainya
Dan ku ingin membisikkan beribu-ribu kata cinta dengan manis tepat di telinganya
Dan kan bahagiakan dia lebih dari sebelumnya
Sebelum aku harus benar-benar pergi
Dialah satu-satunya dalam hidupku yang buat aku semangat
Betapa aku sangat mencintainya
Dan ku percayakan pada bintang-bintang untuk menjaganya tetap bahagia
Dia tak pernah tau hidupku akan segera berakhir
Aku diam saja, karena tak ingin melihatnya menangis
Yang ku pikirkan kini adalah..
Bila esok tak kan datang lagi untukku..
Bagaimana dia menjalani hari-harinya tanpaku?
Bagaimana dia melewati jalanan hidup berlikunya tanpaku di sisinya?
Apakah cintaku saja cukup untuk menjaganya?
Sungguh ku tak ingin meninggalkannya
Namun apalah dayaku
Tuhan telah menentukannya
Win32,itulah tanda dari ini
Saat ku ucap biar dia tak sedih
Bila esok tak kan datang lagi untukku
Ingin ku habiskan sisa waktuku hanya dengannya
Menemaninya tersenyum dan tertawa
Melupakan segala duka di hati
Hanya bersamanya tuk tinggalkan kesan bahagia sebelum ku pergi
Bila esok benar-benar tak kan datang lagi untukku
Ingin terus ku pandangi wajahnya, senyumnya, tawanya, dan tangisnya
Yang pasti kan menemaniku dalam perjalanan ke surga
Dia begitu berarti dalam hidupku
Dan ku berjanji pada diriku sendiri
Akan lebih membahagiakannya hari ini
Sebelum akhirnya ku harus pergi selamanya
Akan ku katakan pada cintaku untuk menemaninya
Semoga cinta menyanggupinya
Sebelum esok tak kan datang lagi untukku..
Monday, August 25, 2008
Cinta Abadi (Rindu)
"setia waktuku"
Telah ku tulis cerita cinta kita
Saat kau membacanya
Kau pun akan tau
Betapa aku sangat mencintaimu
Entah di mana adamu
Saat mentari menyambut pagi
Aku hanya tau
Kau selalu menjadi yang terbaik di hatiku
Pagiku dulu dan kini tak ada bedanya
Ada namamu yang ku sebut
Ketika mataku terbuka menyongsong matahari
Aku tak pernah bosan
Menggantungkan rindu ini pada ribuan pagi
Yang selalu hadir
Saat aku bangun dari mimpi
Biarkan saja rinduku melimpah untukmu
Semuanya punya makna untukmu
Jauh di lepas pantai perahu cintaku
Mengarungi samudera
Menembus topan dan angina beliung
Berlayar pasti menuju dirimu
Jangan ada cinta yang lain
Sebab cintaku padamu adalah abadi
Sebab cintaku padamu tak kan terbandingkan
Telah ku tulis cerita cinta kita
Saat kau membacanya
Kau pun akan tau
Betapa aku sangat mencintaimu
Entah di mana adamu
Saat mentari menyambut pagi
Aku hanya tau
Kau selalu menjadi yang terbaik di hatiku
Pagiku dulu dan kini tak ada bedanya
Ada namamu yang ku sebut
Ketika mataku terbuka menyongsong matahari
Aku tak pernah bosan
Menggantungkan rindu ini pada ribuan pagi
Yang selalu hadir
Saat aku bangun dari mimpi
Biarkan saja rinduku melimpah untukmu
Semuanya punya makna untukmu
Jauh di lepas pantai perahu cintaku
Mengarungi samudera
Menembus topan dan angina beliung
Berlayar pasti menuju dirimu
Jangan ada cinta yang lain
Sebab cintaku padamu adalah abadi
Sebab cintaku padamu tak kan terbandingkan
Berpisah
"setia waktuku"
Bila kita tak bisa bersama
Karena status yang beda
Adakah cara untuk menyatukannya
Diriku tak kan sanggup menerima
Andai kita harus berpisah
Kalau ingat dirimu
Ingin rasanya aku berlari
Sejauh tenagaku mampu menempuh
‘Kan ku cari cara
Agar bisa terus di sampingmu
Pasti ada saatnya kita bisa bersama
Seperti yang diharapkan
Aku terus yakin pada cintaku
Juga pada perjuanganmu
Mencapai hidup bahagia
Seandainya memang tak bisa bersama
Apa yang kan terjadi padaku, pada kita
Kau pun tau aku mencintaimu
Dan aku tau kau mencintaiku
Oh.. bagaimana?
Bila kita tak bisa bersama
Karena status yang beda
Adakah cara untuk menyatukannya
Diriku tak kan sanggup menerima
Andai kita harus berpisah
Kalau ingat dirimu
Ingin rasanya aku berlari
Sejauh tenagaku mampu menempuh
‘Kan ku cari cara
Agar bisa terus di sampingmu
Pasti ada saatnya kita bisa bersama
Seperti yang diharapkan
Aku terus yakin pada cintaku
Juga pada perjuanganmu
Mencapai hidup bahagia
Seandainya memang tak bisa bersama
Apa yang kan terjadi padaku, pada kita
Kau pun tau aku mencintaimu
Dan aku tau kau mencintaiku
Oh.. bagaimana?
Setia Menunggu
"setia waktuku"
Cinta adalah anugerah yang indah
Dari yang Maha Kuasa
Dan kaulah Sang Dewi Cinta
Utusan ‘tuk bahagiakan aku
Pertama kali aku melihatmu
Hatiku tergetar tak menentu
Ternyata aku
Jatuh cinta padamu
Rindu adalah rasa yang terindah
Namun ku tersiksa karnanya
Bila ku pejamkan mata
Terbayang senyummu yang lugu
Kau sering buatku tertawa
Bahagia dengan cintamu
Saat kau tak di sini
Aku pun merindukanmu
Cinta.. yang buat ku rindu
Entah sampai kapan harus menunggu
Rindu.. yang buat ku mencinta
Bila sampai mati harus menunggu
Aku rela..
Saat kau pergi
Hujan turun ke bumi
Mengiringi langkahmu
Meninggalkan aku
Kau ingin aku menunggu
Sampai kau kembali
Dengan sabar dan rela
Demi sumpah cinta setia
Yang pernah kita ucapkan
Cinta adalah anugerah yang indah
Dari yang Maha Kuasa
Dan kaulah Sang Dewi Cinta
Utusan ‘tuk bahagiakan aku
Pertama kali aku melihatmu
Hatiku tergetar tak menentu
Ternyata aku
Jatuh cinta padamu
Rindu adalah rasa yang terindah
Namun ku tersiksa karnanya
Bila ku pejamkan mata
Terbayang senyummu yang lugu
Kau sering buatku tertawa
Bahagia dengan cintamu
Saat kau tak di sini
Aku pun merindukanmu
Cinta.. yang buat ku rindu
Entah sampai kapan harus menunggu
Rindu.. yang buat ku mencinta
Bila sampai mati harus menunggu
Aku rela..
Saat kau pergi
Hujan turun ke bumi
Mengiringi langkahmu
Meninggalkan aku
Kau ingin aku menunggu
Sampai kau kembali
Dengan sabar dan rela
Demi sumpah cinta setia
Yang pernah kita ucapkan
Datang Bersama Keiklasan
"setia waktuku"
tali yang cumalah sejengkal
tidak dapatku ulurkan kepadmu
cukuplah sekedar kubertanya
salahkah aku memikirkannya
dikala kau dilanda duka
aku datang bersama keikhlasan
bukan terselit niat serong padamu
balasannya juga kutrima
dosapun akan berlipat ganda
jikatersalah pembawakan
banyak sudah
yang aku [erhatikan
adfa yg tersembunyi
disebalik janji
dan dimana
adanya kemnaisan
disitulah ramai yang bertandang
lukamu lukaku juga
terhiris tak nampak mata
sedihmu sedihku juga
menusuk dalam jiwa
lukamu lukaku juga
tak sanggup kumelihatnya
pedihmu pedihku juga
biarlah ku bersama
sejarah yang sering mengganggu
biar berlsalu
tak usalah dikenang
tali yang cumalah sejengkal
tidak dapatku ulurkan kepadmu
cukuplah sekedar kubertanya
salahkah aku memikirkannya
dikala kau dilanda duka
aku datang bersama keikhlasan
bukan terselit niat serong padamu
balasannya juga kutrima
dosapun akan berlipat ganda
jikatersalah pembawakan
banyak sudah
yang aku [erhatikan
adfa yg tersembunyi
disebalik janji
dan dimana
adanya kemnaisan
disitulah ramai yang bertandang
lukamu lukaku juga
terhiris tak nampak mata
sedihmu sedihku juga
menusuk dalam jiwa
lukamu lukaku juga
tak sanggup kumelihatnya
pedihmu pedihku juga
biarlah ku bersama
sejarah yang sering mengganggu
biar berlsalu
tak usalah dikenang
Kembalilah
"setia waktuku"
dalam resah tetes hujan melenyapkan
tawa riang yang berharga bersamamu
sesalanku kini tiada berguna
apa aku yang termampu hanya berdo`a
diwajahmu berkaca seri kecewa
mengapa tak ku hiraukan dan sadari
tersentaku kini kehilanganmu
tak kala kau masih lagi kucintai
kau pergi juga demi pengobat hatimu
lari dari perbuatanku..menyakitkan
tak mungki dapatku sembunyikan kesepian
kini takdir yg menentukan kuterima balasan
rindu sampaikanlah bisik hati ini
disanubarinya cintaku yang bertahta
bukakan hatinya lembutkanlah jiwa
kembalilah padaku selamanya
dalam resah tetes hujan melenyapkan
tawa riang yang berharga bersamamu
sesalanku kini tiada berguna
apa aku yang termampu hanya berdo`a
diwajahmu berkaca seri kecewa
mengapa tak ku hiraukan dan sadari
tersentaku kini kehilanganmu
tak kala kau masih lagi kucintai
kau pergi juga demi pengobat hatimu
lari dari perbuatanku..menyakitkan
tak mungki dapatku sembunyikan kesepian
kini takdir yg menentukan kuterima balasan
rindu sampaikanlah bisik hati ini
disanubarinya cintaku yang bertahta
bukakan hatinya lembutkanlah jiwa
kembalilah padaku selamanya
Andai Kau Ada Di Sini
"setia waktuku"
Kasih..
Jika kau ada di sini..
Aku ingin bercerita denganmu..
Tentang suka dan duka..
Tentang asa dan rasa..
Saat-saat indah ini bersamamu..
Kuingin kita menyatu..
Dalam kata dan rasa..
Yang tak mungkin dapat terpisahkan..
Karena kutau engkau cinta..
Dan kusadari kuamat cinta..
Karena tanpamu apalah daya..
Jika kau ada di sini..
Izinkanlah kukecup wajahmu..
Agar rindu ini terobati..
Dan pelukku slalu padamu..
Hingga hilang semua gundahku...
Kau kan bahagia bila di sisiku...
Oh..seandainya..
Seandainya saja kau di sini..
Kau kan kulayani layaknya ratu..
Kan kupuja engkau dan kusayangi...
Bisakah aku bayangkan kau hilang??
Tak satupun terpikirkan demikian..
Hanya harap satu hal ini..
Menunggumu hingga kau ada di sini.
Kasih..
Jika kau ada di sini..
Aku ingin bercerita denganmu..
Tentang suka dan duka..
Tentang asa dan rasa..
Saat-saat indah ini bersamamu..
Kuingin kita menyatu..
Dalam kata dan rasa..
Yang tak mungkin dapat terpisahkan..
Karena kutau engkau cinta..
Dan kusadari kuamat cinta..
Karena tanpamu apalah daya..
Jika kau ada di sini..
Izinkanlah kukecup wajahmu..
Agar rindu ini terobati..
Dan pelukku slalu padamu..
Hingga hilang semua gundahku...
Kau kan bahagia bila di sisiku...
Oh..seandainya..
Seandainya saja kau di sini..
Kau kan kulayani layaknya ratu..
Kan kupuja engkau dan kusayangi...
Bisakah aku bayangkan kau hilang??
Tak satupun terpikirkan demikian..
Hanya harap satu hal ini..
Menunggumu hingga kau ada di sini.
Aku Tak Sanggup Meninggalkanmu
"setia waktuku"
Aku rasakan...
Bahwa cobaan itu merasukiku..
Aku meradang dalam kesedihan...
Dan siksa itu bertahan dalam kekelaman..
Engkau merasa jauh..
Dan aku terpaku dalam lamunanku..
Sungguh...
Kutak sanggup menahan perih..
Dada ini sesak tiada nafas...
Engkau seperti hilang dalam hatiku..
Yang biasa jadi nafas hidupku..
Layaknya lepas dari semua dadaku...
Aku tak sanggup meninggalkanmu..
Hanya cuma hasrat keinginan..
Namun jiwa dan raga engkau melakukannya..
Aku menangis dalam kalut..
Dan aku sedih kehilangan kamu...
Tak kuasa aku berkeluh karenamu..
Karena dirimu tlah kuanggap sangat berarti...
Aku rasakan...
Bahwa cobaan itu merasukiku..
Aku meradang dalam kesedihan...
Dan siksa itu bertahan dalam kekelaman..
Engkau merasa jauh..
Dan aku terpaku dalam lamunanku..
Sungguh...
Kutak sanggup menahan perih..
Dada ini sesak tiada nafas...
Engkau seperti hilang dalam hatiku..
Yang biasa jadi nafas hidupku..
Layaknya lepas dari semua dadaku...
Aku tak sanggup meninggalkanmu..
Hanya cuma hasrat keinginan..
Namun jiwa dan raga engkau melakukannya..
Aku menangis dalam kalut..
Dan aku sedih kehilangan kamu...
Tak kuasa aku berkeluh karenamu..
Karena dirimu tlah kuanggap sangat berarti...
Saturday, August 23, 2008
Untaian Kata Dalam Tangis Cinta
"setia waktuku"
Aku manusia...
Tak luput dari salah, dan haruskah aku berdusta?
Hidupku penuh luka dan curahan air mata...
Tapi ku tak pernah mengaduh, meskipun terluka..
Karena semua ini ada penuh dengan layar hikmah
Aku manusia...
Lebih mudah merangkai kata daripada merasa...
Hatiku hampa, tapi apalah arti itu semua?
Haruskah aku mengeluh lagi? Siksa ini kembali..
Cemooh... ratapan dan keluh kesah...
Mendesis di dalam hatiku... resahkan jiwaku...
Tapi kutakpernah gentar sekalipun aku berpaling..
Aku manusia...
Ingin mencinta dan dicintai...
Tapi kadang, sang penggoda menghalangiku merasa
Kumau dan siapapun mau, karena kita manusia...
Kenapa kita menangis...?
Kenapa kita merangkai kata...?
Kenapa kita mencinta...?
Karena kita manusia, tak luput dari rasa...
Hilanglah rasa, membuat semuanya hampa..
Aku manusia...
Tak luput dari salah, dan haruskah aku berdusta?
Hidupku penuh luka dan curahan air mata...
Tapi ku tak pernah mengaduh, meskipun terluka..
Karena semua ini ada penuh dengan layar hikmah
Aku manusia...
Lebih mudah merangkai kata daripada merasa...
Hatiku hampa, tapi apalah arti itu semua?
Haruskah aku mengeluh lagi? Siksa ini kembali..
Cemooh... ratapan dan keluh kesah...
Mendesis di dalam hatiku... resahkan jiwaku...
Tapi kutakpernah gentar sekalipun aku berpaling..
Aku manusia...
Ingin mencinta dan dicintai...
Tapi kadang, sang penggoda menghalangiku merasa
Kumau dan siapapun mau, karena kita manusia...
Kenapa kita menangis...?
Kenapa kita merangkai kata...?
Kenapa kita mencinta...?
Karena kita manusia, tak luput dari rasa...
Hilanglah rasa, membuat semuanya hampa..
Aku Menangis Karena Rindu
"setia waktuku"
Taukah kau kasih...
Aku menangis malam ini karenamu
Bukan karena sedih dan sakit hati
Aku menangis karena rinduku padamu
Hari-hariku yang selalu bersama dirimu
Sekarang harus pisah karena keadaan
Tangisanku tanda betapa aku cinta akan dirimu
Aku tau kaupun begitu cinta padaku
Jadi aku selalu bahagia walau sering menangis
Semoga kau juga demikian
Dan selalu rindukan aku disini
Taukah kau kasih...
Aku menangis malam ini karenamu
Bukan karena sedih dan sakit hati
Aku menangis karena rinduku padamu
Hari-hariku yang selalu bersama dirimu
Sekarang harus pisah karena keadaan
Tangisanku tanda betapa aku cinta akan dirimu
Aku tau kaupun begitu cinta padaku
Jadi aku selalu bahagia walau sering menangis
Semoga kau juga demikian
Dan selalu rindukan aku disini
Kasih,,,Kemana Kau Pergi???
"setia waktuku"
Malam yang indah yang selalu kunanti
Kau ku nanti di hias berjuta bintang di sekelilingmu
Aku menatapmu di malam ini sendiri
Di sebuah jendela yang sempit
Kau begitu indah,,,seperti dalam lamunanku
Di malam yang sunyi ini aku memohon padamu
Wahai bintang yang bertabur di angkasa sana
Aku rindu pada kasihku yang telah pergi
Aku ingin memelukmu di malam ini
Aku selalu menangis saat terbawa lamunanmu
Sangat kurindu dirimu kasih
Aku harap cepatlah kau kembali
Sehingga aku bisa bersanding denganmu
Bersama kita nikmati malam yang indah seperti ini
Malam yang indah yang selalu kunanti
Kau ku nanti di hias berjuta bintang di sekelilingmu
Aku menatapmu di malam ini sendiri
Di sebuah jendela yang sempit
Kau begitu indah,,,seperti dalam lamunanku
Di malam yang sunyi ini aku memohon padamu
Wahai bintang yang bertabur di angkasa sana
Aku rindu pada kasihku yang telah pergi
Aku ingin memelukmu di malam ini
Aku selalu menangis saat terbawa lamunanmu
Sangat kurindu dirimu kasih
Aku harap cepatlah kau kembali
Sehingga aku bisa bersanding denganmu
Bersama kita nikmati malam yang indah seperti ini
Sepi Akan Kasih Di Malam Ini
"setia waktuku"
Sang surya telah tenggelam di ufuk timur
Kini di ganti dengan cahaya gemerlap sang bintang
Ku disini termenung menatapnya
Kurang saat kau tak ada wahai purnama
Aku yang selalu menantimu disini
Tapi malam ini sepi akan ketiadaanmu di panadanganku
Ya, sekaranglah malam minggu
Di mana orang akan membuat seindah mungkin di malam ini
Bersama kasih menabur cinta kebersamaannya
Namun diriku...
Harus puas dengan kesendirianku yang sepi
Aku selalu merindulkan satu cahaya pada malam seperti ini
Cahayamu sang rembulan
Kau selalu beri warna dalam setiap hidupku
Kau memberi berjuta rasa akan cinta
Dan memberiku satu arti dalam setia
Aku bahagia dalam sepiku
Karena aku punya penantian dalam cintaku
Harapan seribu rasa yang akan menjadi satu bahagia pasti
Sang surya telah tenggelam di ufuk timur
Kini di ganti dengan cahaya gemerlap sang bintang
Ku disini termenung menatapnya
Kurang saat kau tak ada wahai purnama
Aku yang selalu menantimu disini
Tapi malam ini sepi akan ketiadaanmu di panadanganku
Ya, sekaranglah malam minggu
Di mana orang akan membuat seindah mungkin di malam ini
Bersama kasih menabur cinta kebersamaannya
Namun diriku...
Harus puas dengan kesendirianku yang sepi
Aku selalu merindulkan satu cahaya pada malam seperti ini
Cahayamu sang rembulan
Kau selalu beri warna dalam setiap hidupku
Kau memberi berjuta rasa akan cinta
Dan memberiku satu arti dalam setia
Aku bahagia dalam sepiku
Karena aku punya penantian dalam cintaku
Harapan seribu rasa yang akan menjadi satu bahagia pasti
Friday, August 22, 2008
Asmara
"setia waktuku"
Terhempas aku dalam asmara
Bersama kabut gulana terasa menyelimutiku...
Dunia serasa surga bila kudekat dirinya..
Aku tak mampu menahan rasa ini...
Dia begitu manis, dan parasnya membuatku tenang...
Jiwaku hilang ke tempat yang lain...
Aku menikmati siksa cinta ini...
Sakit, namun begitu indah untuk dihiraukan
Sayang, 1 hari bagaikan 1000 tahu bagiku...
Kuingin menatapmu terus dan terus...
Hingga kubenar-benar terjerat...
Dalam sangkar cintamu yang terbuat dari emas..
Aku cinta padamu...
Terhempas aku dalam asmara
Bersama kabut gulana terasa menyelimutiku...
Dunia serasa surga bila kudekat dirinya..
Aku tak mampu menahan rasa ini...
Dia begitu manis, dan parasnya membuatku tenang...
Jiwaku hilang ke tempat yang lain...
Aku menikmati siksa cinta ini...
Sakit, namun begitu indah untuk dihiraukan
Sayang, 1 hari bagaikan 1000 tahu bagiku...
Kuingin menatapmu terus dan terus...
Hingga kubenar-benar terjerat...
Dalam sangkar cintamu yang terbuat dari emas..
Aku cinta padamu...
Akulah Pujangga Cinta
"setia waktuku"
Oh kasih,,,bidadariku...
Engkau begitu indah hingga ke nadiku...
Setiap helai tingkahmu buatku terpesona...
Cantikmu bagaikan bulan purnama
Indahmu seperti kelap-kelip bintang..
Rambutmu bagaikan derai aliran sungai...
Kulitmu begitu halus bagaikan batu pualam...
Garis matamu, alismu seperti bulan sabit
Oh...indahnya dikau kasih...
Membuatku mati di mabuk asmara...
Kusungguh terbuai dan terlena akan dirimu..
Sanggupkah aku menggapaimu pabila hasratku beradu
Sungguhku, tak layak di hadapmu, Tuan Putriku..
Inginku miliki...betapa inginnya..
Sekiranya engkau mau, oh pujaan...apapun jua..
Langit ini kan kuberikan padamu...
Pelangi ini kujadikan permadani langkahmu...
Karena engkau, engkau sang bidadariku...
Kuingin miliki indahmu...
Sampai kumati, kuakan puja dikau...
Apapun yang terjadi... oh bidadariku...
Terimalah persembahanku ini...
Oh kasih,,,bidadariku...
Engkau begitu indah hingga ke nadiku...
Setiap helai tingkahmu buatku terpesona...
Cantikmu bagaikan bulan purnama
Indahmu seperti kelap-kelip bintang..
Rambutmu bagaikan derai aliran sungai...
Kulitmu begitu halus bagaikan batu pualam...
Garis matamu, alismu seperti bulan sabit
Oh...indahnya dikau kasih...
Membuatku mati di mabuk asmara...
Kusungguh terbuai dan terlena akan dirimu..
Sanggupkah aku menggapaimu pabila hasratku beradu
Sungguhku, tak layak di hadapmu, Tuan Putriku..
Inginku miliki...betapa inginnya..
Sekiranya engkau mau, oh pujaan...apapun jua..
Langit ini kan kuberikan padamu...
Pelangi ini kujadikan permadani langkahmu...
Karena engkau, engkau sang bidadariku...
Kuingin miliki indahmu...
Sampai kumati, kuakan puja dikau...
Apapun yang terjadi... oh bidadariku...
Terimalah persembahanku ini...
Ungkapan Janji Setia
"setia waktuku"
Aku jauh darimu...
Tapi rasakanlah hatiku selalu ada padamu..
Aku selalu memanggil namamu di sela lamunan...
Kupandang wajahmu pada bingkai fotomu..
Kau tersenyum padaku..seolah dikau ada dan hadir
Aku merasa kesepian, tapi hadirmu selalu ada..
Engkau tak pernah terhapus dan tak tergantikan..
Inilah cinta sejati... cinta yang slalu setia..
Meskipun terpisah tebing nan tinggi...
Kudapat tetap meraih jemarimu dalam hati...
Meskipun terhalang gunung yang besar...
Cintaku lebih besar lagi dari itu...
Apapun yang terjadi padaku...janganlah ragu...
Sayang...engkaulah nafasku...detak jantungku..
Aku rasakan itu semua, dalam hatiku...
Sungguh sayangku... walau ragamu tak di sini...
Tapi kehadiranmu dapat kurasakan...
Senyummu, parasmu, suaramu, engkaulah itu...
Tak ada yang serupa dengan dikau...
Kita tlah setia...dan selamanya kan setia..
Tak kan mendua...itulah sumpahku...
Aku jauh darimu...
Tapi rasakanlah hatiku selalu ada padamu..
Aku selalu memanggil namamu di sela lamunan...
Kupandang wajahmu pada bingkai fotomu..
Kau tersenyum padaku..seolah dikau ada dan hadir
Aku merasa kesepian, tapi hadirmu selalu ada..
Engkau tak pernah terhapus dan tak tergantikan..
Inilah cinta sejati... cinta yang slalu setia..
Meskipun terpisah tebing nan tinggi...
Kudapat tetap meraih jemarimu dalam hati...
Meskipun terhalang gunung yang besar...
Cintaku lebih besar lagi dari itu...
Apapun yang terjadi padaku...janganlah ragu...
Sayang...engkaulah nafasku...detak jantungku..
Aku rasakan itu semua, dalam hatiku...
Sungguh sayangku... walau ragamu tak di sini...
Tapi kehadiranmu dapat kurasakan...
Senyummu, parasmu, suaramu, engkaulah itu...
Tak ada yang serupa dengan dikau...
Kita tlah setia...dan selamanya kan setia..
Tak kan mendua...itulah sumpahku...
Sesalku Atas Mengabaikan Cintamu
"setia waktuku"
Terkatung aku, bagaikan kapal yang kandas..
Jika kutahu, dia ada rasa cinta padaku...
Tak mungkin kubisa, sia-siakan dia pergi...
Kini ku sesali...begitu nyata cintamu...
Tapi aku, kutak pernah mengerti akan perasaanmu..
Kukira kau bercanda, kusangka hanyalah gurauan..
Tak kuduga, dikau cinta aku dan pendam rasamu..
Aku tak dapat membaca hatimu oh kasih...
Tak kuhiraukan, karena ku tak mengerti...
Kuingin belajar mencinta, dan membaca hati....
Tapi semuanya sia-sia.. aku kehilangan dikau...
Aku menyesal.. dan kusadari... kukehilangan...
Andaikan aku tau, bahwa engkau mau padaku...
Pastikan kuberikan cintaku padamu...
Karena kupun cinta dan sayang padamu...
Betapa bodohnya aku.. aku merana dan kecewa...
Pada diriku... yang tlah menyia-nyiakan cintamu
Terkatung aku, bagaikan kapal yang kandas..
Jika kutahu, dia ada rasa cinta padaku...
Tak mungkin kubisa, sia-siakan dia pergi...
Kini ku sesali...begitu nyata cintamu...
Tapi aku, kutak pernah mengerti akan perasaanmu..
Kukira kau bercanda, kusangka hanyalah gurauan..
Tak kuduga, dikau cinta aku dan pendam rasamu..
Aku tak dapat membaca hatimu oh kasih...
Tak kuhiraukan, karena ku tak mengerti...
Kuingin belajar mencinta, dan membaca hati....
Tapi semuanya sia-sia.. aku kehilangan dikau...
Aku menyesal.. dan kusadari... kukehilangan...
Andaikan aku tau, bahwa engkau mau padaku...
Pastikan kuberikan cintaku padamu...
Karena kupun cinta dan sayang padamu...
Betapa bodohnya aku.. aku merana dan kecewa...
Pada diriku... yang tlah menyia-nyiakan cintamu
Angin Cinta Di Musim Semi
"setia waktuku"
Di musim semi aku bernyanyi riang...
Nyanyikan kidung cinta yang membaur dalam simfoni
Angin cinta membelaiku lembut...
Selembut sutra membungkus jantungku...
Cinta turun menghujani jiwaku...
Segarkan rumput-rumput hatiku yang menguning..
Dahulu ku gersang, cinta datang memupuk hatiku...
Tertanam bibit-bibit asmara di segaranya...
Cinta tlah berbuah di musim semi...
Harumnya dedaunan terbawa dalam kegiranganku...
Kupetik sekuntum mawar di taman cintaku...
Kuhirup dan kurasakan semerbaknya mawarku...
Merahnya buatku terpana, hatikupun memerah...
MErekah di musim semi..oh indahnya..
Kupu-kupu, temanilah aku menari dalam asmara...
Aku mabuk dan terbuai begitu hangat...
Menikmati mentari bersama para malaikat cinta...
Betapa indah...oh CIntaku di musim semi...
Di musim semi aku bernyanyi riang...
Nyanyikan kidung cinta yang membaur dalam simfoni
Angin cinta membelaiku lembut...
Selembut sutra membungkus jantungku...
Cinta turun menghujani jiwaku...
Segarkan rumput-rumput hatiku yang menguning..
Dahulu ku gersang, cinta datang memupuk hatiku...
Tertanam bibit-bibit asmara di segaranya...
Cinta tlah berbuah di musim semi...
Harumnya dedaunan terbawa dalam kegiranganku...
Kupetik sekuntum mawar di taman cintaku...
Kuhirup dan kurasakan semerbaknya mawarku...
Merahnya buatku terpana, hatikupun memerah...
MErekah di musim semi..oh indahnya..
Kupu-kupu, temanilah aku menari dalam asmara...
Aku mabuk dan terbuai begitu hangat...
Menikmati mentari bersama para malaikat cinta...
Betapa indah...oh CIntaku di musim semi...
Makna Dalam Cinta Suci
"setia waktuku"
burung bunrung berdawai menyambut sang surya
suara adzan perlahan hilang dari seluruh sudut surau
kumbang mulai mengembara mencari madu
bunga bermekaran di pagi yang indah
kelopak bunga menutupi madu dari sengatan lebah
langkah jiwa mengembara mencari arti cinta
dari setiap sisi yang selalu berbeda
terselimuti kabut penuh duka
mataku terbuka melihat kain putih terlipat
mulutku terkunci tanpa harus berucap
tanganku kaku tak lagi mampu bergerak
ketika cinta datang hampir kudapat
terlindungi kasih sayang aku melangkah
mendapatkan cinta yang penuh makna
terbalut duka ku mulai membuka raga
terlindungi kerudung suci cinta sejati
kuberbagi suka dan duka dalam cinta
mencoba saling mengerti dalam jiwa
melindungi kata dan raga dari noda
agar cinta berjalan apa adanya
kejujuran terpatri dalam hati
mendapatkan kasih sayang yang sejati
kerudung suci cinta selalu melindungi
dari kepala hingga telapak kaki
burung bunrung berdawai menyambut sang surya
suara adzan perlahan hilang dari seluruh sudut surau
kumbang mulai mengembara mencari madu
bunga bermekaran di pagi yang indah
kelopak bunga menutupi madu dari sengatan lebah
langkah jiwa mengembara mencari arti cinta
dari setiap sisi yang selalu berbeda
terselimuti kabut penuh duka
mataku terbuka melihat kain putih terlipat
mulutku terkunci tanpa harus berucap
tanganku kaku tak lagi mampu bergerak
ketika cinta datang hampir kudapat
terlindungi kasih sayang aku melangkah
mendapatkan cinta yang penuh makna
terbalut duka ku mulai membuka raga
terlindungi kerudung suci cinta sejati
kuberbagi suka dan duka dalam cinta
mencoba saling mengerti dalam jiwa
melindungi kata dan raga dari noda
agar cinta berjalan apa adanya
kejujuran terpatri dalam hati
mendapatkan kasih sayang yang sejati
kerudung suci cinta selalu melindungi
dari kepala hingga telapak kaki
Thursday, August 21, 2008
Rindu Saat Dia Pergi
"setia waktuku"
Wahai bumi yang kupijak...
Dengarkanlah setiap desiran angin...
Membawakan duka yang tersendat pilu...
Sesak dan tiada arti...
Pelipur laraku tlah pergi...
Sementara waktu dan akan kembali..
Hanyaku sajalah yang tak mampukan..
Menahan rasa rindu yang kian memuncak...
Sejak kepergiaannya dari sisiku...
Begitu dalam perasaanku padanya...
Sedalam Pasifik di seberang sana...
Kapan lagi kurasakan belaiannya??
Belaian yang memberikanku kehangatan...
Ribuan kasih yang menghujaniku...
Selalu dalam nyata dan anganku..
Jauh kurasa dia dalam ragaku...
Tapi cintaku membuat dia terasa dekat...
Dekat di hatiku yang merindukan dia...
Seandainya dia kembali di sisi...
Kan kupeluk erat dia dan takkan kulepas...
Wahai bumi yang kupijak...
Dengarkanlah setiap desiran angin...
Membawakan duka yang tersendat pilu...
Sesak dan tiada arti...
Pelipur laraku tlah pergi...
Sementara waktu dan akan kembali..
Hanyaku sajalah yang tak mampukan..
Menahan rasa rindu yang kian memuncak...
Sejak kepergiaannya dari sisiku...
Begitu dalam perasaanku padanya...
Sedalam Pasifik di seberang sana...
Kapan lagi kurasakan belaiannya??
Belaian yang memberikanku kehangatan...
Ribuan kasih yang menghujaniku...
Selalu dalam nyata dan anganku..
Jauh kurasa dia dalam ragaku...
Tapi cintaku membuat dia terasa dekat...
Dekat di hatiku yang merindukan dia...
Seandainya dia kembali di sisi...
Kan kupeluk erat dia dan takkan kulepas...
Ucapkan Selamat Malam Untuk Kasih
"setia waktuku"
Malam yang indah telah hadir di pandangan kita
Senja yang merah berganti gelap diiringin sinar bintang perak
Lihatlah keluar wahai kasih
Cahaya bintang yang bertaburan berjuta-juta di langit
Senantiasa selalu mengisi keindahan langit di malam hari
Bulanpun ikut sebagai peran utama
Cahaya yang paling indah saat purnama
Malam ini bulan sudah muncul
Terlihat kurang penuh tapi tetap cahayamu yang paling terang
Di malam ini ku pandangi kedua cahaya
Ternyata bulan dan bintang sangatlah indah bila kita lihat bersamaan
Wahai kasih,,,tahukah dirimu???
Disini ku pandangi langit bersama lamunan tentangmu
Aku rindu pada pandanganmu
Aku rindu pada cintamu
Ku harap malam ini bulan dan bintang bisa menyampaikan
Peasan rinduku pada kasih yang jauh di sana
Dan satu ucapan selamat malam wahai kasihku
Malam yang indah telah hadir di pandangan kita
Senja yang merah berganti gelap diiringin sinar bintang perak
Lihatlah keluar wahai kasih
Cahaya bintang yang bertaburan berjuta-juta di langit
Senantiasa selalu mengisi keindahan langit di malam hari
Bulanpun ikut sebagai peran utama
Cahaya yang paling indah saat purnama
Malam ini bulan sudah muncul
Terlihat kurang penuh tapi tetap cahayamu yang paling terang
Di malam ini ku pandangi kedua cahaya
Ternyata bulan dan bintang sangatlah indah bila kita lihat bersamaan
Wahai kasih,,,tahukah dirimu???
Disini ku pandangi langit bersama lamunan tentangmu
Aku rindu pada pandanganmu
Aku rindu pada cintamu
Ku harap malam ini bulan dan bintang bisa menyampaikan
Peasan rinduku pada kasih yang jauh di sana
Dan satu ucapan selamat malam wahai kasihku
Aku Masih Cinta
"setia waktuku"
Tahun-tahun telah berganti
Setiap musim telah dilalui
Panas dan hujan, angin dan badai, air dan api
Memberi warna dalam setiap kisah
Antara kau dan aku
Setiap kali kau bertanya
Tentang perasaanku
Apakah masih atau sudah tiada
Apakah masih atau sudah berhenti
Jawabanku selalu sama
Aku masih mencintaimu dan selalu mencintaimu
Kau tertawa, kau tersenyum begitu bahagia
Karena cintaku masih untukmu
Wahai kasihku....
Kau takan pernah kehilangan cintaku
Aku bahagia bersamamu dan aku tertawa lepas bersamamu
Selama bumi dan langit masih ada bahkan tiada
Cintaku takan pernah hilang untukmu
Hanya untukmu seorang
Tahun-tahun telah berganti
Setiap musim telah dilalui
Panas dan hujan, angin dan badai, air dan api
Memberi warna dalam setiap kisah
Antara kau dan aku
Setiap kali kau bertanya
Tentang perasaanku
Apakah masih atau sudah tiada
Apakah masih atau sudah berhenti
Jawabanku selalu sama
Aku masih mencintaimu dan selalu mencintaimu
Kau tertawa, kau tersenyum begitu bahagia
Karena cintaku masih untukmu
Wahai kasihku....
Kau takan pernah kehilangan cintaku
Aku bahagia bersamamu dan aku tertawa lepas bersamamu
Selama bumi dan langit masih ada bahkan tiada
Cintaku takan pernah hilang untukmu
Hanya untukmu seorang
Kembalinya Dirimu Bersama Cinta
"setia waktuku"
Sekian lama telah kutunggu dirimu disini
Sampai diriku rapuh tak berdaya
Hatipun sampai gersang karena menanti hadirnya dirimu
Yang selalu basahi halaman hatiku
Kita terpisah karena terpaksa
Dan harus kita lakukan pada ucapan ya untuk pisah
Sungguh ku tak inginkan itu terjadi
Karena kita salaing mencinta
Disini ku selalu menantikan waktu yang indah bersamamu
Kutunggu dan kaupun menunggu
Tapi demi masa yang rumit di perjalanan kita
Akhirnya waktu telah mempertemukan kita lagi
Kau kembali dengan membawa benih cintamu
Aku bahagia hanya bila denganmu di sisiku
Ku mohon pada-Mu wahai sang pencipta
Terimakasih atas ujian yang telah Kau beri
Sekian lama telah kutunggu dirimu disini
Sampai diriku rapuh tak berdaya
Hatipun sampai gersang karena menanti hadirnya dirimu
Yang selalu basahi halaman hatiku
Kita terpisah karena terpaksa
Dan harus kita lakukan pada ucapan ya untuk pisah
Sungguh ku tak inginkan itu terjadi
Karena kita salaing mencinta
Disini ku selalu menantikan waktu yang indah bersamamu
Kutunggu dan kaupun menunggu
Tapi demi masa yang rumit di perjalanan kita
Akhirnya waktu telah mempertemukan kita lagi
Kau kembali dengan membawa benih cintamu
Aku bahagia hanya bila denganmu di sisiku
Ku mohon pada-Mu wahai sang pencipta
Terimakasih atas ujian yang telah Kau beri
Terimakasih Sahabat
"setia waktuku"
Ku ucap terimakasih padamu,
Sahabat….
Yang selalu beri semangat untuku
Saat beribu canda dan beribu duka
Kalian selalu memberi sesuatu yang gembira
Dan mengerti akan keadaan diriku
Kalia telah memberiku cinta
Cinta kepada sahabat tiada batas
Kalian membuatku mengerti
Arti hidup yang sebenarnya
Arti cinta kehidupan sahabat yang sesungguhnya
Aku takan seperti ini bila tanpa kalian
Aku hidup di antara kalian sebagai sahabat
Kehadiran kalian dalam hidupku
Sungguh membawa berkah dan kegembiraan
Tak tahu apa nyang harus ku lakukan
Yang harus ku berikan
Untuk membalas semua itu
Karena ku tahu kalian tak mengharapkanya
Tapi aku tahu apa yang kalian inginkan
Melihatku, dan buat diri masing masing
Hidup dengan baik dan tumbuh dalam meraih impian
Seperti yang selalu kalian ajarkan dan berikan
Kalian adalah sahabat-sahabat baikku
Ku ucap terimakasih padamu,
Sahabat….
Yang selalu beri semangat untuku
Saat beribu canda dan beribu duka
Kalian selalu memberi sesuatu yang gembira
Dan mengerti akan keadaan diriku
Kalia telah memberiku cinta
Cinta kepada sahabat tiada batas
Kalian membuatku mengerti
Arti hidup yang sebenarnya
Arti cinta kehidupan sahabat yang sesungguhnya
Aku takan seperti ini bila tanpa kalian
Aku hidup di antara kalian sebagai sahabat
Kehadiran kalian dalam hidupku
Sungguh membawa berkah dan kegembiraan
Tak tahu apa nyang harus ku lakukan
Yang harus ku berikan
Untuk membalas semua itu
Karena ku tahu kalian tak mengharapkanya
Tapi aku tahu apa yang kalian inginkan
Melihatku, dan buat diri masing masing
Hidup dengan baik dan tumbuh dalam meraih impian
Seperti yang selalu kalian ajarkan dan berikan
Kalian adalah sahabat-sahabat baikku
Sahabat Yang Terkasih
"setia waktuku"
Sahabat yang terkasih di penghujung pertemuan
Kalianlah yang memberi warna dalam hidupku
Semua berbeda dalam sifat dan ego kalian
Aku disini mencari jajak terbaik sebagai sahabat
Yang harus selalu membantu dan menolong engkau..
di lain sisi kalianlah semua....
Yang selalu menemani hari-hariku dalam persahabatan..
Mungkin saja ada rasa gundah dalam hatimu...
Tapi hilangkanlah semua itu..
Kita bersama-sama melangkah dalam hidup...
Dan selamanya saling memberi dalam segala arti...
Satu saja pesan dari sobatmu ini, kawan...
Janganlah terus-terusan berada di dalam puing...
Berdirilah di atas karang...
Sekalipun gentar diterjang badai...
Namun tak kan pernah runtuh...
Pabila suatu hari tlah kau temukan cahaya terang di rezeki kalian...
Janganlah lupakan aku, undangku dalam meraih kesuksesan kalian..
Biarkanlah hari ini berlalu, dan esok kan semakin cerah...
Raihlah impian kalian dan berbagilah dalam persahabatan
Sahabat yang terkasih di penghujung pertemuan
Kalianlah yang memberi warna dalam hidupku
Semua berbeda dalam sifat dan ego kalian
Aku disini mencari jajak terbaik sebagai sahabat
Yang harus selalu membantu dan menolong engkau..
di lain sisi kalianlah semua....
Yang selalu menemani hari-hariku dalam persahabatan..
Mungkin saja ada rasa gundah dalam hatimu...
Tapi hilangkanlah semua itu..
Kita bersama-sama melangkah dalam hidup...
Dan selamanya saling memberi dalam segala arti...
Satu saja pesan dari sobatmu ini, kawan...
Janganlah terus-terusan berada di dalam puing...
Berdirilah di atas karang...
Sekalipun gentar diterjang badai...
Namun tak kan pernah runtuh...
Pabila suatu hari tlah kau temukan cahaya terang di rezeki kalian...
Janganlah lupakan aku, undangku dalam meraih kesuksesan kalian..
Biarkanlah hari ini berlalu, dan esok kan semakin cerah...
Raihlah impian kalian dan berbagilah dalam persahabatan
Tetes Air Mata Sang Pujangga
"setia waktuku"
for : D...?yang tak pernah mengerti perasaan orang
Kuberharap bisa mendapatkan cintamu...
Cintaku yang ini, merekah hebat padamu...
Kutelah ciptakan semua yang indah untukmu...
Yang kurasa sempurna bagi siapapun insannya...
Tapi permata kuberi, sembilu ku dapat..
Engkau menolak cintaku...
Kau anggap aku tiada berarti...
Begitu kejam kau katakan padaku...
Tiada rasamu pada hatiku yang mengharapkanmu...
Kau tak tau perasaanku...
Di antara segala rasa yang ada di dunia...
Gemetarku muncul, bila kau katakan itu..
Air mata menetes kembali...
Mutiara air mata sang Pujangga berdesir lagi...
Tiada akhir kesedihan luka hati...
Karena penolakanmu yang jatuhkanku...
Dalam..begitu dalam... ke alam fanaku...
Aku tak sanggup berkata...
Dalam diam aku merajut makna...
Mengharapkan sosok lain...
Yang lebih baik..
Agar pujangga ini, berhenti menangis karenamu..
for : D...?yang tak pernah mengerti perasaan orang
Kuberharap bisa mendapatkan cintamu...
Cintaku yang ini, merekah hebat padamu...
Kutelah ciptakan semua yang indah untukmu...
Yang kurasa sempurna bagi siapapun insannya...
Tapi permata kuberi, sembilu ku dapat..
Engkau menolak cintaku...
Kau anggap aku tiada berarti...
Begitu kejam kau katakan padaku...
Tiada rasamu pada hatiku yang mengharapkanmu...
Kau tak tau perasaanku...
Di antara segala rasa yang ada di dunia...
Gemetarku muncul, bila kau katakan itu..
Air mata menetes kembali...
Mutiara air mata sang Pujangga berdesir lagi...
Tiada akhir kesedihan luka hati...
Karena penolakanmu yang jatuhkanku...
Dalam..begitu dalam... ke alam fanaku...
Aku tak sanggup berkata...
Dalam diam aku merajut makna...
Mengharapkan sosok lain...
Yang lebih baik..
Agar pujangga ini, berhenti menangis karenamu..
Sedih Tak Bermakna
"setia waktuku"
for : D....?yang tak pernah mengerti hati seseorang
Telah aku sadari..
Bahwa semuanya sia-sia..
Kubersedihpun tiada guna..
Hanya sesal yang lekat di dada..
Akankah semua ini mecoba...
TUk kembali raih semua hidupku..
Kenangan indah...
Menyelimuti diriku..
Dibalik hitamnya lembaran kusam...
Yang berikan arti ataukah hinaan...
Sejatinya..
Hidupku luas bagai samudera..
Kutak pernah lelah kejar impian..
Apapun lagi tuk menyesali..
Telah buat jiwaku terluka..
Namun tetap mampu hidup..
Karena kuingin mecari semua dalam hidup..
for : D....?yang tak pernah mengerti hati seseorang
Telah aku sadari..
Bahwa semuanya sia-sia..
Kubersedihpun tiada guna..
Hanya sesal yang lekat di dada..
Akankah semua ini mecoba...
TUk kembali raih semua hidupku..
Kenangan indah...
Menyelimuti diriku..
Dibalik hitamnya lembaran kusam...
Yang berikan arti ataukah hinaan...
Sejatinya..
Hidupku luas bagai samudera..
Kutak pernah lelah kejar impian..
Apapun lagi tuk menyesali..
Telah buat jiwaku terluka..
Namun tetap mampu hidup..
Karena kuingin mecari semua dalam hidup..
Egonya Dirimu ( Tangisan Dealova )
"setia waktuku"
for : D....? yang tak mengerti hati orang
Dikau keras bagaikan batu karang...
Sang ombakpun tak mampu memecah tebingmu...
Langkahku terhenti karena kecewa...
Lembaran cinta kita yang kau cabik...
Tiada sisa dan tiada kenangan yang tertinggal...
Begitu ego engkau padaku...duhai kasih...
Seribu puisi telah aku ciptakan untukmu...
Segala yang kumiliki tlah kuberikan padamu...
Tapi mengapa? Mengapakah dikau melemparku...?
Mencampakkanku begitu saja bagaikan sampah...
Memang kuadalah noda yang begitu hina...
Melekatkan hati padamu sang kain putih...
Kekotoranku kau hempaskan penuh kebencian...
Terlalu hinakah aku? Sudah matikah rasamu?
Ingin kau ciptakanku seperti anganmu..
Tapi tak sadari jg, ku hanya manusia biasa...
Tak bisa jadi beku bila terbakar..
Tak bisa jadi arang bilaku membatu...
Sungguh keras sikapmu..
Hilang semua yang aku impikan...
Sudah terhapus sgala yang aku inginkan...
Terhalang maksudmu yang inginkan sempurna...
Jangan harapkan lagi.. aku bukanlah mainan...
Yang bisa kau lakukan semaumu...
Kutak bisa hidup seperti ini...
Berpisahlah jalan terbaik untuk kita...
Carilah yang sempurna di dunia...
Karena takkan pernah bisa kau temukan...
Selamanya....
Rasa sempurna itu...tanpa hilangkan egomu...
for : D....? yang tak mengerti hati orang
Dikau keras bagaikan batu karang...
Sang ombakpun tak mampu memecah tebingmu...
Langkahku terhenti karena kecewa...
Lembaran cinta kita yang kau cabik...
Tiada sisa dan tiada kenangan yang tertinggal...
Begitu ego engkau padaku...duhai kasih...
Seribu puisi telah aku ciptakan untukmu...
Segala yang kumiliki tlah kuberikan padamu...
Tapi mengapa? Mengapakah dikau melemparku...?
Mencampakkanku begitu saja bagaikan sampah...
Memang kuadalah noda yang begitu hina...
Melekatkan hati padamu sang kain putih...
Kekotoranku kau hempaskan penuh kebencian...
Terlalu hinakah aku? Sudah matikah rasamu?
Ingin kau ciptakanku seperti anganmu..
Tapi tak sadari jg, ku hanya manusia biasa...
Tak bisa jadi beku bila terbakar..
Tak bisa jadi arang bilaku membatu...
Sungguh keras sikapmu..
Hilang semua yang aku impikan...
Sudah terhapus sgala yang aku inginkan...
Terhalang maksudmu yang inginkan sempurna...
Jangan harapkan lagi.. aku bukanlah mainan...
Yang bisa kau lakukan semaumu...
Kutak bisa hidup seperti ini...
Berpisahlah jalan terbaik untuk kita...
Carilah yang sempurna di dunia...
Karena takkan pernah bisa kau temukan...
Selamanya....
Rasa sempurna itu...tanpa hilangkan egomu...
Antara Cinta Dan Sahabat Yang Tak Pasti
for : cewe berhati halus tak ada makna
hanya dua dunia yang ada di dunia ini...
dunia yang di penuhi oleh cinta sejati yang sangat tulus dan suci...
dan dunia yang sangat munafik...yaitu dunia cinta yang palsu...
saat hati berkata...
yang lama tertutupi...
terkadang membuatku bimbang...
setelah ku berjanji...
menanti cinta yang lama telah pergi...
ingin ku mencari cinta yang baru...
namun ku masih teringat..
aku masih setia..
dan menunggu engkau tiba...
jangan pernah menanti cinta yang tak pasti..
jika itu hanya membenani dirimu...
itu hanya sbuah cinta yang palsu...
jauhkanlah semua cinta yang palsu itu...
jangan pernah menantinya...
bahwa cintamu hanya berada di dekatmu dan tak ken pernah jauh darimu
hanya dua dunia yang ada di dunia ini...
dunia yang di penuhi oleh cinta sejati yang sangat tulus dan suci...
dan dunia yang sangat munafik...yaitu dunia cinta yang palsu...
saat hati berkata...
yang lama tertutupi...
terkadang membuatku bimbang...
setelah ku berjanji...
menanti cinta yang lama telah pergi...
ingin ku mencari cinta yang baru...
namun ku masih teringat..
aku masih setia..
dan menunggu engkau tiba...
jangan pernah menanti cinta yang tak pasti..
jika itu hanya membenani dirimu...
itu hanya sbuah cinta yang palsu...
jauhkanlah semua cinta yang palsu itu...
jangan pernah menantinya...
bahwa cintamu hanya berada di dekatmu dan tak ken pernah jauh darimu
Mengerti Dari Masa Lalu
"setia waktuku"
Masa silam yang berjuta luka...
Buatku mengerti akan hidup ini...
Selalu ada sudut yang indah...
Ada pula sudut yang mencekam...
Kasih dan sayang...
Rasa dan kehilangan...
Semuanya membaur seiring bertambah usia...
Tambahkan sebuah lembaran hidup...
Yang tergores akan cerita lampau yang tersiksa..
Kubelajar dari masa lalu...
Masa-masa silam yang penuh dengan kekelaman...
Keindahan dan kemunafikan adalah kemakluman..
Tapi hanya satu yang tetap sama..
Tercipta sejak lampau hingga sekarang...
Dia itu, Cinta yang selama ini kurasakan...
Terjalin indah, berakhir dengan duka...
Siapa jua, ingin mengecap cinta...
Tak segan-segan merasakan luka..
Karena siksa cinta...cinta yang palsu..
Begitu dasyat tak mengenal apapun...
Tapi bagi insan, yang mencari cinta...
Cinta bertaburan di mana-mana...
Dari masa lalu, kan kau temukan...
Cinta terbaik, lebih baik dari sebelumnya..
Jangan menyesal, dan jangan gundah..
Belajarlah semua dari masa lalumu...
Masa silam yang berjuta luka...
Buatku mengerti akan hidup ini...
Selalu ada sudut yang indah...
Ada pula sudut yang mencekam...
Kasih dan sayang...
Rasa dan kehilangan...
Semuanya membaur seiring bertambah usia...
Tambahkan sebuah lembaran hidup...
Yang tergores akan cerita lampau yang tersiksa..
Kubelajar dari masa lalu...
Masa-masa silam yang penuh dengan kekelaman...
Keindahan dan kemunafikan adalah kemakluman..
Tapi hanya satu yang tetap sama..
Tercipta sejak lampau hingga sekarang...
Dia itu, Cinta yang selama ini kurasakan...
Terjalin indah, berakhir dengan duka...
Siapa jua, ingin mengecap cinta...
Tak segan-segan merasakan luka..
Karena siksa cinta...cinta yang palsu..
Begitu dasyat tak mengenal apapun...
Tapi bagi insan, yang mencari cinta...
Cinta bertaburan di mana-mana...
Dari masa lalu, kan kau temukan...
Cinta terbaik, lebih baik dari sebelumnya..
Jangan menyesal, dan jangan gundah..
Belajarlah semua dari masa lalumu...
Wednesday, August 20, 2008
Bidadariku
"setia waktuku"
Cintaku merasuki jiwaku dalam rupamu...
Kasih...
Dikau bagaikan bidadari bagiku...
Engkau sangat sempurna di mataku...
Segala di dunia telah engkau sempurnakan...
Kut'lah temukan belahan jiwaku...
Kut'lah temukan serpihan hatiku...
Kasih, pelangi itu kupersembahkan untukmu..
Kan kusayat dadaku, hati ini kubungkus bagimu
Darahku kan kucurahkan, kutadahkan untuk kau hirup
Segala isi ragaku, hanyalah milikmu...
Tak ada yang lain...tak ada..selain dikau..
Pujaanku yang aku cintai dan aku sayangi...
Manismu tak hilang dalam lidahku...
Teduhmupun selalu ada, di manapun ku berada..
Haruskah aku tunjukkan, berapa besar cintaku?
Kuberikan...kan kuberikan sayangku...
Segalanya untukmu...
Satu hal yang kuharap darimu oh..bidadariku...
Jangan biarkan aku terlelap dalam kesedihan...
Temaniku selalu, hiasilah aku dengan senyummu..
Pujaan hatiku...cuma kamulah hartaku...
Percayalah padaku... Cintaku abadi hanya untukmu
Cintaku merasuki jiwaku dalam rupamu...
Kasih...
Dikau bagaikan bidadari bagiku...
Engkau sangat sempurna di mataku...
Segala di dunia telah engkau sempurnakan...
Kut'lah temukan belahan jiwaku...
Kut'lah temukan serpihan hatiku...
Kasih, pelangi itu kupersembahkan untukmu..
Kan kusayat dadaku, hati ini kubungkus bagimu
Darahku kan kucurahkan, kutadahkan untuk kau hirup
Segala isi ragaku, hanyalah milikmu...
Tak ada yang lain...tak ada..selain dikau..
Pujaanku yang aku cintai dan aku sayangi...
Manismu tak hilang dalam lidahku...
Teduhmupun selalu ada, di manapun ku berada..
Haruskah aku tunjukkan, berapa besar cintaku?
Kuberikan...kan kuberikan sayangku...
Segalanya untukmu...
Satu hal yang kuharap darimu oh..bidadariku...
Jangan biarkan aku terlelap dalam kesedihan...
Temaniku selalu, hiasilah aku dengan senyummu..
Pujaan hatiku...cuma kamulah hartaku...
Percayalah padaku... Cintaku abadi hanya untukmu
Ajari aku Mencinta Dan Di Cinta
"setia waktuku"
Hai semuanya..
Dapatkah kau ajarkan aku..
Bagaimana mencinta dan dicinta??
Karena kutak ada jalan kedua..
Bila kuputus cinta dalam mencinta...
Bila kutak merasa bila dicinta..
BErikan lah aku sebuah titik..
Agar kudapat melihat ke celahnya..
Bahwa dibalik semua ada sinarnya..
Seketika terpercik badai di dunia..
Ikatlah aku erat di pepohonan..
Agar kutak terbawa dalam derasnya topan..
Hai semuanya...
Tunjukkanlah padaku satu arti..
Akankah kumerajut kembali semuanya..
Sejak aku tak mau hidup karena cinta..
Sejak aku tak dapati arti dalam semua..
Kuingin seorang yang mampu tunjukkan itu..
Pun dia mampu buka hati..
Kan kujaga dia dan kusimpan dalam hati..
Hai semuanya..
Dapatkah kau ajarkan aku..
Bagaimana mencinta dan dicinta??
Karena kutak ada jalan kedua..
Bila kuputus cinta dalam mencinta...
Bila kutak merasa bila dicinta..
BErikan lah aku sebuah titik..
Agar kudapat melihat ke celahnya..
Bahwa dibalik semua ada sinarnya..
Seketika terpercik badai di dunia..
Ikatlah aku erat di pepohonan..
Agar kutak terbawa dalam derasnya topan..
Hai semuanya...
Tunjukkanlah padaku satu arti..
Akankah kumerajut kembali semuanya..
Sejak aku tak mau hidup karena cinta..
Sejak aku tak dapati arti dalam semua..
Kuingin seorang yang mampu tunjukkan itu..
Pun dia mampu buka hati..
Kan kujaga dia dan kusimpan dalam hati..
Kata Puitis Berasal Dari Hati
"setia waktuku"
hati ini tak kan berubah...
bila cinta tak bisa datang padamu...
berarti cinta itu belum berasal dari ketulusan...
jangan biarkan hati mu terluka oelh rayuan cinta yang palsu..
bila cinta di cipta dengan terpaksa...
cinta tak kan pernah bertahan lama...
datanglah pda pria puitis...
sang pria yang puitis tak kan pernah merayu dengan rayuan gombal belaka...
rayuannya berasal dari hati yang terdalam...
rayaun yang dia berkan sungguh tulus...
jadi terimalah dengan hati yang terbuka...
jangan kecewakan sang pria yang puitis...
setelah engakau mendapatkan pria yang puitis...
cinta yang ia berikan...
hanya untuk dirimu seorang...
sayangny hanya untuk dirimu seorang...
dia akan berusaha untuk membahagiakan dirimu..
walau apapun yang akan terjadi dengan dirinya..
hidupmu akan di buatnya indah...
bagaikan engkau hidup di alam surga yang di penuhi aurora dan pelangi cinta...
hanya pria yang puitis yang mampu berbuat seperti itu...
hati ini tak kan berubah...
bila cinta tak bisa datang padamu...
berarti cinta itu belum berasal dari ketulusan...
jangan biarkan hati mu terluka oelh rayuan cinta yang palsu..
bila cinta di cipta dengan terpaksa...
cinta tak kan pernah bertahan lama...
datanglah pda pria puitis...
sang pria yang puitis tak kan pernah merayu dengan rayuan gombal belaka...
rayuannya berasal dari hati yang terdalam...
rayaun yang dia berkan sungguh tulus...
jadi terimalah dengan hati yang terbuka...
jangan kecewakan sang pria yang puitis...
setelah engakau mendapatkan pria yang puitis...
cinta yang ia berikan...
hanya untuk dirimu seorang...
sayangny hanya untuk dirimu seorang...
dia akan berusaha untuk membahagiakan dirimu..
walau apapun yang akan terjadi dengan dirinya..
hidupmu akan di buatnya indah...
bagaikan engkau hidup di alam surga yang di penuhi aurora dan pelangi cinta...
hanya pria yang puitis yang mampu berbuat seperti itu...
Setiaku Untukmu
"setia waktuku"
Selama ini aku percaya padamu
Selama ini aku setia padamu
Namun semua itu berbalaskan tuba
Menyakitkan menusuk hatiku
Terkadang ku bersabar
Karena ku mencintaimu
Terkadang ku ungkapkan rasa kecewa
Karena aku tak tahan lagi
Tiada yang bisa membuatku bahagia
Selain melihat senyummu merekah
Kan ku lakukan semua untukmu
Dan ku buang rasa kecewaku
Setiaku tak kan berkurang
Cinta kasihku padamu tak kan pernah hilang
Biarlah masa lalu itu menjadi kenangan
Panutan hidup untuk masa depan
Maka, hentikanlah tangismu..
Selama ini aku percaya padamu
Selama ini aku setia padamu
Namun semua itu berbalaskan tuba
Menyakitkan menusuk hatiku
Terkadang ku bersabar
Karena ku mencintaimu
Terkadang ku ungkapkan rasa kecewa
Karena aku tak tahan lagi
Tiada yang bisa membuatku bahagia
Selain melihat senyummu merekah
Kan ku lakukan semua untukmu
Dan ku buang rasa kecewaku
Setiaku tak kan berkurang
Cinta kasihku padamu tak kan pernah hilang
Biarlah masa lalu itu menjadi kenangan
Panutan hidup untuk masa depan
Maka, hentikanlah tangismu..
Di Balik Tanda Tanya??
"setia waktuku"
Kau..
Apakah kau masih mengingatku?
Apakah kau telah melupakanku?
Setelah sekian lama berpisah dan bertemu kembali
Cinta lama pun bersemi kembali
Kau menghabiskan waktumu selama lebih dari lima tahun
Tanpa pernah mau tau kabarku
Dan kau tak mau tau kabarku
Kau meninggalkanku dengan banyak ketidakpastian
Ketahuilah..
Ada seseorang yang menginginkanmu
Ada seseorang yang membutuhkanmu
Ada seseorang yang selalu memimpikanmu siang dan malam
Dan.. seseorang itu adalah.. aku..
Kau..
Apakah kau masih mengingatku?
Apakah kau telah melupakanku?
Setelah sekian lama berpisah dan bertemu kembali
Cinta lama pun bersemi kembali
Kau menghabiskan waktumu selama lebih dari lima tahun
Tanpa pernah mau tau kabarku
Dan kau tak mau tau kabarku
Kau meninggalkanku dengan banyak ketidakpastian
Ketahuilah..
Ada seseorang yang menginginkanmu
Ada seseorang yang membutuhkanmu
Ada seseorang yang selalu memimpikanmu siang dan malam
Dan.. seseorang itu adalah.. aku..
Ku Ingat Saat Pertama Kali Jumpa
"setia waktuku"
Ku lihat kau begitu berbeda
Dari sebelum kita berpisah
Aku seolah tak mengenalimu
Kau pun ternyata sudah lupa padaku
Sekian ratus tahun bersama
Melewati tahap demi tahap kehidupan
Hingga nyaris sempurna
Tiba-tiba terpisah oleh takdir
Aku tak bisa menyalahkan Tuhan
Tentang kelupaanmu padaku
Tapi air mataku berlinang
Mana kala ku ingat saat pertama kali jumpa denganmu
Waktu itu musim semi
Dalam tahap kehidupan yang baru
Menjadi penghuni Langit
Tak sengaja bertemu di salah satu sudut Langit yang penuh keindahan cinta
Mentari baru terbit
Sama-sama membawa kebahagiaan untuk teman istimewa
Minum arak bersama hingga larut malam
Ternyata jodoh sudah ditentukan
Kalau sudah cinta tak kan ke mana
Langit runtuh..
Kita berdua sama-sama menopangnya
Gunung meletus tak kan hancurkan cinta kita
Dengan nyawaku akan ku pertahankan cintaku padamu
Meski lautan mengering
Aku tetap milikmu
Kenangan saat pertama kali jumpa..
Air mataku berlinang..
Ku lihat kau begitu berbeda
Dari sebelum kita berpisah
Aku seolah tak mengenalimu
Kau pun ternyata sudah lupa padaku
Sekian ratus tahun bersama
Melewati tahap demi tahap kehidupan
Hingga nyaris sempurna
Tiba-tiba terpisah oleh takdir
Aku tak bisa menyalahkan Tuhan
Tentang kelupaanmu padaku
Tapi air mataku berlinang
Mana kala ku ingat saat pertama kali jumpa denganmu
Waktu itu musim semi
Dalam tahap kehidupan yang baru
Menjadi penghuni Langit
Tak sengaja bertemu di salah satu sudut Langit yang penuh keindahan cinta
Mentari baru terbit
Sama-sama membawa kebahagiaan untuk teman istimewa
Minum arak bersama hingga larut malam
Ternyata jodoh sudah ditentukan
Kalau sudah cinta tak kan ke mana
Langit runtuh..
Kita berdua sama-sama menopangnya
Gunung meletus tak kan hancurkan cinta kita
Dengan nyawaku akan ku pertahankan cintaku padamu
Meski lautan mengering
Aku tetap milikmu
Kenangan saat pertama kali jumpa..
Air mataku berlinang..
Tuesday, August 19, 2008
Cinta Membawa Bahagia
"setia waktuku"
Hari indah
Pemandangan indah
Burung berkicau merdu
Melagukan kata hati terindah
Mereka terbang mengitari dunia
Menebarkan kedamaian
Cintapun bersemi dan berkembang
Bagai bunga mawar yang indah di musim semi
Hujan turun membasahi hati yang kering
menyejukan hati yang gersang
Cinta datang di waktu yang tepat
Mengisi hidup dengan kebahagiaan
Hari indah
Pemandangan indah
Burung berkicau merdu
Melagukan kata hati terindah
Mereka terbang mengitari dunia
Menebarkan kedamaian
Cintapun bersemi dan berkembang
Bagai bunga mawar yang indah di musim semi
Hujan turun membasahi hati yang kering
menyejukan hati yang gersang
Cinta datang di waktu yang tepat
Mengisi hidup dengan kebahagiaan
Kaulah Terbaik Untuku ( Selamanya )
"setia waktuku"
Rentang sang waktu berjalan
Meniti sekelumit hari menari
Jejak-jejak sang petualang mimpi
Menurut sertakan lembayung berharap
Selembut hatimu sang awan berarak mega
Seindah tatapam matmu sang langit membuka cahaya
Sesyandu belaimu senja beranjak dari petang
Setanang dekapanmu malam bertabur bintang perak
Sekian bait-bait waktu telah ku jejaki
Kutemuai penantian hati itu
Di hatimu....
Di singgahsana cintamu
Kasih....
Cinta ini telah terlambat
Dan aku sudah tak ingin sendiri lagi
Aku ingin menetap selamanya di hatimu
Tiada seindah raut pesona wajahmu
Tiada yang sanggup menyamai hebatnya kasih sayangmu
Tiada yang bisa menggantikan dirimu di hatiku
Dan tak ada satupun yang mampu menjadi sepertimu
Rentang sang waktu berjalan
Meniti sekelumit hari menari
Jejak-jejak sang petualang mimpi
Menurut sertakan lembayung berharap
Selembut hatimu sang awan berarak mega
Seindah tatapam matmu sang langit membuka cahaya
Sesyandu belaimu senja beranjak dari petang
Setanang dekapanmu malam bertabur bintang perak
Sekian bait-bait waktu telah ku jejaki
Kutemuai penantian hati itu
Di hatimu....
Di singgahsana cintamu
Kasih....
Cinta ini telah terlambat
Dan aku sudah tak ingin sendiri lagi
Aku ingin menetap selamanya di hatimu
Tiada seindah raut pesona wajahmu
Tiada yang sanggup menyamai hebatnya kasih sayangmu
Tiada yang bisa menggantikan dirimu di hatiku
Dan tak ada satupun yang mampu menjadi sepertimu
Bahagiaku Bersamamu
"setia waktuku"
Lama telah ku tunggu waktu
Untuk kepastian yang sangat berati di hidupku
Hari ini ku merasakan ledakan dasyat di hatiku
Ledakan yang membawa ke dunia seribu bahasa surga
Kau akhirnya kembali bersama cintamu yang utuh
Cinta yang suci dan berarti buatku
Satu masa telah kita lewati hari ini
Aku memohon padamu, jangan sampai pergi dalam hidupku
Akhirnya hari yang penuh kabut hitam dan suram
Telah sirna di hadapan kita,
Pagi yang sempat mendung, dan
Sore berganti kecerahan yang sangat indah,
Di ikuti suara merdu kicau burung
Aku bahagia bersamamu sayang...
Tak lupa ku ucap syukurku kepada-Nya
Karena semua ujian yang begitu berat di kita
Telah Kau limpahkan berganti kebahagiaan di hari ini
Semoga ini akan menjadi utuh selama-lamanya
Sampai kita menghembuskan nafas terakhir kita
Terimakasihku atas ujian-Mu
Dengan ini ku bisa memahami betapa berartinya setia dan sabar
Dan ku telah banyak mendapat hikmah dari-Mu juga
Lama telah ku tunggu waktu
Untuk kepastian yang sangat berati di hidupku
Hari ini ku merasakan ledakan dasyat di hatiku
Ledakan yang membawa ke dunia seribu bahasa surga
Kau akhirnya kembali bersama cintamu yang utuh
Cinta yang suci dan berarti buatku
Satu masa telah kita lewati hari ini
Aku memohon padamu, jangan sampai pergi dalam hidupku
Akhirnya hari yang penuh kabut hitam dan suram
Telah sirna di hadapan kita,
Pagi yang sempat mendung, dan
Sore berganti kecerahan yang sangat indah,
Di ikuti suara merdu kicau burung
Aku bahagia bersamamu sayang...
Tak lupa ku ucap syukurku kepada-Nya
Karena semua ujian yang begitu berat di kita
Telah Kau limpahkan berganti kebahagiaan di hari ini
Semoga ini akan menjadi utuh selama-lamanya
Sampai kita menghembuskan nafas terakhir kita
Terimakasihku atas ujian-Mu
Dengan ini ku bisa memahami betapa berartinya setia dan sabar
Dan ku telah banyak mendapat hikmah dari-Mu juga
Monday, August 18, 2008
Sucikan Dosa Dengan Doa
"setia waktuku"
Lelah hidup yang berujung nista
Tanpa tahu arah dan tujuan
Bila tubuh terbalut oleh dosa
Ia sudikah bersimpuh sasmpai datang kematian
Sudah tulikah telingaku
Suudah butakah mat hatiku
Saat kebenaran datang menghampiriku
Mengapa keburukan yang di cari
Dunia hayalmu hanya alam maya
Indah...senang namun gampang sirna
Sadarkah kau berdiri di alam nyata
Ini milik sang pencipta
Tundukan keningmu di Hariban-Nya
Pejamkanlah matamu di hadapan-Nya
Jangan kau harapkan yang tak pasti
Terpahitkan dan menyakitkan hati
Lepaskan genggaman pengharapan
Warna itu yang ada hanya keburukan
Setiap pertemuan selalu berujung perpisahan
Tak selamanya cinta berujung kebahagiaan
Hanya uluzami yang patut kau puji
Dia maha suci dan murni
Robb-ku bukakan pinntu rahmat-Mu
Matikan sifat buruku
Sucikan dosa dengan doa
Hanya itu yang bisa mengantarku ke surga-Mu
Yang tak pernah terbatas oleh usia
Yang abadi kekal akan sepanjang masa
Lelah hidup yang berujung nista
Tanpa tahu arah dan tujuan
Bila tubuh terbalut oleh dosa
Ia sudikah bersimpuh sasmpai datang kematian
Sudah tulikah telingaku
Suudah butakah mat hatiku
Saat kebenaran datang menghampiriku
Mengapa keburukan yang di cari
Dunia hayalmu hanya alam maya
Indah...senang namun gampang sirna
Sadarkah kau berdiri di alam nyata
Ini milik sang pencipta
Tundukan keningmu di Hariban-Nya
Pejamkanlah matamu di hadapan-Nya
Jangan kau harapkan yang tak pasti
Terpahitkan dan menyakitkan hati
Lepaskan genggaman pengharapan
Warna itu yang ada hanya keburukan
Setiap pertemuan selalu berujung perpisahan
Tak selamanya cinta berujung kebahagiaan
Hanya uluzami yang patut kau puji
Dia maha suci dan murni
Robb-ku bukakan pinntu rahmat-Mu
Matikan sifat buruku
Sucikan dosa dengan doa
Hanya itu yang bisa mengantarku ke surga-Mu
Yang tak pernah terbatas oleh usia
Yang abadi kekal akan sepanjang masa
Cahaya Indah Sang Rembulan
"setia waktuku"
Malam ini ku lihat bulan yang bersinar dengan indahnya
Dan berjuta juta bintang yang bersinar dengan sinar putihnya
Biarkan aku memohon berjuta juta harapan...
Jadikanlah aku sebagai hamabamuyang paling setia dan paling sempurna
Jangan pernah padam cahaya indahmu itu
Jauh di sana aku yang selalu melihatmu
Cahayamu sungguh sangat berharga
Bagi semua insan
Yang sedang di lara candu asmara cinta
Cahaya indahmu sungguh sangat berarti bagiku
Ku mohon padamu...sinarilah sang bunga hatiku
Agar dia dapat merasakan hangatnya cahaya indahmu
Serta salam cinta dan sayangku
Aku tak bisa berbuat apa apa
Jika engkau tak bersinar
Sang rembulan yang indah teruslah bersinar
Malam ini ku lihat bulan yang bersinar dengan indahnya
Dan berjuta juta bintang yang bersinar dengan sinar putihnya
Biarkan aku memohon berjuta juta harapan...
Jadikanlah aku sebagai hamabamuyang paling setia dan paling sempurna
Jangan pernah padam cahaya indahmu itu
Jauh di sana aku yang selalu melihatmu
Cahayamu sungguh sangat berharga
Bagi semua insan
Yang sedang di lara candu asmara cinta
Cahaya indahmu sungguh sangat berarti bagiku
Ku mohon padamu...sinarilah sang bunga hatiku
Agar dia dapat merasakan hangatnya cahaya indahmu
Serta salam cinta dan sayangku
Aku tak bisa berbuat apa apa
Jika engkau tak bersinar
Sang rembulan yang indah teruslah bersinar
Sadarku Atas Dosa
"setia waktuku"
Terlalu jauh ku berada dari-Mu
Terlalu dalam jurang yang harus kutempuh
Terlalu takut tuk hadapi takdirku
Terlalu lemah ku menghadapi kenikmatan duniaku
Terlalu lama ku terpesona akan kehidupan dunia
Terlalu terlena janji janji manis yang teringkari
Terlalu picik tuk menghilangkan kesunyian hati
Terlalu naifku percaya dengan apa yang terlihat oleh mata ini
Dan semua sebenarnya bukanlah yang sebenarnya
Aku rapuh dalam kedewasaan yang membabi buta
Aku lengah dengan tidak melihat sesuatu yang bijaksana
Aku btidak mampu menolak keinginan yang berujung dosa
Aku terpuruk dalam himpitan kehampaan yang tak terbendung oleh jiwa
Aku goyah dalam kehidupan yang tak ku tahu lagi apa artinya
Lalu mengapa....
Mengapa aku harus hidup kalau tangan suci-Mu tidak enggan menyapaku
Mengapa ku harus tetap bertahan kalau kau sudah bosan memberiku peringatan
Mengapa ku harus berada dalam dunia ini kalau tak ada lagi yang bisa mengajaku
Ke jalan yang benar...???
Kini ku menyadari atas ketidak sempurnaanku
Menjauh dari-Mu dan melupakan-Mu
Keu selalu ada dimanapun aku berada
Namun aku tak pernah mensyukuri nikmat-Mu
Keluhku, tangisku, kesakitanku, kesedihanku, kebahagiaanku
Telah Kau anugrahkan selalu padaku
Rangkulah aku tuk mendapatkan nikmat yang Hakiki
Tak sebentar...
Raihlah aku agar mata, hati dan jiwa ini
Dapat melihat sesuatu dengan benar...
Tanpa ada satu goresan hitam yang selalu menemaniku
Tiap pagi, siang, dan malam....
Terlalu jauh ku berada dari-Mu
Terlalu dalam jurang yang harus kutempuh
Terlalu takut tuk hadapi takdirku
Terlalu lemah ku menghadapi kenikmatan duniaku
Terlalu lama ku terpesona akan kehidupan dunia
Terlalu terlena janji janji manis yang teringkari
Terlalu picik tuk menghilangkan kesunyian hati
Terlalu naifku percaya dengan apa yang terlihat oleh mata ini
Dan semua sebenarnya bukanlah yang sebenarnya
Aku rapuh dalam kedewasaan yang membabi buta
Aku lengah dengan tidak melihat sesuatu yang bijaksana
Aku btidak mampu menolak keinginan yang berujung dosa
Aku terpuruk dalam himpitan kehampaan yang tak terbendung oleh jiwa
Aku goyah dalam kehidupan yang tak ku tahu lagi apa artinya
Lalu mengapa....
Mengapa aku harus hidup kalau tangan suci-Mu tidak enggan menyapaku
Mengapa ku harus tetap bertahan kalau kau sudah bosan memberiku peringatan
Mengapa ku harus berada dalam dunia ini kalau tak ada lagi yang bisa mengajaku
Ke jalan yang benar...???
Kini ku menyadari atas ketidak sempurnaanku
Menjauh dari-Mu dan melupakan-Mu
Keu selalu ada dimanapun aku berada
Namun aku tak pernah mensyukuri nikmat-Mu
Keluhku, tangisku, kesakitanku, kesedihanku, kebahagiaanku
Telah Kau anugrahkan selalu padaku
Rangkulah aku tuk mendapatkan nikmat yang Hakiki
Tak sebentar...
Raihlah aku agar mata, hati dan jiwa ini
Dapat melihat sesuatu dengan benar...
Tanpa ada satu goresan hitam yang selalu menemaniku
Tiap pagi, siang, dan malam....
Pahami Sebuah Cerita
"setia waktuku"
Ku berdiri di perahu kecilku
Dari kejauhan aku pandangi
Dan ku buka jendela hatiku
Berharap ku temukan dermaga
Tuk berlabuh…
Bersama cintanya ku berlayar jauh
Hingga kedamaian yang akan membuatku menepi
Namun...kadang kuresah
Ku takut ku hanya dapat lautan yang tak bertepi
Yang akan meruntuhkan semangatku
Dan membuatku tersandung
Dalam kekecewaan dan ketidakberdayaan
Tetapi...keresahan itu akan ku anggap
Hanya pecahan pecahan mimpi buruku
Kini...aku akan terbangun
Oleh sang cahaya bulan
Yang selalu mengerti dan memahami
Saat malam tiba yang sepi
Ku berdiri di perahu kecilku
Dari kejauhan aku pandangi
Dan ku buka jendela hatiku
Berharap ku temukan dermaga
Tuk berlabuh…
Bersama cintanya ku berlayar jauh
Hingga kedamaian yang akan membuatku menepi
Namun...kadang kuresah
Ku takut ku hanya dapat lautan yang tak bertepi
Yang akan meruntuhkan semangatku
Dan membuatku tersandung
Dalam kekecewaan dan ketidakberdayaan
Tetapi...keresahan itu akan ku anggap
Hanya pecahan pecahan mimpi buruku
Kini...aku akan terbangun
Oleh sang cahaya bulan
Yang selalu mengerti dan memahami
Saat malam tiba yang sepi
Berikan Satu Hati
"setia waktuku"
Kenangan yang terhanyut oleh arus waktu
Yang telah membawanya pergi jauh
Ternyata masih terkunci rapat di sini
Mengapa kenangan itu bagai sebuah pahatan di pohon
Yang kan selalu terukir di ujung waktu
Bagai kristal yang sekali jatuh hanya menyisakan kepingan kepedihan
Dan luka sayatan yang teramat sangat
Oh tuhan hapuskan semua kenangan itu
Seperti ombak-Mu yang Kau hempaskan di pesisir pantai
Menghapus bersih bangunan dari pasir yang telah indah terbangun
Terganti akan isi laut-Mu
Dan biarkan aku mengambil kerang terindah-MU
Kan kutiup dengan penuh harapanku
Hapuskan semua bayangan darin hidupku dari semua langkahku
Karena kini telah hadir seseorang
Dan memintaku mengisi hidupku dengan kasihku
Hingga terbangun sebuah istan cinta di dalam hatiku
Bersama dia
Oh....Tuhan berikan kekuatan-Mu
Agar ku dapat lebih mencintainya seperti aku yang lebih mencintai-Mu
Hingga ku takan pernah bisa berpaling darinya
Dan beriakan satu hati seperti Kau yang hanya memberikan satu hati
Dan biarkan dua hati menjadi satu
Menjadi satu ikatan suci yang takan pernah ternodai
Dan takan pernah terpiusahkan hingga di ujung waktunya
Kenangan yang terhanyut oleh arus waktu
Yang telah membawanya pergi jauh
Ternyata masih terkunci rapat di sini
Mengapa kenangan itu bagai sebuah pahatan di pohon
Yang kan selalu terukir di ujung waktu
Bagai kristal yang sekali jatuh hanya menyisakan kepingan kepedihan
Dan luka sayatan yang teramat sangat
Oh tuhan hapuskan semua kenangan itu
Seperti ombak-Mu yang Kau hempaskan di pesisir pantai
Menghapus bersih bangunan dari pasir yang telah indah terbangun
Terganti akan isi laut-Mu
Dan biarkan aku mengambil kerang terindah-MU
Kan kutiup dengan penuh harapanku
Hapuskan semua bayangan darin hidupku dari semua langkahku
Karena kini telah hadir seseorang
Dan memintaku mengisi hidupku dengan kasihku
Hingga terbangun sebuah istan cinta di dalam hatiku
Bersama dia
Oh....Tuhan berikan kekuatan-Mu
Agar ku dapat lebih mencintainya seperti aku yang lebih mencintai-Mu
Hingga ku takan pernah bisa berpaling darinya
Dan beriakan satu hati seperti Kau yang hanya memberikan satu hati
Dan biarkan dua hati menjadi satu
Menjadi satu ikatan suci yang takan pernah ternodai
Dan takan pernah terpiusahkan hingga di ujung waktunya
Pesan Cinta
"setia waktuku"
Untuk tumbuh dan berkembang, cinta membutuhkan waktu
Jadi memang tidak mungkin kita mencintai seseorang
Yang tidak ketahuan asal usulnya dengan begitu saja
Cinta tidak pernah menyerang tiba-tiba, tidak juga jatuh dari langit
Cinta datang hanya ketika dua individu telah berhasil melakukan orientasi
Ulang terhadap hidup dan memutuskan untuk memilih
Orang lain sebagai titik fokus baru
Yang mungkin terjadi dalam fenomena”cinta pada pandangan pertama”
Adalah pasangan terserang perasaan saling tertarik
Yang sangat kuat bahkan sampai tergila gila
Kemudian perasaan itu berkembang jadi cinta tanpa menempuh masa jeda
Pada ”cinta pada pandangan pertama”banyak orang benar-benar
Tidak mencintai pasangannya
Melainkan jatuh cinta pada konsepnya sendiri
Sebaliknya dengan orang-orang yang mencintai
Mereka mencintai pasanganya sebagai perasaan yang utuh
Untuk tumbuh dan berkembang, cinta membutuhkan waktu
Jadi memang tidak mungkin kita mencintai seseorang
Yang tidak ketahuan asal usulnya dengan begitu saja
Cinta tidak pernah menyerang tiba-tiba, tidak juga jatuh dari langit
Cinta datang hanya ketika dua individu telah berhasil melakukan orientasi
Ulang terhadap hidup dan memutuskan untuk memilih
Orang lain sebagai titik fokus baru
Yang mungkin terjadi dalam fenomena”cinta pada pandangan pertama”
Adalah pasangan terserang perasaan saling tertarik
Yang sangat kuat bahkan sampai tergila gila
Kemudian perasaan itu berkembang jadi cinta tanpa menempuh masa jeda
Pada ”cinta pada pandangan pertama”banyak orang benar-benar
Tidak mencintai pasangannya
Melainkan jatuh cinta pada konsepnya sendiri
Sebaliknya dengan orang-orang yang mencintai
Mereka mencintai pasanganya sebagai perasaan yang utuh
Bahagia Melihat Pagi Hari
"setia waktuku"
Taukah engkau bahwa waktu selalu berputar
Meskipun kadang dalam perkelanaanya
Kita sampai singgah di gubuk duka
Namun dunia masih tetap bersinar untukmu
Dan mentari takan pernah padam
Selama kita masih mengharap akan cinta
Hiruplah udara pagi ini
Begitu dalam dan terasa dingin
Begitu padu dengan hangatnya cahaya mentari
Semuanya menjadi indah dan membahagiakan
Karena semua makluk bernyanyi untuk pagi
Penuh semangat tuk menempuh hari hari
Kapan hari merana akan tiba
Selama kita masih merasakan bahagia dunia
Langit biru masih secerah dahulu
Hingga sekarang tak berubah seperti bahagiaku
Ingatlah semua, selama dunia masih utuh
Kesepian itu takan tiada selamanya
Ya...selama ada pengharapan itu...percayalah
Taukah engkau bahwa waktu selalu berputar
Meskipun kadang dalam perkelanaanya
Kita sampai singgah di gubuk duka
Namun dunia masih tetap bersinar untukmu
Dan mentari takan pernah padam
Selama kita masih mengharap akan cinta
Hiruplah udara pagi ini
Begitu dalam dan terasa dingin
Begitu padu dengan hangatnya cahaya mentari
Semuanya menjadi indah dan membahagiakan
Karena semua makluk bernyanyi untuk pagi
Penuh semangat tuk menempuh hari hari
Kapan hari merana akan tiba
Selama kita masih merasakan bahagia dunia
Langit biru masih secerah dahulu
Hingga sekarang tak berubah seperti bahagiaku
Ingatlah semua, selama dunia masih utuh
Kesepian itu takan tiada selamanya
Ya...selama ada pengharapan itu...percayalah
Sunday, August 17, 2008
Kunci Hati Yang Tlah Aku Buang
"setia waktuku"
Aku sudah buang kunci hatiku
Dan biarkanlah siapapun mencarinya
Temukan kunci itu untuk membukanya
Selama kunci itu tak di dapati
Jangan harapkan kunci itu terbuka
Karena ku takut, penghuninya buatku berantakan
Ku telah sisakan segala hidupku
Tuk mengorbankan jiwa dan ragaku
Demi cinta yang telah terjalin
Tapi nyatanya,,,semua telah berubah
Dia berpaling dariku...
Dia jenuh pada cintaku
Apa yang hendak di kata...??
Semua telah terjawab
Aku takan bisa mencintainya lagi
Meskipun 1000 wanita menggoda
Tak mungkin satupun yang ,asuk ke hatiku
Karena kuncinya telah aku buang
Ku buang jauh di dasar samudra
Jangan kau buang buang waktumu
Carilah kebahagiaanmu..bukan dariku...
Biarkan sajalah aku merana...
Aku sudah buang kunci hatiku
Dan biarkanlah siapapun mencarinya
Temukan kunci itu untuk membukanya
Selama kunci itu tak di dapati
Jangan harapkan kunci itu terbuka
Karena ku takut, penghuninya buatku berantakan
Ku telah sisakan segala hidupku
Tuk mengorbankan jiwa dan ragaku
Demi cinta yang telah terjalin
Tapi nyatanya,,,semua telah berubah
Dia berpaling dariku...
Dia jenuh pada cintaku
Apa yang hendak di kata...??
Semua telah terjawab
Aku takan bisa mencintainya lagi
Meskipun 1000 wanita menggoda
Tak mungkin satupun yang ,asuk ke hatiku
Karena kuncinya telah aku buang
Ku buang jauh di dasar samudra
Jangan kau buang buang waktumu
Carilah kebahagiaanmu..bukan dariku...
Biarkan sajalah aku merana...
Kenangan Yang Buatku Menangis
"setia waktuku"
Tak kuasa ku ingat kenangan itu
Kenangan indah pada saat kau di sisi
Kita berbagi canda dan suka
Dan melewati asa dan duka
Akankah semua itu terulang kembali??
Setelah kau pergi...
Kau membawakan luka yang perih
Kau membuatku menangis tersedu sedu
Hingga orang-orang menganggapku gila
Haruskah aku menangisimu??
Kau telah ingkari janji kita
Kau telah berubah
Kau tak percaya aku setia
Kau meragukanku...aku tak baik di matamu...
Aku sakit,,,sakit sekali...
Selama kau masih terkenang
Selama itu pula malam ku selalu menangis
Hingga tak ada lagi air mata yang mengalir
Saat itulah ku sungguh akan melupakanmu
Oh...betapa malang nasibku...
Tak kuasa ku ingat kenangan itu
Kenangan indah pada saat kau di sisi
Kita berbagi canda dan suka
Dan melewati asa dan duka
Akankah semua itu terulang kembali??
Setelah kau pergi...
Kau membawakan luka yang perih
Kau membuatku menangis tersedu sedu
Hingga orang-orang menganggapku gila
Haruskah aku menangisimu??
Kau telah ingkari janji kita
Kau telah berubah
Kau tak percaya aku setia
Kau meragukanku...aku tak baik di matamu...
Aku sakit,,,sakit sekali...
Selama kau masih terkenang
Selama itu pula malam ku selalu menangis
Hingga tak ada lagi air mata yang mengalir
Saat itulah ku sungguh akan melupakanmu
Oh...betapa malang nasibku...
Diriku Hancur Atas Cinta
"setia waktuku"
Siang kapankah engkau datang??
Ku sudah merindukan sinarmu
Pagi yang cerah tak kunjung datang
Bahkan semakin jauh dari inginku
Aku kau anggap tak ada lagi
Padahal aku selalu mengharapkan engkau
Mungkin memang salahku
Semua ini harus terjadi...
Karena aku manusia yang hina
Kesempurnaan jauh dari benakku
Aku tak punya apa apa
Hanya sebutir cinta yang suci
Yang ingin ku berikan ini padamu
Sayangnya
Semua telah terlambat
Panenan layu sebelum di tuai
Ku telah layu dalam keputusasaan
Aku menangis dalam kegundahan
Aku tak sanggup lagi...
Aku tak sanggup lagi..
Aku gelap kembali...
Gelap dan gelap..
Siang kapankah engkau datang??
Ku sudah merindukan sinarmu
Pagi yang cerah tak kunjung datang
Bahkan semakin jauh dari inginku
Aku kau anggap tak ada lagi
Padahal aku selalu mengharapkan engkau
Mungkin memang salahku
Semua ini harus terjadi...
Karena aku manusia yang hina
Kesempurnaan jauh dari benakku
Aku tak punya apa apa
Hanya sebutir cinta yang suci
Yang ingin ku berikan ini padamu
Sayangnya
Semua telah terlambat
Panenan layu sebelum di tuai
Ku telah layu dalam keputusasaan
Aku menangis dalam kegundahan
Aku tak sanggup lagi...
Aku tak sanggup lagi..
Aku gelap kembali...
Gelap dan gelap..
Akulah Pujangga Yang Tersakiti (th 2005)
"setia waktuku"
Sudah….
Lalah aku terbuai semuanya
Ku telah tertipu akan semuanya
Semua dunia yang sia sia
Harapan yang menggelantung
Membuat semua terbuang percuma
Begitu teganya….
Engkau membuang muka
Setelah apa yang di telah di jalani
Semua berantakan telah kau haancurkan
Kau tega padaku...sungguh tega...
Ku tak menyangka cintamu hanyalah dusta
Palsu dan hanya semaumu...
Ku telah terluka lagi
Dalam penantian yang mematikan ini
Aku sudah tak berdaya
Aku sudah tak bernyawa
Pupus semua harapanku
Ku tak mau lagi mencinta
Meski aku adalah pujangga
Cintaku hanya tersurat
Takan pernah ada yang tersirat
Sudah….
Lalah aku terbuai semuanya
Ku telah tertipu akan semuanya
Semua dunia yang sia sia
Harapan yang menggelantung
Membuat semua terbuang percuma
Begitu teganya….
Engkau membuang muka
Setelah apa yang di telah di jalani
Semua berantakan telah kau haancurkan
Kau tega padaku...sungguh tega...
Ku tak menyangka cintamu hanyalah dusta
Palsu dan hanya semaumu...
Ku telah terluka lagi
Dalam penantian yang mematikan ini
Aku sudah tak berdaya
Aku sudah tak bernyawa
Pupus semua harapanku
Ku tak mau lagi mencinta
Meski aku adalah pujangga
Cintaku hanya tersurat
Takan pernah ada yang tersirat
Saturday, August 16, 2008
Cinta Adalah Misteri Yang Indah
"setia waktuku"
Hai eri...
Jawaban dari sang pujangga
Seandaikan kau temukan dirimu mencintai...
Mencintai seseorang yang tak membalas cintamu..
Kar'na dia tlah meletakkan hati pada yang lain..
Jangan rasakan dikau terbuang...
Karena cinta tidak memilih tuk singgah di hati...
Hai eri yang baik...
Seandainya kau temukan dirimu dicintai...
Dicintai seseorang yang mengharapkan cintamu...
Kar'na dia begitu ingin mendapatkan tempat di hatimu..
Jangan kau lukai dia...
Karena cintanya adalah penghormatan bagimu...
Sedarinya kita berurusan dengan cinta..
Kepedihan dan kesedihan yang engkau rasakan...
Janganlah jadi beban dalam hatimu...
Sekalipun berbeda cara kau atasi semua..
Aku bahagia hanya bisa mengingatmu
Andai kata kita mencintai dia yang mencintai kita..
Cinta itu memilih tuk pergi....
Tiada satupun yang jadi kambing hitamnya...
Relakanlah cinta itu pergi darimu..
Kar'na setiap yang berlaku ada maksud tersembunyi..
Termasuk diriku
Taukah kau eri,,,aku terluka karena
Orang yang ku cinta dahulu hanya memanfaatkanku
Dialah orang yang merusak nama baik cinta
Cinta yang harusnya di beri tanpa mengharap
Tapi,,,,dialah orang perusak nama baik cinta
Kau adalah teman yang kucinta
Jangan kau merubah segalanya
Aku hanya ingin memberi apa yang kurasa
Karena hakekat cinta ada satu
Memberi tanpa harus menerima
Kau adalah teman baiku
Tak mungkin kau menikamku dari belakang
Aku mengenalmu,dan kau baik
Sehingga kau mampu membuatku tertarik padamu
Yang akhirnya terdapat kata cinta
Bila kau mengerti cinta,
Cinta akan indah bila maknanya tak dirubah
Dan indah bila cinta itu tak di rusak dengan kata dusta
Pabila masa berganti masa berlalu...
Jangan biarkan hatimu memilih cinta...
Kar'na cinta tidak untuk dipilih...
Dialah yang memilihmu...
Dan pula kan memilih singgah di hati manapun...
Terimalah misteri cinta dalam segala suasana..
Nikmatilah kendati cinta berikanmu bahagia...
Karena cinta selamanya kan jadi misteri...
Bersyukurlah pada cinta..
Pabila dia pernah singgah padamu...
Cinta adalah anugerah yang tak bisa kulepaskan..
Karena selalu, cinta kurasakan membawakan bahagia
Tak pernah ada sembilu di dalam cinta..
Dia berikan harapan bagi insan yang mengharapnya...
Sekalipun rintangan menghalangi jalannya...
Cinta tak pernah lelah mengalir..
Cinta membuat segalanya berarti...
Cinta memberi warna pada dunia...
Dan tanpa cinta, siapapun jua...
Takkan bisa hidup dan mati tanpanya..
Jiwa membutuhkan cinta, dan segalanya ada...
Melimpah di dalam dunia berbaur dengan rasa..
Tiada cinta yang tak abadi...
Siapapun itu, merasakan pahit cinta...
Dikau membunuh cinta dengan maknanya..
Karena cinta tak pernah ada kepahitan...
Hanya dusta dan kecewa yang membawa pahit...
Tapi cinta membuatnya manis bagaikan tebu...
Jadikan cinta seperti harta karun...
Jangan engkau kubur dalam hatimu...
Tapi tunjukkanlah cinta pada semua insan..
Yang pastinya memberikanmu cinta yang sama..
Dan kayalah dirimu akan cinta...
Hai eri...
Jawaban dari sang pujangga
Seandaikan kau temukan dirimu mencintai...
Mencintai seseorang yang tak membalas cintamu..
Kar'na dia tlah meletakkan hati pada yang lain..
Jangan rasakan dikau terbuang...
Karena cinta tidak memilih tuk singgah di hati...
Hai eri yang baik...
Seandainya kau temukan dirimu dicintai...
Dicintai seseorang yang mengharapkan cintamu...
Kar'na dia begitu ingin mendapatkan tempat di hatimu..
Jangan kau lukai dia...
Karena cintanya adalah penghormatan bagimu...
Sedarinya kita berurusan dengan cinta..
Kepedihan dan kesedihan yang engkau rasakan...
Janganlah jadi beban dalam hatimu...
Sekalipun berbeda cara kau atasi semua..
Aku bahagia hanya bisa mengingatmu
Andai kata kita mencintai dia yang mencintai kita..
Cinta itu memilih tuk pergi....
Tiada satupun yang jadi kambing hitamnya...
Relakanlah cinta itu pergi darimu..
Kar'na setiap yang berlaku ada maksud tersembunyi..
Termasuk diriku
Taukah kau eri,,,aku terluka karena
Orang yang ku cinta dahulu hanya memanfaatkanku
Dialah orang yang merusak nama baik cinta
Cinta yang harusnya di beri tanpa mengharap
Tapi,,,,dialah orang perusak nama baik cinta
Kau adalah teman yang kucinta
Jangan kau merubah segalanya
Aku hanya ingin memberi apa yang kurasa
Karena hakekat cinta ada satu
Memberi tanpa harus menerima
Kau adalah teman baiku
Tak mungkin kau menikamku dari belakang
Aku mengenalmu,dan kau baik
Sehingga kau mampu membuatku tertarik padamu
Yang akhirnya terdapat kata cinta
Bila kau mengerti cinta,
Cinta akan indah bila maknanya tak dirubah
Dan indah bila cinta itu tak di rusak dengan kata dusta
Pabila masa berganti masa berlalu...
Jangan biarkan hatimu memilih cinta...
Kar'na cinta tidak untuk dipilih...
Dialah yang memilihmu...
Dan pula kan memilih singgah di hati manapun...
Terimalah misteri cinta dalam segala suasana..
Nikmatilah kendati cinta berikanmu bahagia...
Karena cinta selamanya kan jadi misteri...
Bersyukurlah pada cinta..
Pabila dia pernah singgah padamu...
Cinta adalah anugerah yang tak bisa kulepaskan..
Karena selalu, cinta kurasakan membawakan bahagia
Tak pernah ada sembilu di dalam cinta..
Dia berikan harapan bagi insan yang mengharapnya...
Sekalipun rintangan menghalangi jalannya...
Cinta tak pernah lelah mengalir..
Cinta membuat segalanya berarti...
Cinta memberi warna pada dunia...
Dan tanpa cinta, siapapun jua...
Takkan bisa hidup dan mati tanpanya..
Jiwa membutuhkan cinta, dan segalanya ada...
Melimpah di dalam dunia berbaur dengan rasa..
Tiada cinta yang tak abadi...
Siapapun itu, merasakan pahit cinta...
Dikau membunuh cinta dengan maknanya..
Karena cinta tak pernah ada kepahitan...
Hanya dusta dan kecewa yang membawa pahit...
Tapi cinta membuatnya manis bagaikan tebu...
Jadikan cinta seperti harta karun...
Jangan engkau kubur dalam hatimu...
Tapi tunjukkanlah cinta pada semua insan..
Yang pastinya memberikanmu cinta yang sama..
Dan kayalah dirimu akan cinta...
Allah Subhanahu Wa Ta’ala Maha Pencinta
"setia waktuku"
Allah Subhanahu Wa Ta’ala... Engkau begitu adil...
Engkau berikan dan kembalikan semua...
Sehingga semuanya lahir dan mati adanya...
Ajarilah aku mencinta seperti-Mu...
Agar ku tau, apa itu cinta-Mu...
Kau temukanku dalam kehampaan...
Kau temani aku dengan sang Malaikat...
Kau ajari aku mencinta...
Dan kau artikan makna duka..
Selalu aku berlutut pada-Mu tuk memohon...
Kepada kasih-Mu yang tak berkesudahan...
Engkau adakan, dan meniadakan...
Engkau tawarkan kebaikan...
Dan tepiskan kejahatan....
Segala yang kau punya Kau anugerahkan...
Tuk kulipatgandakan dan kembalikan pada-Mu...
Ya Allah, tolonglah aku ini...
Jangan biarkan semua insan menderita...
Ajarkan mereka pula bahasa kasih-Mu...
Agar mereka selalu mengerti...
Apa arti hidup yang sesungguhnya.
Dan agar ku bertambah kuat di jalan-Mu
Dengan mengutamakan cinta...
Tuk menghiraukan segala kecewa..
Karena tiada yang adil selain diri-Mu..
Ya Allah,Engkau tumpuan nadiku...Yang Maha Pencinta
Pada-Mu aku berserah..
Ajarilah aku mencinta seperti-Mu
Supaya aku bertamabah mengingat kepada-Mu
Yang tak surut meski kami berpaling...
Ajarilah kami..Dan berikanlah kami ilmu di jalan-Mu
Supaya ku bertambah kuat di jalan_Mu
Allah Subhanahu Wa Ta’ala... Engkau begitu adil...
Engkau berikan dan kembalikan semua...
Sehingga semuanya lahir dan mati adanya...
Ajarilah aku mencinta seperti-Mu...
Agar ku tau, apa itu cinta-Mu...
Kau temukanku dalam kehampaan...
Kau temani aku dengan sang Malaikat...
Kau ajari aku mencinta...
Dan kau artikan makna duka..
Selalu aku berlutut pada-Mu tuk memohon...
Kepada kasih-Mu yang tak berkesudahan...
Engkau adakan, dan meniadakan...
Engkau tawarkan kebaikan...
Dan tepiskan kejahatan....
Segala yang kau punya Kau anugerahkan...
Tuk kulipatgandakan dan kembalikan pada-Mu...
Ya Allah, tolonglah aku ini...
Jangan biarkan semua insan menderita...
Ajarkan mereka pula bahasa kasih-Mu...
Agar mereka selalu mengerti...
Apa arti hidup yang sesungguhnya.
Dan agar ku bertambah kuat di jalan-Mu
Dengan mengutamakan cinta...
Tuk menghiraukan segala kecewa..
Karena tiada yang adil selain diri-Mu..
Ya Allah,Engkau tumpuan nadiku...Yang Maha Pencinta
Pada-Mu aku berserah..
Ajarilah aku mencinta seperti-Mu
Supaya aku bertamabah mengingat kepada-Mu
Yang tak surut meski kami berpaling...
Ajarilah kami..Dan berikanlah kami ilmu di jalan-Mu
Supaya ku bertambah kuat di jalan_Mu
Janji Dusta II ( kenangan Th 2005 )
"setia waktuku"
Bila rasaku telah habis untuk mencintaimu
Tolong katakan itu hatiku
Karena sungguh terlalu dalam ku ukir namaku di sana
Dan tak perlu kau tanya??
Bila waktuku tak lagi bisa tuk mendampingi dirimu
Tolong ucapkan itu pada diriku
Agar ku bisa kembali tenang di dunia cinta
Kau yang terlalu permainkan hati.
Namun…
Itu semua karena aku bukan kau
Bukan pula rindu atau cintamu
Itu semua hanya inginku, bukan maumu
Mengapa????
Kau terlalu
Andai rasa ini kau miliki, mengisi sejenak hari-harimu
Mengisahkan kau karena ku kecewa??
Tak pantaskah aku bahagia dengan cinta yang ku punya??
Kau terlalu
Sayang yang hanya memberiku luka,
Bawalah sejuta inginmu yang mungkin tak pernah kau temui
Bawalah semua hayalmu tentang kesempurnaan yang kau puja
Yang mungkin kan kau dapatkan bila waktumu berakhir
Kau tahu kasih,
Esok hatiku luka mengenag dirimu
Yang hanya jadi serpihan di kepingan cintaku
Yang semakin pudar tanpa lagi mengharapkanmu
Yang sungguh tak pantas memiliki hati dan cintakku
"Janji dusta yang nyata dalam ucapanmu"
Terlalu....
Bila rasaku telah habis untuk mencintaimu
Tolong katakan itu hatiku
Karena sungguh terlalu dalam ku ukir namaku di sana
Dan tak perlu kau tanya??
Bila waktuku tak lagi bisa tuk mendampingi dirimu
Tolong ucapkan itu pada diriku
Agar ku bisa kembali tenang di dunia cinta
Kau yang terlalu permainkan hati.
Namun…
Itu semua karena aku bukan kau
Bukan pula rindu atau cintamu
Itu semua hanya inginku, bukan maumu
Mengapa????
Kau terlalu
Andai rasa ini kau miliki, mengisi sejenak hari-harimu
Mengisahkan kau karena ku kecewa??
Tak pantaskah aku bahagia dengan cinta yang ku punya??
Kau terlalu
Sayang yang hanya memberiku luka,
Bawalah sejuta inginmu yang mungkin tak pernah kau temui
Bawalah semua hayalmu tentang kesempurnaan yang kau puja
Yang mungkin kan kau dapatkan bila waktumu berakhir
Kau tahu kasih,
Esok hatiku luka mengenag dirimu
Yang hanya jadi serpihan di kepingan cintaku
Yang semakin pudar tanpa lagi mengharapkanmu
Yang sungguh tak pantas memiliki hati dan cintakku
"Janji dusta yang nyata dalam ucapanmu"
Terlalu....
Janji Dusta (Th 2005)
"setia waktuku"
Bila rasaku telah habis untuk mencintaimu
Tolong katakan itu hatiku
Karena sungguh terlalu dalam ku ukir namaku di sana
Dan tak perlu kau tanya??
Bila waktuku tak lagi bisa tuk mendampingi dirimu
Tolong ucapkan itu pada diriku
Agar ku bisa kembali tenang di dunia cinta
Kau yang terlalu permainkan hati.
Sungguhpun ku ucap itu pada diriku
Andai kau bisa mengerti tentang diriku
Yang sangat terluka atas perbuatanmu
Hingga kini ku tak bisa melupakanmu
Kau jual arti cinta dengan tak memandang harga dirimu
Inikah balasan ucap dan janjimu
Yang selama ini sering kau ucap sebagai janji
Janji mati dan setia,tapi dalam hatimu adalah dusta
Kau bagai air tenang menghanyutkan
Setiap rayuan yang kau beri
Mampu memberi khayal tinggi pada diriku
Tapi ternyata kau sangatlah terlalu bermain hati
Bila rasaku telah habis untuk mencintaimu
Tolong katakan itu hatiku
Karena sungguh terlalu dalam ku ukir namaku di sana
Dan tak perlu kau tanya??
Bila waktuku tak lagi bisa tuk mendampingi dirimu
Tolong ucapkan itu pada diriku
Agar ku bisa kembali tenang di dunia cinta
Kau yang terlalu permainkan hati.
Sungguhpun ku ucap itu pada diriku
Andai kau bisa mengerti tentang diriku
Yang sangat terluka atas perbuatanmu
Hingga kini ku tak bisa melupakanmu
Kau jual arti cinta dengan tak memandang harga dirimu
Inikah balasan ucap dan janjimu
Yang selama ini sering kau ucap sebagai janji
Janji mati dan setia,tapi dalam hatimu adalah dusta
Kau bagai air tenang menghanyutkan
Setiap rayuan yang kau beri
Mampu memberi khayal tinggi pada diriku
Tapi ternyata kau sangatlah terlalu bermain hati
Sebuah Angan Untuk Takdirku
"setia waktuku"
Angin,,,dia datang bagaikan angin,
Sejukan hati dengan semilir
Selimut kalbu berjuta kasih
Laksana berkah janji Ilahi..
Angan,,,
Biar kekal itu tak ada
Ku tetap menyusun asa,
Untuk kita merajutnya bersama
Hingga saat itu tiba,
Angin,,,
Ku sadar suatu saat akan pergi
Sebagai takdir yang hakiki
Namun kita bisa memilih hari
Sebagai bekal menuju Ilahi
Wahai pujaanku,,,
Biarkan engkau menjadi pandu hidupku
Biarkan aku mengikuti hari-harimu
Biarkan doaku iringi tiap langkahmu
Bilamana dia mengizinkanku
Ku tak dapat berjanji semua selalu indah
Ku tak dapat berjanji semua akan sempurna
Ku tak dapat berjanji semua seperti yang kau angankan
Hanya satu yang aku tahu pasti, kasih...
Sang Pencipta kan selalu ada dalam setiap bahagia dan lara
Angin,,,dia datang bagaikan angin,
Sejukan hati dengan semilir
Selimut kalbu berjuta kasih
Laksana berkah janji Ilahi..
Angan,,,
Biar kekal itu tak ada
Ku tetap menyusun asa,
Untuk kita merajutnya bersama
Hingga saat itu tiba,
Angin,,,
Ku sadar suatu saat akan pergi
Sebagai takdir yang hakiki
Namun kita bisa memilih hari
Sebagai bekal menuju Ilahi
Wahai pujaanku,,,
Biarkan engkau menjadi pandu hidupku
Biarkan aku mengikuti hari-harimu
Biarkan doaku iringi tiap langkahmu
Bilamana dia mengizinkanku
Ku tak dapat berjanji semua selalu indah
Ku tak dapat berjanji semua akan sempurna
Ku tak dapat berjanji semua seperti yang kau angankan
Hanya satu yang aku tahu pasti, kasih...
Sang Pencipta kan selalu ada dalam setiap bahagia dan lara
Pagi Indah Penuh Air Mata
"setia waktuku"
Lolongan ayam jantan berkumandang
Rasa dingin menyelimuti hati
Berjuta juta embunpun telah berjatuhan
Menambah dinginya pagi yang sepi
Mata sayup telah terbuka, dengan semangat ku ucap
Selamat pagi pada dunia
Namun ku teringat kamu
Pagi yang harusnya segar
Berubah dalam hitungan detik
Mata yang segar berubah
Tergenang air mata seperti embun pagi yang akan jatuh
Bayang semu wajahmu masih menemani pagi ini
Aku terbaring lurus lemah tak berdaya
Hati selalu bertanya
Bisakah ku lupakan dia
Agar ku bisa mencintai orang lain???
Selamat pagi dunia"
Ya, itu yang selalu ku ucap saat pagi
Dan selalu mengarap setitik kepastian
Yang menghampiri hatiku
Untuk menyemangatkan pagi cerah penuh cinta
Lolongan ayam jantan berkumandang
Rasa dingin menyelimuti hati
Berjuta juta embunpun telah berjatuhan
Menambah dinginya pagi yang sepi
Mata sayup telah terbuka, dengan semangat ku ucap
Selamat pagi pada dunia
Namun ku teringat kamu
Pagi yang harusnya segar
Berubah dalam hitungan detik
Mata yang segar berubah
Tergenang air mata seperti embun pagi yang akan jatuh
Bayang semu wajahmu masih menemani pagi ini
Aku terbaring lurus lemah tak berdaya
Hati selalu bertanya
Bisakah ku lupakan dia
Agar ku bisa mencintai orang lain???
Selamat pagi dunia"
Ya, itu yang selalu ku ucap saat pagi
Dan selalu mengarap setitik kepastian
Yang menghampiri hatiku
Untuk menyemangatkan pagi cerah penuh cinta
Friday, August 15, 2008
Tidurlah Wahai Kau Pujaanku
"setia waktuku"
Wahai kau pujaanku
Betapa ku ingin berikan sayang ini untukmu
Andaikata dikau tak ada
Apa daya nasibku tercipta
Semua telah menghinaku dengan cinta
Melenyapkanku dalam dunia cinta
Dan ku terjatuh dalam neraka dunia
Tersiksaku bila kau tak ada
Wahai kau pujaanku
Bila kau terlelap
Janganlah sungkan tuk tertidur
Dalam dekapan peluk mimpiku
Ku tahu bahwa kaupun lelah
Bila dunia ini selalu berjalan
Dan berputar tuk membuat sejarah
Yang harus terjadi di anntara kita
Malam yang terjalin dari masa
Takan menghapus kita dari dunia
Tidurlah dalam dekapan mimpiku
Dan tersenyumlah dalam mimpimu
Wahai kau pujaanku
Betapa ku ingin berikan sayang ini untukmu
Andaikata dikau tak ada
Apa daya nasibku tercipta
Semua telah menghinaku dengan cinta
Melenyapkanku dalam dunia cinta
Dan ku terjatuh dalam neraka dunia
Tersiksaku bila kau tak ada
Wahai kau pujaanku
Bila kau terlelap
Janganlah sungkan tuk tertidur
Dalam dekapan peluk mimpiku
Ku tahu bahwa kaupun lelah
Bila dunia ini selalu berjalan
Dan berputar tuk membuat sejarah
Yang harus terjadi di anntara kita
Malam yang terjalin dari masa
Takan menghapus kita dari dunia
Tidurlah dalam dekapan mimpiku
Dan tersenyumlah dalam mimpimu
Kata Cinta Yang Tak Pernah Habis
"setia waktuku"
Wahai Pujaanku...
Dengarkanlah bisikan hambamu ini..
Sang Pujangga cinta yang slalu ada..
Menyejukkanmu dengan kata-kata indah..
Yang mewakili hatiku pada sang pujaanku..
Terimalah sujud cinta dariku teman yang kucinta..
Dengarkanlah...
Kata Cintaku ini..
Yang tak pernah habis..
Karena kau begitu menawan sang pujaanku...
Tiada gerangan yang mampu seperti engkau..
Yang mampu buat inderaku terpana..
Seribu duri yang menghadangku..
Kan tetap kupijak demi menggapaimu..
Wahai pujaanku yang cantik bagaikan bidadari..
Engkau siksa jiwa ini..
Memekikkan rasa yang sakit..
Bila kutak kuasa berkata dalam indahnya..
Janganlah takut kehilangan syairku pujaanku..
Karena untukmu, kata cintaku tak pernah habis.
Wahai Pujaanku...
Dengarkanlah bisikan hambamu ini..
Sang Pujangga cinta yang slalu ada..
Menyejukkanmu dengan kata-kata indah..
Yang mewakili hatiku pada sang pujaanku..
Terimalah sujud cinta dariku teman yang kucinta..
Dengarkanlah...
Kata Cintaku ini..
Yang tak pernah habis..
Karena kau begitu menawan sang pujaanku...
Tiada gerangan yang mampu seperti engkau..
Yang mampu buat inderaku terpana..
Seribu duri yang menghadangku..
Kan tetap kupijak demi menggapaimu..
Wahai pujaanku yang cantik bagaikan bidadari..
Engkau siksa jiwa ini..
Memekikkan rasa yang sakit..
Bila kutak kuasa berkata dalam indahnya..
Janganlah takut kehilangan syairku pujaanku..
Karena untukmu, kata cintaku tak pernah habis.
Bintang Terangku
"setia waktuku"
Wahai bintang
Elokmu selalu ku tatap setiap malam
Fajar yang menyingsing selalu ingin ku singkap
Agar tiraimu selalu terlontar di cakrawala
Dan kulihatr hamparanmu di langit nan gelap
Wahai bintang
Dirimulah yang kuharap dan impianku berada
Kau telah buat semua percaya
Darimulah engkau memberikan yakinya
Wahai ,,,sang bintang
Kuharap kau kabulkan doaku
Kuingin kau turun dan selalu disisiku
Dan izinkanlah aku tuk mencintaimu
Paling tidak cintailah aku
Karena aku ingin darimu berkata
Cinta kan turun atasmu
Bintang...
Jika langit tak bersinar
Ajaklah aku ke atas sana
Dan ajarilah aku tuk selalu bersinar
Hingga ku sungguh layak
Menjadi cintamu yang selalu disisimu
Wahai bintang
Elokmu selalu ku tatap setiap malam
Fajar yang menyingsing selalu ingin ku singkap
Agar tiraimu selalu terlontar di cakrawala
Dan kulihatr hamparanmu di langit nan gelap
Wahai bintang
Dirimulah yang kuharap dan impianku berada
Kau telah buat semua percaya
Darimulah engkau memberikan yakinya
Wahai ,,,sang bintang
Kuharap kau kabulkan doaku
Kuingin kau turun dan selalu disisiku
Dan izinkanlah aku tuk mencintaimu
Paling tidak cintailah aku
Karena aku ingin darimu berkata
Cinta kan turun atasmu
Bintang...
Jika langit tak bersinar
Ajaklah aku ke atas sana
Dan ajarilah aku tuk selalu bersinar
Hingga ku sungguh layak
Menjadi cintamu yang selalu disisimu
Mengharap Cahaya Cinta Datang
"setia waktuku"
Kulelah dalam kegelapan ini..
Kutertidur dalam kekelaman dunia..
Yang menyiksaku dalam dera jiwanya...
Kupenuh dengan peluh penyesalan..
Karena tlah rasakan cinta dahulu..
ENtahkah kepalsuan atau memang kefanaan..
Sesal ini pecah dari dasar hatiku...
Kuharapkan cahaya cinta itu datang..
Menembus liang kubur hatiku..
Yang tertutup erat bagi cinta dunia..
Kapankah, cahaya itu tiba..
Tuk berikan terang dan ajari aku hidup..
Dan bergumul dalam indahnya asmaranya..
Kutak ingin kepalsuan itu lagi..
Tuntunlah aku cahaya cinta..
Agarku tak salah arah, dan arti hidup kutemukan..
Dan dia yang engkau cipta untukku..
Kan slalu kujaga sungguh..
Pabila memang itulah yang terjadi..
Cahaya cinta itu.. kuharap menerangi aku..
Kulelah dalam kegelapan ini..
Kutertidur dalam kekelaman dunia..
Yang menyiksaku dalam dera jiwanya...
Kupenuh dengan peluh penyesalan..
Karena tlah rasakan cinta dahulu..
ENtahkah kepalsuan atau memang kefanaan..
Sesal ini pecah dari dasar hatiku...
Kuharapkan cahaya cinta itu datang..
Menembus liang kubur hatiku..
Yang tertutup erat bagi cinta dunia..
Kapankah, cahaya itu tiba..
Tuk berikan terang dan ajari aku hidup..
Dan bergumul dalam indahnya asmaranya..
Kutak ingin kepalsuan itu lagi..
Tuntunlah aku cahaya cinta..
Agarku tak salah arah, dan arti hidup kutemukan..
Dan dia yang engkau cipta untukku..
Kan slalu kujaga sungguh..
Pabila memang itulah yang terjadi..
Cahaya cinta itu.. kuharap menerangi aku..
Pantaskah Ku Mencinta
"setia waktuku"
Wahai insan yang disegarkan cinta..
Kalian tlah rasakan indahnya cinta..
Dan peluh kalian belum jatuh di atasnya..
Bisakah berikanku nasehat tuk brikan arti..
Tuk jadikan semuanya begitu baik adanya?
Apakah kupantas mencinta lagi.
Sejak berkali terjatuh dalam kegundahan..
DUnia mengutukku tuk tak mampu mencinta..
Padahal kumasih haus tuk rasakan semua..
Apakah ini akhir semuanya..
Doakanlah aku wahai semuanya..
Semoga aku temukan jiwaku yang tercungkil..
Dari lahirku yang terpisah darinya..
Kutak mampu berkata dengan apa-apa lagi..
Sayang, cinta dan asmara tlah lari...
Andaikata kumasih menginginkannya..
Biarkan saja kuhapus smua ini...
Dan cinta kan datang padaku tanpaku mencarinya..
Wahai insan yang disegarkan cinta..
Kalian tlah rasakan indahnya cinta..
Dan peluh kalian belum jatuh di atasnya..
Bisakah berikanku nasehat tuk brikan arti..
Tuk jadikan semuanya begitu baik adanya?
Apakah kupantas mencinta lagi.
Sejak berkali terjatuh dalam kegundahan..
DUnia mengutukku tuk tak mampu mencinta..
Padahal kumasih haus tuk rasakan semua..
Apakah ini akhir semuanya..
Doakanlah aku wahai semuanya..
Semoga aku temukan jiwaku yang tercungkil..
Dari lahirku yang terpisah darinya..
Kutak mampu berkata dengan apa-apa lagi..
Sayang, cinta dan asmara tlah lari...
Andaikata kumasih menginginkannya..
Biarkan saja kuhapus smua ini...
Dan cinta kan datang padaku tanpaku mencarinya..
Kekecewaan Atas Cinta
"setia waktuku"
Jauh sebelum kau pergi,
Ada sejuta bahagia yang ta` mungkin mampu ku ungkap
Seribu mimpi yang teramat dalam terbenam dalam hayalku
Walau ku pernah tahu kita ta` kan mampu mengagapinya
Seperti katamu, karena kau ragu??
Lalu di hari yang dulu..
Kau siksa aku dengan rindumu yang tak bertepi
Hingga ku agungkan cintamu di pelataran hatiku
Tanpa kau sadarkan akan semunya harapku
Dan...
Saat terakhir ku tak berdaya memintamu
Jangan pernah lepaskan genggaman tanganmu
Karena sungguh ta` mampu aku melangkah tanpamu
Atau sejenak saja berpaling dari tatapan cintamu
Namun saat itu,
Kau hanya membeku,bisu tanpa kata
Seolah takdir pilihan untukku dan untukmu
Memaksaku pergi,melupakan
Walau kau tahu aku tak mau..
Dan kemarin,..
Kau hadir menyapa lamunan dan kisah yang lalu
Tak ku ingkari aku masih mengingatmu dengan segala cinta
Namun sayang..
Tak mungkin ku kembali mengulang cinta yang dulu
Yang penuh duri dan keangkuhan mu
....terima kasih untuk kisah yang sempat terukir
Tak kusesali walau terlalu sakit
Dan kini,..
Biarkan cerita itu berlalu
Biarkan aku menepi melabuhkan cintaku ke hati yang lain..
Jauh sebelum kau pergi,
Ada sejuta bahagia yang ta` mungkin mampu ku ungkap
Seribu mimpi yang teramat dalam terbenam dalam hayalku
Walau ku pernah tahu kita ta` kan mampu mengagapinya
Seperti katamu, karena kau ragu??
Lalu di hari yang dulu..
Kau siksa aku dengan rindumu yang tak bertepi
Hingga ku agungkan cintamu di pelataran hatiku
Tanpa kau sadarkan akan semunya harapku
Dan...
Saat terakhir ku tak berdaya memintamu
Jangan pernah lepaskan genggaman tanganmu
Karena sungguh ta` mampu aku melangkah tanpamu
Atau sejenak saja berpaling dari tatapan cintamu
Namun saat itu,
Kau hanya membeku,bisu tanpa kata
Seolah takdir pilihan untukku dan untukmu
Memaksaku pergi,melupakan
Walau kau tahu aku tak mau..
Dan kemarin,..
Kau hadir menyapa lamunan dan kisah yang lalu
Tak ku ingkari aku masih mengingatmu dengan segala cinta
Namun sayang..
Tak mungkin ku kembali mengulang cinta yang dulu
Yang penuh duri dan keangkuhan mu
....terima kasih untuk kisah yang sempat terukir
Tak kusesali walau terlalu sakit
Dan kini,..
Biarkan cerita itu berlalu
Biarkan aku menepi melabuhkan cintaku ke hati yang lain..
Dunia Bersama Cinta
"setia waktuku"
Segarnya rerumputan..
Dan hijaunya pepohonan..
Smakin terasa indah karena cinta..
Setiap jejak langkah kaki ini..
Menukik tuk palingkan sgala gundah..
Demi menikmati dunia bersama cinta..
Rasa demi rasa yang makin tercipta..
Demi Cinta yang dijalani..
Lembut mengalir bagaikan air..
Dan kita takkan pernah tau...
Apakah cinta itu kan utuh slamanya...
Nikmati sajalah yang terjadi..
Biarkanlah sang waktu yang menjawab..
Cinta ini kan membelai hati kita..
Tuk menjawab tanya dunia sang insan..
Kesungguhan tuk menyatu dalam nama cinta..
Selamanya kita takkan tau..
Apakah cinta itu utuh slamanya...
Segarnya rerumputan..
Dan hijaunya pepohonan..
Smakin terasa indah karena cinta..
Setiap jejak langkah kaki ini..
Menukik tuk palingkan sgala gundah..
Demi menikmati dunia bersama cinta..
Rasa demi rasa yang makin tercipta..
Demi Cinta yang dijalani..
Lembut mengalir bagaikan air..
Dan kita takkan pernah tau...
Apakah cinta itu kan utuh slamanya...
Nikmati sajalah yang terjadi..
Biarkanlah sang waktu yang menjawab..
Cinta ini kan membelai hati kita..
Tuk menjawab tanya dunia sang insan..
Kesungguhan tuk menyatu dalam nama cinta..
Selamanya kita takkan tau..
Apakah cinta itu utuh slamanya...
Ku Percaya Kamu
"setia waktuku"
Betapa beruntungnya kamu sayang...
Karena kusungguh cintamu..
Yang paham akan cinta sejati..
Yang tak pernah tuntutkan sempurna..
Dari raga kita yang rentan terluka...
Sekalipun sakit itu terus mendera..
Kaupun jauh dariku...
Tapi berbahagialah slalu...
Karena kutak pernah curiga padamu...
Karena ku tau, kau cintaiku..
Meski ku tau, 1000 kumbang ada di sana..
Jangan takut sayang...
Akupun jua di sini..
Tak hilangkan kasih sayang buatmu..
Kuhanya slalu menanti dan terus menunggu..
Hingga saat kita bertemu kembali..
Pelukku takkan lepas tuk buang rinduku..
Betapa beruntungnya kamu sayang...
Karena kusungguh cintamu..
Yang paham akan cinta sejati..
Yang tak pernah tuntutkan sempurna..
Dari raga kita yang rentan terluka...
Sekalipun sakit itu terus mendera..
Kaupun jauh dariku...
Tapi berbahagialah slalu...
Karena kutak pernah curiga padamu...
Karena ku tau, kau cintaiku..
Meski ku tau, 1000 kumbang ada di sana..
Jangan takut sayang...
Akupun jua di sini..
Tak hilangkan kasih sayang buatmu..
Kuhanya slalu menanti dan terus menunggu..
Hingga saat kita bertemu kembali..
Pelukku takkan lepas tuk buang rinduku..
Cinta Tak Harus Memiliki
"setia waktuku"
Cinta..
Memang aku mencintaimu
Wahai kasih yag kusayang..
Memang aku sayang padamu
Tak dapat ku pungkiri
Hatiku hanya untukmu
Namun cinta tak harus memiliki
Bila kita memang tak bisa bersama
Jangan paksa lagi ‘tuk bersama
Berpisah jika itu yang terbaik
Aku tak menyesalinya..
Bahagia..
Aku ingin kau bahagia
Sedih..
Entah bagaimana rasanya
Ketika cinta mulai pergi
Aku tau kau kan sedih
Namun hanya sementara
Dan akhirnya, kau pasti bahagia..
Aku tak bisa buat kau nyaman di sisiku
Walau betapa pun mencinta
Jika bersama tak kan bahagia
Berpisah lebih baik adanya..
Relakan saja perpisahan ini
Demi malam yang indah
Pagi yang cerah
Ku kan pergi menyimpan kenangan indah kita berdua..
Cinta..
Memang aku mencintaimu
Wahai kasih yag kusayang..
Memang aku sayang padamu
Tak dapat ku pungkiri
Hatiku hanya untukmu
Namun cinta tak harus memiliki
Bila kita memang tak bisa bersama
Jangan paksa lagi ‘tuk bersama
Berpisah jika itu yang terbaik
Aku tak menyesalinya..
Bahagia..
Aku ingin kau bahagia
Sedih..
Entah bagaimana rasanya
Ketika cinta mulai pergi
Aku tau kau kan sedih
Namun hanya sementara
Dan akhirnya, kau pasti bahagia..
Aku tak bisa buat kau nyaman di sisiku
Walau betapa pun mencinta
Jika bersama tak kan bahagia
Berpisah lebih baik adanya..
Relakan saja perpisahan ini
Demi malam yang indah
Pagi yang cerah
Ku kan pergi menyimpan kenangan indah kita berdua..
Belahan Jiwa
"setia waktuku"
Sejuk belaian cintamu wahai pujaanku..
Tiada duanya di dunia ini..
Kau ku sayangi begitu dalam..
Dan mulai kupahami satu per satu..
Ada makna dunia yang menjelma di dalamnya..
Kau yang jadi satu jiwaku..
Tlah tau memberikan rasa dan suka..
Dengan jalan baik tuk kita berdua..
Mempertahankan satunya cinta yang ada...
Dengan menebarkan benih kasih di hatiku...
Engkau yang slalu buatku tersenyum...
Pada dunia yang kau rangkai dengan kata..
Sebegitu manisnya tuk terucap..
Bahwasanya sangat tulus itu terucap..
KArena hatikupun merasakannya jua...
Kaulah belahan jiwaku...
Tak ingin kulepas darimu...
Hingga jiwa dan raga terpisah..
Kuharapkan kita takkan pernah terceraikan..
Sampai saat terakhir kita bahagia...
Mimpi yang nyata akan terus membahana.
Sejuk belaian cintamu wahai pujaanku..
Tiada duanya di dunia ini..
Kau ku sayangi begitu dalam..
Dan mulai kupahami satu per satu..
Ada makna dunia yang menjelma di dalamnya..
Kau yang jadi satu jiwaku..
Tlah tau memberikan rasa dan suka..
Dengan jalan baik tuk kita berdua..
Mempertahankan satunya cinta yang ada...
Dengan menebarkan benih kasih di hatiku...
Engkau yang slalu buatku tersenyum...
Pada dunia yang kau rangkai dengan kata..
Sebegitu manisnya tuk terucap..
Bahwasanya sangat tulus itu terucap..
KArena hatikupun merasakannya jua...
Kaulah belahan jiwaku...
Tak ingin kulepas darimu...
Hingga jiwa dan raga terpisah..
Kuharapkan kita takkan pernah terceraikan..
Sampai saat terakhir kita bahagia...
Mimpi yang nyata akan terus membahana.
Kaulah Nafas Hidupku
"setia Waktuku"
Kaulah nyawaku...
Sang nafas hidupku...
Ada dan slalu ada....
Di dalam pejam dan kedipku..
Kau bawa aku ke dalam dipan...
Agarku tertidur dalam kesedihanku...
Dan bangun tuk raih bahagia..
Bersamamu yang slalu menungguku..
Tanpamu...ku adalah raga yang mati..
Tanpamu...sesakku slalu ada terasa.
Sungguh apapun jua yang terjadi..
Tanpamu...kutakkan bisa hidup..
Di balik tanganmu..
Terpancar cinta yang besar..
Sekalipun dunia tertawa akan kebodohanku..
Tapi kusadar akan satu hal...
Kaulah nyawaku...
Dan kaulah nafas hidupku...
Kaulah nyawaku...
Sang nafas hidupku...
Ada dan slalu ada....
Di dalam pejam dan kedipku..
Kau bawa aku ke dalam dipan...
Agarku tertidur dalam kesedihanku...
Dan bangun tuk raih bahagia..
Bersamamu yang slalu menungguku..
Tanpamu...ku adalah raga yang mati..
Tanpamu...sesakku slalu ada terasa.
Sungguh apapun jua yang terjadi..
Tanpamu...kutakkan bisa hidup..
Di balik tanganmu..
Terpancar cinta yang besar..
Sekalipun dunia tertawa akan kebodohanku..
Tapi kusadar akan satu hal...
Kaulah nyawaku...
Dan kaulah nafas hidupku...
Keagungan Cinta
"setia waktuku"
Betapa agungnya dan ajaibnya...
Cinta melanda bagaikan wabah...
Mempu menyingkap sgla rahasia..
Yang tersembunyi di tempat yang gelap..
Cinta menerangi bagaikan mentari..
Cinta menyejukkan bagaikan air..
Dan cinta membara bagaikan kobaran api..
Sungguh ajaib jiwa itu merasakannya...
Wahai kamu yang tak mencoba..
Tuk rasakan indahnya cinta itu..
CObalah hentikan langkah dan istirahatlah..
Sejenak nikmatilah hidup dengan cinta..
Agar kau tau akan satu hal..
Kepastian cinta tak pernah berubah...
Sungguh keajaibannya pun tak sirna..
Pabila kita sungguh mencari dan haus akannya...
Datanglah pada cinta..
Makin banya kau merasanya...
Cinta takkan pudar dalam pribadimu...
Semakin dewasa adalah buktinya..
Bahwa cinta itu sejati...amat sejati...
Kekal membahagiakan satu dengan yang lainnya..
Betapa agungnya dan ajaibnya...
Cinta melanda bagaikan wabah...
Mempu menyingkap sgla rahasia..
Yang tersembunyi di tempat yang gelap..
Cinta menerangi bagaikan mentari..
Cinta menyejukkan bagaikan air..
Dan cinta membara bagaikan kobaran api..
Sungguh ajaib jiwa itu merasakannya...
Wahai kamu yang tak mencoba..
Tuk rasakan indahnya cinta itu..
CObalah hentikan langkah dan istirahatlah..
Sejenak nikmatilah hidup dengan cinta..
Agar kau tau akan satu hal..
Kepastian cinta tak pernah berubah...
Sungguh keajaibannya pun tak sirna..
Pabila kita sungguh mencari dan haus akannya...
Datanglah pada cinta..
Makin banya kau merasanya...
Cinta takkan pudar dalam pribadimu...
Semakin dewasa adalah buktinya..
Bahwa cinta itu sejati...amat sejati...
Kekal membahagiakan satu dengan yang lainnya..
Arti Bila Kau Cinta
"setia waktuku"
Ada banyak cara untuk kita mengucapkan cinta dan bagaimana kita mengatakan cinta kita pada sang kekasih. Tapi apakah besarnya cinta itu dapat diukur dari kata-kata saja? Cinta yang kekal akan lebih berasa bila engkau sungguh-sungguh memberikan cinta itu dalam perbuatanmu pada dia yang kamu puja, dan janganlah berbuat hal bodoh yang berlawanan jauh dari apa yang kamu katakan padanya. Karena sikap dan perilaku lebih berguna nyata daripada sekedar kata-kata saja. Cintai dia...dan jangan berubah selamanya....
Ada banyak cara untuk kita mengucapkan cinta dan bagaimana kita mengatakan cinta kita pada sang kekasih. Tapi apakah besarnya cinta itu dapat diukur dari kata-kata saja? Cinta yang kekal akan lebih berasa bila engkau sungguh-sungguh memberikan cinta itu dalam perbuatanmu pada dia yang kamu puja, dan janganlah berbuat hal bodoh yang berlawanan jauh dari apa yang kamu katakan padanya. Karena sikap dan perilaku lebih berguna nyata daripada sekedar kata-kata saja. Cintai dia...dan jangan berubah selamanya....
Hadirmu Dalam Hidupku
"setia waktuku"
Sungguh ku bahagia akan dunia
Yang ciptakan dia dalam hidupku
Yang memberikan indah semerbak
Yang setiap kali kupandangi
Eloknya tak pernah habis di mataku
Kehadiranya membawakan ku bahagia
Kehadiranya membawakan sejuta arti
Dan mungkin ku kan mati bila tak ada kau di sini
Aku sangat mengaguminya
Karena kau begitu indah dan nyata dimataku
Kehadiranmu wahai pujaanku
Memang ku perlukan setiap waktuku
Kerana apabila ku terjatuh
Hanya dikau yang mampu merangkulku
Menaiki kuda merah bersama daku
Yang lemah dan tak berdya padamu
Kehadiranmu adalah kunci abadiku
Tak mungkin kau bisa hilang
Karena engkau telah tersimpan erat
Terimakasih karena hadirmu
Hingga ku mati takan kulupakan engkau
Wahai sang pujaanku
Sungguh ku bahagia akan dunia
Yang ciptakan dia dalam hidupku
Yang memberikan indah semerbak
Yang setiap kali kupandangi
Eloknya tak pernah habis di mataku
Kehadiranya membawakan ku bahagia
Kehadiranya membawakan sejuta arti
Dan mungkin ku kan mati bila tak ada kau di sini
Aku sangat mengaguminya
Karena kau begitu indah dan nyata dimataku
Kehadiranmu wahai pujaanku
Memang ku perlukan setiap waktuku
Kerana apabila ku terjatuh
Hanya dikau yang mampu merangkulku
Menaiki kuda merah bersama daku
Yang lemah dan tak berdya padamu
Kehadiranmu adalah kunci abadiku
Tak mungkin kau bisa hilang
Karena engkau telah tersimpan erat
Terimakasih karena hadirmu
Hingga ku mati takan kulupakan engkau
Wahai sang pujaanku
Thursday, August 14, 2008
Kenangan Saat Bersamamu
"setia waktuku"
Dulu kita pernah dan selalu bersama
Da rasa sayang dan cinta di antara kita berdua
Tapi kini....
Itu hanya masa lalu yang tak pernah aku lupakan
Dan kini...
Aku mencoba untuk melupakanmu
Walau sesungguhnya aku tak ingin melupakanmu
Namun semua itu harus aku lakukan
Aku harus melupakan dirimu
Tapi entah mengapa
Hati ini susah untuk melupakan dirimu
Aku rela jika kau meninggalkan aku
Tapi aku takan mau bila dirimu harus melupakan aku
Dan aku juga takan ingin melupakan dirimu
Dulu kita pernah dan selalu bersama
Da rasa sayang dan cinta di antara kita berdua
Tapi kini....
Itu hanya masa lalu yang tak pernah aku lupakan
Dan kini...
Aku mencoba untuk melupakanmu
Walau sesungguhnya aku tak ingin melupakanmu
Namun semua itu harus aku lakukan
Aku harus melupakan dirimu
Tapi entah mengapa
Hati ini susah untuk melupakan dirimu
Aku rela jika kau meninggalkan aku
Tapi aku takan mau bila dirimu harus melupakan aku
Dan aku juga takan ingin melupakan dirimu
Rinduku Padamu
"setia waktuku"
sepi ....
rasa yg terus mengganggu...
yang tiap saat menyapu..
semua liku sudut ruang hatiku...
hingga kalut menguak segala rasa sakit...
menusuk hingga terkoyak....
hingga ku terluka ...
menahan asa segala rindu...
yang terhimpit ingin terlepas...
kasih...
ku sungguh mengharapkanmu...
tuk hadir di setiap mimpiku ...
dan selalu menemani di setiap langkahku..
ku sangat mengharapkan belai kasihmu...
rasa cinta dan sayangmu...
kurindu akan hembus nafasmu..
canda dan tawamu....
dan segala ketulusanmu..
yang selalu bermain di setiap waktuku..
ku sangat merindukanmu....
sepi ....
rasa yg terus mengganggu...
yang tiap saat menyapu..
semua liku sudut ruang hatiku...
hingga kalut menguak segala rasa sakit...
menusuk hingga terkoyak....
hingga ku terluka ...
menahan asa segala rindu...
yang terhimpit ingin terlepas...
kasih...
ku sungguh mengharapkanmu...
tuk hadir di setiap mimpiku ...
dan selalu menemani di setiap langkahku..
ku sangat mengharapkan belai kasihmu...
rasa cinta dan sayangmu...
kurindu akan hembus nafasmu..
canda dan tawamu....
dan segala ketulusanmu..
yang selalu bermain di setiap waktuku..
ku sangat merindukanmu....
Semua Cerita Tentang Kita (Th 2005)
"setia waktuku"
Telah aku simpan di dalam palung hati...
Kukunci erat dalam memori..
Tak satu jua yang tau sayangku...
Hanya kita berdua saja.. ya...hanya berdua..
SUka dan duka yang tlah kita lalui..
Indahnya cinta di dalam kehidupan...
Pahit dan manisnya dunia...
Tlah kita taklukkan bersama..
Seakan dunia ini hanyalah khayalan...
Bersama kita dapat merubah segalanya...
Tanpa menyatu, kita tak bisa apa-apa...
Kubayangkan masa depan yang indah...
Kala kita hidup bahagia bersama..
Memadu kasih di dalam percintaan..
Taman dunia bersemi dalam surga cinta..
Merasuki kita berdua dalam asmara..
Pun memang, hari itu tlah tiba..
Saksikanlah bintang kupegang erat...
Kan kuberikan itu padamu...
Telah aku simpan di dalam palung hati...
Kukunci erat dalam memori..
Tak satu jua yang tau sayangku...
Hanya kita berdua saja.. ya...hanya berdua..
SUka dan duka yang tlah kita lalui..
Indahnya cinta di dalam kehidupan...
Pahit dan manisnya dunia...
Tlah kita taklukkan bersama..
Seakan dunia ini hanyalah khayalan...
Bersama kita dapat merubah segalanya...
Tanpa menyatu, kita tak bisa apa-apa...
Kubayangkan masa depan yang indah...
Kala kita hidup bahagia bersama..
Memadu kasih di dalam percintaan..
Taman dunia bersemi dalam surga cinta..
Merasuki kita berdua dalam asmara..
Pun memang, hari itu tlah tiba..
Saksikanlah bintang kupegang erat...
Kan kuberikan itu padamu...
Adakah Cinta Di Dirimu
"setia waktuku"
Aku termenung diujung jalan
duduk terpaku melihat rona sang surya
terdengar suara merdu kicauan burung yg sedang bercinta
ku hanya mampu menatap indahnya rona sang surya
ku lihat nomormu yang masih bertuliskan sayang
ingin ku panggil suaramu tangan tak mampu memegang
ku hanya mampu berkhayal dikala kau datang
kutersenyum mengingat manjamu yang meregang
masih adakah suara indah cintamu yang akan ku dendangkan
kau telah campakan aku didalam cinta suciku
kau candukan cinta diantara melati yang berduri
dimanakah napasmu yang berhembuskan cinta suci?
masihkah kau simpan setetes cinta untukku?
ataukah telah kau buang diantara tumpukan sampah yang biru
kasih inikah balasan cintamu untukku?
aku masih menunggumu tanpa batas waktu
biarkan matahari terbenam meninggalkan rona yang semu
aku masih tetap berdiri menunggu kedatanganmu
kan ku jemput cintamu yang bernapaskan candu
untuk ku raih rasa yang kian sembilu
biarkan ini berakhir tanpa rasa itu.....
aku masih tetapa menyayangimu sampai batas usiaku
karna kau adalah kekasih ku yang terdahulu
aku tak mampu menghapus bayangan suaramu yang merdu.
ku tunggu telponmu untuk mengungkapkan rasa cintamu padaku.
Aku termenung diujung jalan
duduk terpaku melihat rona sang surya
terdengar suara merdu kicauan burung yg sedang bercinta
ku hanya mampu menatap indahnya rona sang surya
ku lihat nomormu yang masih bertuliskan sayang
ingin ku panggil suaramu tangan tak mampu memegang
ku hanya mampu berkhayal dikala kau datang
kutersenyum mengingat manjamu yang meregang
masih adakah suara indah cintamu yang akan ku dendangkan
kau telah campakan aku didalam cinta suciku
kau candukan cinta diantara melati yang berduri
dimanakah napasmu yang berhembuskan cinta suci?
masihkah kau simpan setetes cinta untukku?
ataukah telah kau buang diantara tumpukan sampah yang biru
kasih inikah balasan cintamu untukku?
aku masih menunggumu tanpa batas waktu
biarkan matahari terbenam meninggalkan rona yang semu
aku masih tetap berdiri menunggu kedatanganmu
kan ku jemput cintamu yang bernapaskan candu
untuk ku raih rasa yang kian sembilu
biarkan ini berakhir tanpa rasa itu.....
aku masih tetapa menyayangimu sampai batas usiaku
karna kau adalah kekasih ku yang terdahulu
aku tak mampu menghapus bayangan suaramu yang merdu.
ku tunggu telponmu untuk mengungkapkan rasa cintamu padaku.
Izinku Kepadamu ( Hidupku 18 agust'08)
"for : darah abadiku
Tiga bulan ini kau tak lagi disini,
Tinggal kan diriku yang masih menyanyangimu
Ini terjadi karena bajingan itu
Aku tak bisa melawan karena takut
Kau akan terluka
Tiga bulan ini ku masih menunggumu
Agar engkau tau ku masih mengharapkan mu
Kasih maafkanlah aku,
Yang pernah meninggalkan hatimu
Maafkanlah kasih atas semua salah ku,
Izin kanlah aku kembali ke hatimu
Maafkanlah kasih bila kau merasa aku tinggal
Kembalilah kasih kedalam kepelukanku
Aku masih sayang kamu,
Apa kamu sadari itu dan aku kan slalu menunggu walaupun kau tak tau itu
Agustus, 18 2008 semua akan berakhir
Ku kan pertahankan nyawaku untukmu
Aku tak peduli dengan bajingan itu
Hanya untukmu ku tak merasa takut
Hanya jodoh semua akan kembali
Aku tau kau sangat mengharapkan
Kita selalu bersama
Kasih....
Maafkan aku
Ku akan pertaruhkan nyawaku untukmu
18 agust, Hanya doa darimu kasih yang selalu aku tunggu
Tiga bulan ini kau tak lagi disini,
Tinggal kan diriku yang masih menyanyangimu
Ini terjadi karena bajingan itu
Aku tak bisa melawan karena takut
Kau akan terluka
Tiga bulan ini ku masih menunggumu
Agar engkau tau ku masih mengharapkan mu
Kasih maafkanlah aku,
Yang pernah meninggalkan hatimu
Maafkanlah kasih atas semua salah ku,
Izin kanlah aku kembali ke hatimu
Maafkanlah kasih bila kau merasa aku tinggal
Kembalilah kasih kedalam kepelukanku
Aku masih sayang kamu,
Apa kamu sadari itu dan aku kan slalu menunggu walaupun kau tak tau itu
Agustus, 18 2008 semua akan berakhir
Ku kan pertahankan nyawaku untukmu
Aku tak peduli dengan bajingan itu
Hanya untukmu ku tak merasa takut
Hanya jodoh semua akan kembali
Aku tau kau sangat mengharapkan
Kita selalu bersama
Kasih....
Maafkan aku
Ku akan pertaruhkan nyawaku untukmu
18 agust, Hanya doa darimu kasih yang selalu aku tunggu
Pagi Yang Secerah Wajahmu
"setia waktuku"
segarnya udara pagi..
Membelai lembut setiap jengkal kulitku..
Menyejukkan hati yang baru terbangun..
Tuk menatap dunia yang mulai bersinar...
Mentari pagi yang tak pernah telat..
Datang silih berganti dengan sang rembulan..
YAng berganti jaga semalaman bersama bintang...
Pagi yang cerah ini aku berdendang..
Melantuntkan lagu yang syahdu..
Mengisyaratkan pada sang langit..
Bahwa rindu ini berjalan bagaikan langkahku..
Kuslalu menatap kelu bila berhadapan..
Dengan sang Khalik yang perhatikan hidupku..
Keceriaan pagi ini terasa...
Bagaikan dia yang aku puja..
Hangatnya bagaikan warna senyumnya..
Dan suara kicauan mengiringin indahnya pagi ini..
Seandainya dia di sini..
Kukan memeluknya dan tunjukkan padanya...
Bahwa pagi ini secerah wajahnya yang cantik.
segarnya udara pagi..
Membelai lembut setiap jengkal kulitku..
Menyejukkan hati yang baru terbangun..
Tuk menatap dunia yang mulai bersinar...
Mentari pagi yang tak pernah telat..
Datang silih berganti dengan sang rembulan..
YAng berganti jaga semalaman bersama bintang...
Pagi yang cerah ini aku berdendang..
Melantuntkan lagu yang syahdu..
Mengisyaratkan pada sang langit..
Bahwa rindu ini berjalan bagaikan langkahku..
Kuslalu menatap kelu bila berhadapan..
Dengan sang Khalik yang perhatikan hidupku..
Keceriaan pagi ini terasa...
Bagaikan dia yang aku puja..
Hangatnya bagaikan warna senyumnya..
Dan suara kicauan mengiringin indahnya pagi ini..
Seandainya dia di sini..
Kukan memeluknya dan tunjukkan padanya...
Bahwa pagi ini secerah wajahnya yang cantik.
Cinta Terindahmu
"setia waktuku"
Menatap indahnya wajahmu
Membuatku terpana
Hadirmu hadir berikanku cinta terindah
Tapi ku tak bisa menyadarinya
Aku hanya diam
Diam tak bisa mengerti
Tiada yang sanggup aku ungkapkan
Tapi kini saat ku mulai bisa mengerti
Akan arti hadirmu
Kau tak lagi menginginkanku
Kini kau tak lagi mengharapkanku
Ku ingin selalu hadirmu
Kuingin selalu Menemani
Tapi kau tak mungkin bisa membalasnya
Karena kini kau telah menemukan cintamu yang baru
Cinta terindahmu pun telah kau berikan untuknya
Kini yang tertinggal untukku hanya sesal
Sesal yang tak berarti
Tapi ku masih mengharpkan cinta terindahmu
Hadir dalam hidupku lagi
Untuk selamanya.
Menatap indahnya wajahmu
Membuatku terpana
Hadirmu hadir berikanku cinta terindah
Tapi ku tak bisa menyadarinya
Aku hanya diam
Diam tak bisa mengerti
Tiada yang sanggup aku ungkapkan
Tapi kini saat ku mulai bisa mengerti
Akan arti hadirmu
Kau tak lagi menginginkanku
Kini kau tak lagi mengharapkanku
Ku ingin selalu hadirmu
Kuingin selalu Menemani
Tapi kau tak mungkin bisa membalasnya
Karena kini kau telah menemukan cintamu yang baru
Cinta terindahmu pun telah kau berikan untuknya
Kini yang tertinggal untukku hanya sesal
Sesal yang tak berarti
Tapi ku masih mengharpkan cinta terindahmu
Hadir dalam hidupku lagi
Untuk selamanya.
Wednesday, August 13, 2008
Sucikan Dosa Dengan Doa
"setia waktuku"
lelah hidup berujung nista
tanpa tahu arah dan tujuan
bila tubuh terbalut dengan dosa
ta sudikah bersimpuh sampai datang kematian
sudah tulikah telingaku
sudah butakah mata hatiku
saat kebenaran datang menghampiri
mengapa keburukan yang dicari
dunia hayalmu hanya alam maya
indah...senang namun mudah sirna
sadarlah kau berdiri di alam nyata
tapi ini milik sang pencipta
tundukan keningmu di SAJADAH-NYA
pejamkan matamu di kehariba'an-NYA
jangan kau harapkan yang tak pasti
terpahit nan menyakitkan hati
lepaskan genggaman pengharapan
karna itu yang ada hanya keburukan
setipa pertemuan selalu berujung perpisahan
tak selamanya cinta berakhir kebahagiaan
hanya ululazmi yang patut kau puji
dia maha suci dan murni
Robb-ku bukakan pintu rahmat-MU
matikan sifat buruk-ku
sucikan dosa dengan do'a
hanya itu yang bisa mengatarku ke surga-MU
lelah hidup berujung nista
tanpa tahu arah dan tujuan
bila tubuh terbalut dengan dosa
ta sudikah bersimpuh sampai datang kematian
sudah tulikah telingaku
sudah butakah mata hatiku
saat kebenaran datang menghampiri
mengapa keburukan yang dicari
dunia hayalmu hanya alam maya
indah...senang namun mudah sirna
sadarlah kau berdiri di alam nyata
tapi ini milik sang pencipta
tundukan keningmu di SAJADAH-NYA
pejamkan matamu di kehariba'an-NYA
jangan kau harapkan yang tak pasti
terpahit nan menyakitkan hati
lepaskan genggaman pengharapan
karna itu yang ada hanya keburukan
setipa pertemuan selalu berujung perpisahan
tak selamanya cinta berakhir kebahagiaan
hanya ululazmi yang patut kau puji
dia maha suci dan murni
Robb-ku bukakan pintu rahmat-MU
matikan sifat buruk-ku
sucikan dosa dengan do'a
hanya itu yang bisa mengatarku ke surga-MU
buat agus riyadi
"kalimantan"13 08 08
gus sory sms mu ra di bales bales aku gi ra ana pulsa....
hanya fasilitas kantor aja yang ku manfaatkan sekarang...
terima kasih dah selalu buka harian blog aku....
oya untuk cari software kamu cari aja di alamat www.getjar.com
di situ banyak aplikasi pihak ke tiga untuk handphon apa aja.asal handphonnya mendukung java atau lebih bagus yang ada OS.
ok
selamat bertugas kawan lamaku..
semoga sukses selalu
gus sory sms mu ra di bales bales aku gi ra ana pulsa....
hanya fasilitas kantor aja yang ku manfaatkan sekarang...
terima kasih dah selalu buka harian blog aku....
oya untuk cari software kamu cari aja di alamat www.getjar.com
di situ banyak aplikasi pihak ke tiga untuk handphon apa aja.asal handphonnya mendukung java atau lebih bagus yang ada OS.
ok
selamat bertugas kawan lamaku..
semoga sukses selalu
Cinta Yang Terluka
"setia waktuku"
Lelah kaki ini melangkah menelusuri jalan tak brujung
Hatiku gundah karna luka terbalut duka
aku masih sendiri meratap matahari pagi
akankah ia bersinar untuk bintang yang redup
duduk di tepian danau
sambil ku pandangi tarian kesedihan
kini cinta hanyalah sebuah kata
cinta tak lagi bermakna hanya untuk hayalan pendusta
ku masih duduk di tepian danau
senjapun datang melambai keangkuhan
bintang redup bulanpun menari riang
dikala sinar mentari terpancar di hati
ku masih duduk di tepian danau yang sunyi
sebatang rokok ku hisap hingga membakar jari
luka dihati tak mampu lagi tuk di obati
ku hanya mampu merangkai kata cinta
namun cinta tak lagi bermakna
akankah datang rasa......
untuk membalut hati yang tersiksa
karna cinta aku tak lagi menjadi seorang pujangga
kini aku hanya pecundang rasa........
akankah datang cinta
yang mampu maembalut luka
ku menunggu sampai batas usia
biarkan cinta menjadi pendusta
tapi jiwa hanya sebongkah rangka
yang mampu mengecap rasa
kan ku gapai cinta suci seorang wanita
yang ku dekap di hati dan jiwa.
Lelah kaki ini melangkah menelusuri jalan tak brujung
Hatiku gundah karna luka terbalut duka
aku masih sendiri meratap matahari pagi
akankah ia bersinar untuk bintang yang redup
duduk di tepian danau
sambil ku pandangi tarian kesedihan
kini cinta hanyalah sebuah kata
cinta tak lagi bermakna hanya untuk hayalan pendusta
ku masih duduk di tepian danau
senjapun datang melambai keangkuhan
bintang redup bulanpun menari riang
dikala sinar mentari terpancar di hati
ku masih duduk di tepian danau yang sunyi
sebatang rokok ku hisap hingga membakar jari
luka dihati tak mampu lagi tuk di obati
ku hanya mampu merangkai kata cinta
namun cinta tak lagi bermakna
akankah datang rasa......
untuk membalut hati yang tersiksa
karna cinta aku tak lagi menjadi seorang pujangga
kini aku hanya pecundang rasa........
akankah datang cinta
yang mampu maembalut luka
ku menunggu sampai batas usia
biarkan cinta menjadi pendusta
tapi jiwa hanya sebongkah rangka
yang mampu mengecap rasa
kan ku gapai cinta suci seorang wanita
yang ku dekap di hati dan jiwa.
Sendiri
"setia waktuku"
imajinasi berbinar di langit kepala ku
Selendang rindu membalut hati
Deru kereta melintas mengusik khayalku
Ku ketuk hati kau akan ku temui
Kado ku pandang lalu kudekap
Disamping jalan itu langkahku terhenti
Kumencari dimana bungaku berteduh
Kuraih gagang telpon yang masih asing
Pada jalan panjang tanpa kutahu arah
Mendadak dadaku tersontak
Pukulan kekecewaaan bertubi mendarat di hati......!
Kupandangi boneka manis ......sambil berucap
Kau bukan miliknya
Ku patah arang ....cukup sudah cinta ini berakhir
Kini kulangkahkan kaki untuk pulang......
Membawa 1000 kekecewaan
Ternyata aku sulit mendapatkan cinta sejati ku
Biarlah semua ini berakhir tanpa kebahagian yang dapat ku genggam
Aku sadar kini kau takkan ku miliki ...
Walau tak mampu aku melupakan mu.....tapi aku
Aku tak bisa membuang bayanganmu dalam pikiranku
Dari hati tulus terucap
Aku masih sayang kamu
imajinasi berbinar di langit kepala ku
Selendang rindu membalut hati
Deru kereta melintas mengusik khayalku
Ku ketuk hati kau akan ku temui
Kado ku pandang lalu kudekap
Disamping jalan itu langkahku terhenti
Kumencari dimana bungaku berteduh
Kuraih gagang telpon yang masih asing
Pada jalan panjang tanpa kutahu arah
Mendadak dadaku tersontak
Pukulan kekecewaaan bertubi mendarat di hati......!
Kupandangi boneka manis ......sambil berucap
Kau bukan miliknya
Ku patah arang ....cukup sudah cinta ini berakhir
Kini kulangkahkan kaki untuk pulang......
Membawa 1000 kekecewaan
Ternyata aku sulit mendapatkan cinta sejati ku
Biarlah semua ini berakhir tanpa kebahagian yang dapat ku genggam
Aku sadar kini kau takkan ku miliki ...
Walau tak mampu aku melupakan mu.....tapi aku
Aku tak bisa membuang bayanganmu dalam pikiranku
Dari hati tulus terucap
Aku masih sayang kamu
Subscribe to:
Posts (Atom)